Monitorday.com – Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Dewi Virgiyanti menyampaikan kemungkinan pengumuman resmi Indonesia masuk ke dalam kategori negara berpendapatan menengah atas pada bulan Juni 2024.
Ambang batas yang ditetapkan oleh Bank Dunia untuk kategori negara berpendapatan menengah atas adalah sebesar 4.466 AS Gross National Income (GNI). Indonesia telah mencapai angka 4.580 dolar AS pada tahun 2022.
Dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Otorita Ibu Kota Nusantara di Jakarta, Kamis, Dewi menjelaskan bahwa Indonesia sebelumnya sempat berada dalam kategori menengah atas, namun kemudian turun kembali menjadi menengah bawah akibat dampak pandemi COVID-19.
Dewi menyoroti pentingnya mengidentifikasi potensi sumber pertumbuhan agar Indonesia dapat lebih cepat menuju status negara maju. Pertumbuhan ekonomi sebesar 6-7 persen per tahun menjadi kunci dalam mencapai target Indonesia Emas 2045.
Sejak tahun 1993, Indonesia telah masuk dalam kategori negara berpendapatan menengah bawah, dan setelah 30 tahun, saatnya untuk bergerak menuju status negara maju. Transformasi besar diperlukan dalam RPJPN 2025-2045 untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.