Monitorday.com, – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri secara resmi menunda penerapan sistem rekayasa lalu lintas satu arah (one way) dari KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 72 Tol Cipali yang sebelumnya dijadwalkan akan dilaksanakan pada Jumat ini pukul 14.00 WIB. Keputusan penundaan ini diumumkan oleh Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan, dalam keterangan kepada wartawan di Gedung Utama Korlantas Polri, Cawang, Jakarta. Menurut Suhanan, penundaan tersebut disebabkan karena arus lalu lintas dari arah timur masih berada di bawah ambang batas traffic counting yang telah ditetapkan.
Sebagai bagian dari persiapan menghadapi arus balik Lebaran 2024, Kementerian Perhubungan RI bersama Korlantas Polri dan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) telah menetapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan. Rekayasa ini mencakup one way, contraflow, dan ganjil genap, dan jadwal pelaksanaannya disesuaikan dengan kondisi lalu lintas di lapangan.
Menurut jadwal yang telah ditetapkan, penerapan sistem one way akan dimulai dari KM 414 (GT Kalikangkung) hingga KM 72 (Cikampek) pada Jumat, 12 April 2024, namun telah ditunda. Sementara itu, sistem contraflow akan diberlakukan dari KM 72 (Cikampek) hingga KM 36 (Japek) mulai Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 WIB hingga Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB. Sedangkan untuk ganjil genap, akan diberlakukan dari KM 414 (GT Kalikangkung) hingga KM 0 (Dalam Kota) mulai Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 WIB hingga Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB.
Kementerian Perhubungan RI juga mengimbau pemudik untuk mengatur keberangkatan pulang mereka dengan memanfaatkan waktu libur hingga batas akhir dan mengusulkan penerapan Work From Home (WFH) pada 16-17 April 2024 untuk mengurangi kepadatan lalu lintas. Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan, menegaskan bahwa penambahan kapasitas lalu lintas akan dilakukan dengan contraflow saat volume kendaraan di satu penggal jalan overload.
Meskipun penerapan sistem one way ditunda, Korlantas Polri tetap mengingatkan kepada pengguna jalan untuk mematuhi aturan lalu lintas dan memastikan keselamatan dalam perjalanan mereka. Semua langkah ini diambil untuk menjaga kelancaran dan keselamatan arus balik Lebaran 2024.