Menteri Pertahanan (Menhan) dan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menghadiri rumah duka mendiang Rizal Ramli, mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, yang meninggal dunia. Prabowo tiba di rumah duka sekitar pukul 19.00 WIB, mengenakan seragam safari berwarna krem dan peci hitam.
Setibanya di rumah duka di Jalan Bangka IX, Jakarta Selatan, Prabowo langsung masuk ke dalam rumah untuk memberikan ucapan bela sungkawa kepada keluarga mendiang dan membacakan doa. Kehadiran Prabowo di rumah duka menjadi sorotan, dan ia menyampaikan penghormatan kepada Rizal Ramli sebagai seorang intelektual dan aktivis yang idealis.
“Rizal Ramli memang sahabat saya. Beliau seorang intelektual, seorang aktivis, dan idealis, hanya kadang-kadang kurang sabar,” kata Prabowo kepada awak media.
Prabowo menilai Rizal Ramli sebagai sosok yang memiliki idealisme tinggi dan sering kali menginginkan perbaikan pemerintahan yang cepat. Meskipun mengakui perbedaan pandangan politik dengan mendiang, Prabowo menjelaskan bahwa mereka saling menghormati dan menghargai satu sama lain.
“Saat saya memilih jalan rekonsiliasi dan memilih kerukunan mencari titik-titik pertemuan dari pada titik perpisahan (setelah Pilpres 2019), mungkin beliau kurang sabar. Kami saling menghargai, kami saling menghormati,” ungkapnya.
Pernyataan Prabowo mencerminkan hubungan mereka yang, meskipun pernah berbeda pandangan politik, tetap mempertahankan sikap saling menghormati dan menghargai sebagai sahabat.