PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengidentifikasi potensi pertumbuhan yang besar di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia, asalkan didukung oleh kompetensi yang kuat dari pelaku UMKM. PNM menyoroti masalah umum, terutama di sektor ultra mikro, yaitu pola pikir usaha yang terbatas pada pemenuhan kebutuhan harian dan kurangnya pengetahuan untuk mengembangkan bisnis mereka.
Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary, mengingatkan pelaku UMKM untuk terus meningkatkan kapasitas diri agar dapat meningkatkan skala usaha, mengingat persaingan yang semakin ketat di pasar digital saat ini. PNM berkomitmen menyediakan program-program yang dapat memberikan manfaat bagi pelaku usaha ultra mikro dan mikro yang menjadi nasabah PNM, sehingga mereka dapat bersaing secara efektif di pasar yang lebih luas.
“PNM tidak hanya menyediakan modal finansial, tetapi juga program pengembangan kapasitas usaha. Ini merupakan wujud kepedulian PNM terhadap kelangsungan usaha skala rumah tangga agar dapat terus menghasilkan produk yang lebih bervariasi,” ujar Dodot di Jakarta, pada Kamis (11/1/2024).
Program pengembangan kapasitas usaha yang diberikan oleh PNM mencakup pelatihan terkait aspek-aspek usaha, seperti cara membuat kemasan yang menarik, tips dan trik berjualan di media sosial, hingga manajemen keuangan pribadi dalam konteks usaha. Selain pelatihan, PNM juga memberikan fasilitas untuk membantu nasabah memiliki rekening dan dokumen usaha, seperti Nomor Induk Berusaha (NIB).
“Ini adalah bagian dari upaya PNM untuk membantu nasabah ultra mikro agar dapat diakui sebagai entitas perbankan dan memiliki usaha yang terdaftar. Pada tahap berikutnya, nasabah akan lebih mudah mengurus dokumen usaha lainnya dan dapat mengajukan pinjaman ke bank. Hal ini menandakan peningkatan skala usaha secara keseluruhan,” tambah Dodot dengan optimis.
Hingga Desember 2023, PNM telah memfasilitasi pembukaan 1 juta NIB untuk nasabah binaannya yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Harapannya, program tambahan yang diselenggarakan oleh PNM dapat dinikmati secara merata oleh semua nasabah, sekaligus mendorong peningkatan kompetensi dalam berbagai aspek,” pungkasnya.