Monitorday.com- Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengungkap sembilan poin program jika partainya masuk Senayan.

“Ini sembilan program yang kami tawarkan kepada para bapak, ibu semua yang ada di sini. Dan akan kami wujudkan ketika PSI diberi amanah,” kata Kaesang, saat HUT kesembilan PSI di Stadion Jatidiri Kota Semarang, Sabtu (9/12).

Kaesang bin Joko Widodo (Jokowi) itu menyebut jika kader-kadernya terpilih jadi legislator di Senayan akan mendorong segera pengesahan Rancangan Undang-undang (RUU) Perampasan Aset.

“PSI saya dorong mengesahkan RUU perampasan aset, koruptor tidak takut penjara, mereka takut miskin. Kita rebut uang rakyat kembali untuk rakyat,” katanya.

Di hari ke 73 kepemimpinannya, Kaesang menyatakan para legislatornya punya kewajiban memastikan setiap warga negara dapat beragama dengan aman tanpa diskriminasi.

Dia juga berjuang agar anak-anak mendapatkan pendidikan setara dan berkualitas di mana pun berada. Menurutnya, sekolah, madrasah, pondok pesantren, dan perguruan tinggi adalah jalan ninja mencerdaskan bangsa.

“Keempat, PSI akan memperjuangkan BPJS gratis. Mau buruh, petani, pedagang cilok, aparat, semuanya, bahkan yang tidak kerja sekali pun,” katanya.

Putra bungsu Jokowi ini menyatakan PSI akan mempercepat transisi energi. Partainya akan berdiri paling depan menjaga lingkungan hidup dan peduli isu perubahan iklim.

“Keenam, adalah kesetaraan hak akses internet dari Aceh sampai Papua untuk belajar, bekerja dan berkembang di mana pun tempat tinggalnya,” ujarnya.

Dunia industri kreatif, katanya, termasuk dalam sembilan poin prioritas apabila partainya lolos ke Senayan. Adik Gibran Rakabuming Raka itu akan fokus mengembangkan olahraga, musik, dan film.

“Harus kelola industri kreatif secara strategis untuk membuka lapangan kerja, mengisi dompet, rekening semua yang ada di sini,” tuturnya.

Pada poin delapan, Kaesang mendorong jaminan ketahanan pangan. Termasuk mengelola pupuk dan kebutuhan pascapanen yang harus menguntungkan petani serta masyarakat secara umum.

“Kesembilan, kami berkomitmen turut andil, melanjutkan dan menyempurnakan program Presiden Jokowi membangun Indonesia 2045,” ujarnya.

Di antaranya memeruskan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), dan infratruktur jalan desa. Menurutnya, ide Indonesia sentris ala Jokowi tidak hanya di Jawa harus dilanjutkan.