Monitorday.com – Kepala Bappenas sekaligus Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Monoarfa, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menyiapkan Pusat Data Nasional (PDN) di empat lokasi dengan standarisasi data center di bawah pengawasan Bappenas.
“PDN yang kita siapkan ada di empat tempat sebenarnya, pertama di Cikarang, mudah-mudahan Oktober selesai,” ujar Suharso di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (1/7).
Suharso merinci empat lokasi tersebut yaitu Cikarang, Batam, Ibu Kota Nusantara (IKN), dan Labuan Bajo. Bappenas juga mengusulkan agar pusat data milik PT Telkom di Serpong dapat dimanfaatkan sebagai PDN karena memenuhi syarat.
“Kedua, (PDN) di Batam ada penundaan sedikit, tapi di sana Telkom punya fasilitas yang bisa digunakan, ketiga di IKN, dan keempat di Labuan Bajo. Jadi itu sedang persiapan,” tambah Suharso.
Suharso menjelaskan bahwa kewenangan PDN berada di Kementerian Komunikasi dan Informatika, sementara Bappenas mengatur standarisasi data yang dikelola PDN.
“Kami hanya memberikan panduan seperti data referensi dan metadata standarisasi, itu tugas kami,” jelasnya.
Sebagai informasi, PDN Cikarang didirikan dengan skema pembiayaan G-to-G, dengan bantuan dari Pemerintah Prancis sebesar 164,7 juta Euro atau setara Rp2,7 triliun.