Rafael Struick, bintang kemenangan Timnas Indonesia U-23, akan absen dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah terkena akumulasi kartu kuning. Struick mendapat kartu kuning di menit ke-20 babak pertama dalam pertandingan melawan Korea Selatan, lima menit setelah mencetak gol pertama.

Kartu kuning tersebut adalah yang kedua bagi Struick dalam turnamen ini, setelah sebelumnya ia juga mendapat kartu kuning dalam pertandingan melawan Yordania di fase grup. Sayangnya, aturan kompetisi tidak memperbolehkan pemutihan kartu kuning yang didapat pada fase grup ketika memasuki babak knockout.

Dalam pertandingan melawan Korea Selatan, Struick menjadi sosok kunci dengan mencetak dua gol penting. Gol pertamanya tercipta dengan tendangan indah dari luar kotak penalti, sementara gol kedua terjadi di masa injury time babak pertama, memanfaatkan kesalahan koordinasi lini belakang lawan.

Meskipun Korea Selatan berhasil menyamakan kedudukan dan pertandingan berlanjut ke adu penalti, Struick tetap menonjol dengan menyelesaikan tugasnya dengan baik. Timnas Indonesia U-23 akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor 11-10 dalam adu penalti.

Dengan absennya Struick, Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi tantangan lebih berat dalam laga semifinal, di mana mereka akan bertemu dengan pemenang antara Uzbekistan dan Arab Saudi. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Jumat (26/4), sementara pertandingan semifinal akan digelar pada Senin (29/4).

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae Yong, diharapkan dapat menemukan solusi untuk mengatasi kekosongan yang ditinggalkan oleh Struick di lini depan dalam tiga hari ke depan.