Connect with us

Ruang Sujud

Saat Rasulullah SAW Buat Kaum Yahudi Malu

Published

on

Rasulullah saw menghadapi beberapa orang Yahudi yang melaporkan kasus perzinahan yang dilakukan oleh dua orang dari kelompok mereka. Ketika Rasulullah menanyakan tentang hukuman Rajam (hukuman berupa lemparan batu sebagai bentuk hukuman bagi pelaku zina) yang seharusnya ada dalam Taurat, mereka menjawab bahwa hukuman tersebut adalah pemalukan dan cambukan.

Namun, Abdullah ibn Salam, seorang tokoh yang memeluk Islam dari kalangan Yahudi, mempertanyakan kejujuran mereka. Ia yakin bahwa dalam Taurat seharusnya terdapat aturan Rajam. Saat mereka membawa kitab Taurat dan membukanya, salah satu dari mereka mencoba menyembunyikan ayat Rajam dengan tangannya. Abdullah ibn Salam dengan tegas meminta mereka untuk menyingkap tangannya, sehingga terlihatlah ayat Rajam yang sebenarnya ada di dalamnya. Akhirnya, mereka mengakui kebenaran yang disampaikan oleh Rasulullah saw.

Reaksi Rasulullah saw terhadap pengakuan ini adalah dengan menjatuhkan hukuman Rajam kepada kedua pelaku zina tersebut sesuai dengan ajaran Islam.

Kisah ini memberikan banyak pelajaran penting, terutama dalam konteks hukum Islam dan penegakannya. Pertama, menggambarkan pentingnya kejujuran dalam menyampaikan informasi, terutama dalam konteks hukum dan keadilan. Kedua, menyoroti betapa pentingnya pengetahuan yang benar dan pemahaman yang akurat terhadap ajaran agama, karena kesalahpahaman dapat mengarah pada ketidakadilan.

Selain itu, kisah ini juga menyoroti bahwa dalam menegakkan hukum, asas keadilan harus dijunjung tinggi. Bahwa hukuman-hukuman yang dijatuhkan haruslah sesuai dengan prinsip-prinsip yang adil dan manusiawi, bukan semata-mata atas dasar keinginan atau interpretasi yang keliru.

Kisah Rajam ini menjadi suatu peringatan bagi umat Islam dan masyarakat pada umumnya, agar tidak hanya terjebak pada penyampaian informasi yang salah atau terbatas, namun juga untuk selalu mencari pengetahuan yang benar dan menjunjung tinggi keadilan dalam penegakan hukum.

Pengajaran moral dari kisah ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam konteks agama maupun dalam kehidupan sosial. Pentingnya kejujuran, pemahaman yang benar terhadap nilai-nilai agama, serta penegakan hukum yang adil haruslah menjadi prioritas bagi setiap individu dan masyarakat secara keseluruhan.

Dalam kesimpulannya, kisah Rajam mengingatkan kita akan pentingnya kejujuran, pengetahuan yang benar, dan penegakan hukum yang adil dalam membangun masyarakat yang beradab dan berkeadilan.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Sportechment2 hours ago

Kenapa Mobil Hybrid Tak Diberi Intensif? Ini Alasan Kemenkeu

Ruang Sujud2 hours ago

Islamofobia Meningkat, Muslim Inggris Banyak Yang Ingin Pindah

News3 hours ago

Resmi Jadi Ketua KPK, Intip Profil Singkat Setyo Budiyanto

Logistik6 hours ago

Sumbangsih Nyata PT KAI untuk Ribuan Putra-Putri TNI/Polri, Apa Saja?

Ruang Sujud6 hours ago

Resah Karena Ujian Hidup, Begini Nasehat Ustadz Adi Hidayat

News6 hours ago

Budi Gunawan: 97 Ribu Anggota TNI-Polri Diduga Main Judi Online

Logistik6 hours ago

Transformasi Pelindo Dukung Biaya Logistik Kompetitif

News7 hours ago

Pesona Peci Hitam: Gaya Diplomasi Unik Presiden Prabowo di Kancah Internasional

Ruang Sujud9 hours ago

Terjadi Lagi! Amerika Serikat Veto Penolakan Gencatan Senjata Di Gaza

Ruang Sujud12 hours ago

Terjadi Penjarahan Makanan Untuk Pengungsi, Hamas Ambil Langkah Ini

News15 hours ago

Siap-siap! Mendikdasmen Bakal Tempatkan Guru PPPK di Sekolah Swasta

Sportechment15 hours ago

Duduki Posisi 4 Klasemen Sementara, Brasil Optimis Lolos ke Piala Dunia 2026

Sportechment15 hours ago

Deretan Pemenang Piala Citra FFI 2024, “JESEDEF” Borong 6 Piala

Sportechment16 hours ago

Berkat Film Ini Nirina Zubir Sabet Piala Citra 2024 sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik

Sportechment1 day ago

Ivar Jenner Sebut 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Layak Berkarier di Eropa

Sportechment1 day ago

Diundang Raffi Ahmad ke Andara, Nathan Tjoe A-On Ajak Rafathar Main Bola

Ruang Sujud1 day ago

Tegas! Ini Pernyataan Wamenlu Di Depan Negara Muslim Terkait Palestina

News1 day ago

PLN Fasilitasi Izin Usaha UMK untuk Kembangkan Ekonomi

News1 day ago

Erdogan: AS Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh Serang Rusia Picu Perang Dunia, Ngeri!

News1 day ago

Usai Hadiri KTT G20 Brasil, Prabowo Terbang ke Inggris Temui Raja Charles III