MONITORDAY.COM – Pengamat sosial dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Hempri Suyatna menilai, Ganjar Pranowo punya pengalaman positif dalam pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Menurutnya, track record Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah menunjukkan inovasi yang inovatif dan berdampak signifikan.
“Saya lihat dari pengembangan UMKM ada inovasi-inovasi yang dilakukan Pak Ganjar. Inovasi-inovasi e-commerce misal Lapak Ganjar, itu kan menyentuh pada pemasaran,” kata Hempri kepada wartawan, Rabu (27/9).
Hempri lantas menyoroti berbagai inovasi yang diterapkan oleh Ganjar, seperti program Lapak Ganjar yang memberikan sentuhan baru dalam pemasaran e-commerce. Selain itu, terdapat juga program pelatihan UMKM secara bertahap serta kemudahan akses perbankan melalui program kredit lapak.
Hempri berpendapat bahwa inovasi-inovasi ini memiliki potensi untuk diterapkan secara nasional. Ia pun menekankan, inovasi yang dilakukan oleh Ganjar adalah bagian penting dari program.
Keberlanjutan dari program-program ini diharapkan dapat membantu UMKM untuk berkembang dan meningkatkan kelasnya. Hempri juga memberikan saran untuk pemerintah agar membuat platform e-commerce sendiri untuk mendukung UMKM.
“Harapan saya pemerintah ke depan bisa membuat e-commerce sendiri untuk mewadahi UMKM. Saya kira kalau pemerintah memiliki e-commerce sendiri yang lebih kuat, akan lebih menarik,” papar Hempri.
Ditambahkan Hempri, program Lapak Ganjar telah terbukti efektif dalam membantu pemasaran produk UMKM. Ia berharap program ini dapat terus berlanjut karena memiliki potensi besar dalam memajukan perekonomian lokal.
Ganjar diketahui telah melakukan sejumlah terobosan guna mendorong pertumbuhan UMKM di wilayahnya selama sepuluh tahun menjabat Gubernur Jateng.
Selain Lapak Ganjar, mantan Gubernur Jawa Tengah itu juga membuka akses permodalan lewat kredit murah dengan bunga sangat rendah. Kredit ini menjadi pelopor bunga rendah di Indonesia dan membuka akses pembiayaan untuk modal usaha bagi pengusaha ultramikro, mikro, dan start-up.