Konsumsi minum air putih di pagi hari merupakan bagian dari kebiasaan yang sehat. Anggapan ini bukan tanpa alasan. Simak penjelasannya disini.
Tubuh terdiri dari 60 persen air. Air termasuk nutrisi penting yang berarti tubuh tidak bisa berfungsi dengan normal jika jumlah air tidak mencukupi.
Melansir dari Healthline, semua jaringan dan organ bergantung pada air untuk menjalankan berbagai fungsi seperti, distribusi nutrisi, mengatur suhu tubuh, lubrikasi badan dan menjaga kondisi organ dan jaringan tetap utuh.
Apa aktivitas pertama yang dilakukan saat bangun tidur? Mayoritas bisa dipastikan mencari ponsel. Padahal ada yang jauh lebih penting dari itu yakni minum air putih.
Berikut manfaat minum air putih di pagi hari.
- Hidrasi setelah semalaman tidak ada asupan cairan
Tubuh secara alami berada dalam kondisi dehidrasi di pagi hari. Oleh karenanya minum air putih di pagi hari membantu mengembalikan cairan tubuh.
“Minum air ketika Anda bangun akan mengisi kembali cairan yang hilang, termasuk cairan yang mungkin hilang di malam hari,” jelas William W. Li, praktisi kesehatan dan penulis, mengutip dari Real Simple.
- Menaikkan energi
Minum air putih di pagi hari membantu membangkitkan energi. Dehidrasi membuat Anda lelah dan pusing. Dengan mengisi tubuh dengan segelas air, akan mendorong proses hidrasi dan organ mendapat cairan yang dibutuhkan secepatnya.
- Membangkitkan performa mental
Dehidrasi berkaitan dengan penurunan kinerja mental misal, kesulitan mempelajari hal baru atau menghafal. Riset menunjukkan dehidrasi ringan sebesar 1-2 persen berat badan bisa berdampak negatif terhadap kewaspadaan, konsentrasi, memori jangka pendek, dan kinerja fisik.
Oleh karenanya, penting untuk minum air putih setelah bangun tidur.
- Mencegah sakit kepala
Salah satu alasan orang sakit kepala dan migrain adalah kekurangan cairan. Minum air putih secara berkala terutama saat perut kosong bisa mengurangi sakit kepala secara alami.
- Stimulasi metabolisme
Minum air putih kapan pun termasuk di pagi hari dapat meningkatkan metabolisme. Li menjelaskan air memicu tubuh untuk mengaktifkan mekanisme yang disebut termogenesis.
“Ini berarti tubuh Anda menghangatkan air dengan mengaktifkan metabolisme sebanyak 30 persen selama sekitar 1 jam,” katanya.
- Mempermudah pencernaan
Cairan membantu kesehatan pencernaan. Casey Kelley, pendiri Case Integrative Health, air akan meringankan sembelit yang merupakan efek samping dehidrasi.
“Air hangat khususnya berpotensi memecah makanan yang Anda makan lebih cepat dibandingkan air dingin,” jelasnya.
- Mengurangi rasa lapar
Rasa lapar saat bangun tidur kadang tidak langsung disambut dengan menu sarapan. Air putih akan membantu mengganjal perut hingga Anda menemukan asupan.
Air putih pun mencegah Anda makan berlebihan yang bisa mengarah pada kenaikan berat badan.
“Sangat umum kalau salah mengira sensasi haus dengan sensasi lapar, jadi tetap terhidrasi bisa mengurangi keinginan untuk ngemil atau makan berlebihan saat Anda tidak benar-benar lapar,” jelas Kelley.