Taylor Swift kembali menorehkan prestasi gemilang dalam kariernya dengan album terbarunya yang bertajuk “The Tortured Poets Department (TTPD)”. Album ini sukses mencetak rekor penjualan debut dengan mencapai angka luar biasa sebanyak 2,61 juta unit setara album di pekan pertama di Amerika Serikat.

Dilansir oleh Billboard pada Minggu (28/4), angka penjualan yang mencengangkan tersebut langsung menempatkan TTPD di posisi puncak tangga album Billboard 200 pekan ini, serta menjadikannya salah satu debut album terbesar dalam sejarah.

Pencapaian ini juga menjadi catatan bersejarah ke-14 bagi Taylor Swift, yang berhasil menelurkan debut album yang langsung menduduki posisi teratas tangga penjualan album terlaris di Amerika Serikat.

Dengan prestasi ini, Swift kini setara dengan Jay-Z sebagai solois dengan jumlah album nomor satu terbanyak di tangga album 70 tahun tersebut, meskipun secara umum keduanya berada di urutan kedua di bawah The Beatles yang mencatatkan 19 album.

Angka penjualan fenomenal TTPD ini juga menjadi rekor terbaru dalam karier Taylor Swift, melampaui pencapaian sebelumnya yang diraih oleh album “1989 (Taylor’s Version)” pada tahun 2023 dengan penjualan sebanyak 1,65 juta unit setara album.

Menurut data Billboard, penjualan TTPD dalam pekan pertama tersebut terdiri dari penjualan album fisik (CD, vinyl, dan kaset) sebanyak 1,914 juta unit, di mana penjualan vinyl mencapai angka 859 ribu unit, melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh “1989 (Taylor’s Version)” pada tahun 2023 dengan penjualan 693 ribu unit.

Selain itu, album ini juga mengumpulkan 891,34 juta streaming on-demand di Amerika Serikat dalam periode 19-25 April 2024 dari berbagai platform layanan streaming, yang menghasilkan penjualan sebanyak 683 ribu unit setara album dari streaming (SEA) dan 14 ribu unit setara album dari streaming berbasis track (TEA).

Prestasi yang gemilang ini membuat TTPD mencatatkan sejarah sebagai album dengan pekan streaming terbesar, serta pekan penjualan album tradisional ketiga terbesar di era modern sejak tahun 1991, dan pekan penjualan vinyl terbesar untuk sebuah album di era modern.

Atas pencapaian yang luar biasa tersebut, Taylor Swift tak lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh penggemarnya. Melalui unggahan di Instagram pada Senin (29/4), ia menyampaikan kekagumannya terhadap dukungan yang luar biasa dari para penggemar, sambil menantikan kembalinya ke panggung dengan tur mendatang.