Monitorday.com – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Dato’ Seri Anwar Ibrahim menyepakati pentingnya memperkuat hubungan serta kerja sama antara Indonesia dan Malaysia dalam pertemuan mereka di Kantor Perdana Menteri Malaysia, Putrajaya, Malaysia, pada hari Kamis (4/4).
Prabowo, yang baru saja terpilih sebagai calon presiden, menegaskan komitmen Indonesia untuk memelihara hubungan baik dengan negara-negara sahabat, termasuk Malaysia dan negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo juga menggarisbawahi salah satu prioritasnya ke depan, yakni memperkuat pertahanan Indonesia. Indonesia dan Malaysia, sebagai tetangga yang berbagi wilayah perbatasan, memiliki garis batas darat dan laut yang panjang, mencapai 2.000 kilometer di darat dan berbagi kawasan perairan di Selat Malaka, Selat Singapura, Laut China Selatan, dan Laut Sulawesi.
Ini adalah kunjungan ketiga Prabowo ke negara asing setelah sebelumnya mengunjungi China pada Minggu dan Jepang pada Rabu.
PM Anwar Ibrahim, dalam unggahan di akun resmi Twitter-nya @AnwarIbrahim setelah pertemuan, mengungkap bahwa mereka membahas isu-isu regional, peluang kerja sama, dan berbagi pengalaman politik masing-masing. Dia menyoroti kesamaan dalam perjalanan politik mereka yang penuh dengan tantangan sebelum mencapai kesuksesan.
Anwar mengucapkan selamat kepada Prabowo secara langsung dan menyampaikan harapannya agar persahabatan antara Malaysia dan Indonesia terus diperkuat untuk kebaikan bersama di masa depan.
Dalam pertemuan tersebut, Anwar Ibrahim terlihat mengenakan kacamata hitam sepanjang waktu, karena alasan kesehatan. Prabowo didampingi oleh delegasi Indonesia yang terdiri dari Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sugiono, Ketua Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI Mayjen TNI Yudi Abrimantyo, dan Kepala Badan Sarana Pertahanan (Kabaranahan) Kementerian Pertahanan RI Marsekal Muda TNI Yusuf Jauhari.