MONITORDAY.COM – Prabowo Subianto, menceritakan pengalamannya saat masih aktif di TNI, bersama Luhut Binsar Pandjaitan.
Baik Prabowo dan Luhut, kini sama-sama berada dalam Kabinet Indonesia Maju 2019-2024 pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Maruf Amin.
Prabowo yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), menceritakan pengalamannya saat dipelonco oleh Luhut Binsar Pandjaitan, saat mereka masih muda. Aksi itu terjadi saat Prabowo masih menempuh pendidikan militer, sedangkan Luhut merupakan seniornya.
“Kalau beliau panggil saya, saya langsung sikap sempurna. Jadi kita punya riwayat yang panjang. Kita dari muda, beliau termasuk yang plonco saya, saya masih ingat,” kenang Prabowo dalam sambutannya, di acara HUT Luhut ke-76 di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 28 September 2023.
“Saya pernah bersila di hadapan beliau, beliau kasih saya getuk. Itu waktu beliau pelonco saya dan seterusnya. Saya juga dibaret merah, beliau juga atasan saya dan kita terus bersama-sama,” sambungnya.
Saat mengikuti pendidikan militer, Prabowo menyebut kepribadiannya dibentuk sehingga harus menjadi alpha alias seorang pemimpin. Hal itulah yang membuat Prabowo dan Luhut tidak bisa terlalu dekat.
“Pasukan tempur itu memang dibentuk dan diseleksi, orang-orangnya yang punya sifat-sifat bisa dikatakan sifat alpha, sifat kita dibentuk sebagai jagoan-jagoan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ketua Umum Partai Gerindra itu mengibaratkan hubungannya dengan Luhut sebagai seorang sahabat. Meskipun saat dekat, sering terjadi perbedaan pandangan antara dia dengan Menko Maritim dan Investasi tersebut.