Monitorday.com – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, memberikan bantuan sarana dan prasarana pertanian senilai Rp30 miliar kepada korban banjir di wilayah Jawa Tengah (Jateng).
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta pada Senin, (12/2) Menteri Amran menjelaskan bahwa bantuan tersebut melibatkan berbagai aspek.
“Termasuk benih padi untuk 10.000 hektare, JIT (Just In Time), Asuransi Pertanian (AUTP), pompa, combine harvester, dan traktor untuk tiga kabupaten,” ujarnya.
Dalam upayanya menangani dampak banjir di Jawa Tengah, Kementerian Pertanian turut terlibat dalam penanganan di Kabupaten Demak. Menteri Pertanian beserta rombongan melakukan peninjauan langsung di lokasi banjir dan menyerahkan bantuan kepada para korban banjir.
Menteri Amran optimistis bahwa koordinasi yang diupayakan bersama pihak terkait dapat mempercepat surutnya banjir. Selain itu, dia memastikan bahwa sektor pertanian yang memiliki asuransi akan mendapat bantuan. Pemerintah memberikan berbagai bantuan, seperti pupuk, benih, alsintan, dan alat panen lainnya, guna mempercepat produksi pertanian.
Menteri Amran Sulaiman juga menyampaikan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan kementerian lain untuk mengatasi genangan air. Dia berharap para petani segera mendaftarkan asuransi guna mendapatkan jaminan produksi dari pemerintah, terutama bagi lahan-lahan pertanian yang terdampak banjir.
“Nanti, kami koordinasi dengan kementerian, namun mudah-mudahan tanggul ini bisa ditutup dalam 5 hari, kemudian kami lihat ini mudah-mudahan dalam 12 minggu bisa panen. Kami akan beri bantuan mesin, satu-dua hari akan tiba dan kami minta UPT kami stand by di sini,” ungkapnya.