Monitorday.com – Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, mengecam tindakan sistematis yang dilakukan oleh warga Israel dalam menghambat dan memblokade bantuan kemanusiaan dari masyarakat internasional, termasuk Indonesia, untuk warga Palestina di Gaza.
“Pembiaran ini terus dilakukan dan saya yakin ini adalah upaya sistematis untuk menghambat bantuan kemanusiaan ke Gaza,” tegas Menlu Retno kepada wartawan, pada Jumat (17/5).
Kementerian Luar Negeri RI telah mengeluarkan pernyataan resmi pada Kamis (16/5), menyatakan keprihatinan atas terhambatnya bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Menlu Retno menekankan bahwa blokade ini mencerminkan niat Israel untuk mencegah masuknya bantuan yang sangat dibutuhkan oleh warga Gaza. “Yang terakhir, bantuan tersebut dijarah di depan aparat Israel,” ujarnya.
Menlu Retno menegaskan bahwa Indonesia mengutuk keras segala upaya yang menghambat penyaluran bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Menurutnya, bantuan dari masyarakat internasional, termasuk Indonesia, sangat penting bagi masyarakat Gaza saat ini.
“Kami telah mendorong agar para pelaku penjarahan ditindak dan dilakukan upaya pencegahan agar hal serupa tidak terjadi lagi,” lanjutnya.
Menlu Retno juga menyatakan bahwa Indonesia telah melakukan panggilan kepada Dewan Keamanan PBB agar memberikan prioritas kepada bantuan kemanusiaan dan memastikan penyalurannya tanpa hambatan.
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri RI mengecam keras tindakan warga Israel yang menghalangi pengantaran bantuan kemanusiaan untuk masyarakat Palestina di Jalur Gaza.
Dalam pernyataannya yang disiarkan melalui media sosial pada Kamis (16/5), Kemlu RI menyebutkan bahwa tindakan tersebut mencerminkan sikap Israel yang tidak menghendaki masuknya bantuan ke Gaza dan seharusnya ditindak tegas serta dipastikan tidak terulang lagi.