Connect with us

Ruang Sujud

Kena Batunya! Netanyahu Didesak Mundur Oleh Seniornya

Published

on

Monitorday.com – Mantan Perdana Menteri Israel Ehud Olmert telah menyerukan penggulingan pemerintahan pendudukan saat ini yang dipimpin oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Ia menekankan desakan untuk mengakhiri perang di Gaza.

Olmert mencatat bahwa Hamas berhasil bertahan setelah sembilan bulan berperang.

Olmert sebelumnya mengkritik keputusan untuk mengevakuasi pemukiman di wilayah utara Palestina yang diduduki.

Dia menggambarkannya sebagai ‘histeria’ dan mengaitkannya dengan kepanikan dalam pemerintahan Netanyahu.

Dalam wawancara dengan Israel Channel 12 yang dikutip Al-Mayadeen, Olmert menggambarkan pemerintahan saat ini sebagai pemerintahan yang tidak tahu apa yang harus dilakukan dan tidak mampu membuat keputusan.

Ia menekankan bahwa pemerintahan beroperasi tanpa perencanaan atau persiapan strategis.

Pemerintahan Israel disebut tidak memiliki pemahaman yang jelas mengenai tujuan-tujuan yang diperlukan untuk mengakhiri perang.

Dua hari sebelumnya, situs berita Mako Israel melaporkan bahwa konflik antara Netanyahu dan Gallant hanyalah salah satu dari sekian banyak konflik yang dialami perdana menteri dengan anggota koalisinya yang berkuasa.

Laman tersebut mengungkapkan bahwa Menteri Kepolisian Itamar Ben-Gvir mengancam Netanyahu bahwa ia “akan ditinggalkan sendirian” jika tidak diikutsertakan dalam diskusi krusial mengenai gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tahanan.

Ben-Gvir mengatakan dalam sebuah sesi kabinet, “Saya tahu pertemuan yang sebenarnya akan segera diadakan setelah kita.”

“Kami di sini sebagai hiasan, dan setelah kami selesai – Anda dan Gallant akan duduk bersama para kepala badan keamanan dan menyelesaikan semuanya,” tambahnya.

Wall Street Journal menulis bahwa pergeseran dalam perhitungan medan perang Israel telah membuat para analis menyimpulkan bahwa militer Israel dan lembaga keamanan mendorong pemerintah Israel yang dipimpin Netanyahu untuk menyelesaikan kesepakatan dengan pihak Perlawanan Palestina.

“Waktu terus berlalu dan semua pihak menyadari bahwa waktu tidak berpihak kepada mereka, terutama pihak Israel,” kata Ofer Shelah, mantan anggota parlemen Israel dan analis militer dari Institut Studi Keamanan Nasional Israel (INSS), seperti dikutip oleh WSJ.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News7 hours ago

PLN Sabet Penghargaan Communications Strategist Award 2024

Sportechment8 hours ago

STY Buka Akademi Sepak Bola di Indonesia, Cetak Bibit Unggul untuk Timnas

News8 hours ago

Pesan Mendikdasmen di Acara Penguatan Karakter Duta SMA 2024

Sportechment9 hours ago

Sabar/Reza Lolos ke Final China Masters 2024: Perjalanan Mimpi yang Jadi Nyata

Sportechment9 hours ago

Duh! Erling Haaland Terancam Penjara di Swiss, Kasusnya Jadi Sorotan

Sportechment11 hours ago

Roziana Cindy Rilis Single “Paling Sejati”, Libatkan Musisi Ade Govinda

Sportechment11 hours ago

Gandeng Sang Kekasih, Maarten Paes Nikmati Liburan di Bali

Perkebunan1 day ago

PTPN IV Regional III Raih SNI Awards 2024 Berkat Kategori Ini

News1 day ago

Wapres Gibran Minta PPDB Zonasi Dihapus, Mendikdasmen Respon Begini

Sportechment1 day ago

Wow! Neymar Beli Penthouse Seharga Rp 866 Miliar di Dubai

Sportechment1 day ago

Kata-kata Bojak Hodak Usai Persib Bandung Sukses Amankan 3 Poin di Kandang

Sportechment1 day ago

FIFA Club Management Workshop, Erick Thohir: Perkuat Posisi Sepak Bola Indonesia di Pentas Dunia,

Ruang Sujud1 day ago

Luar Biasa! Trump Pilih Sosok Muslim Ini Sebagai Anggota Kabinet

News1 day ago

Presiden Iran Umumkan Kepindahan Ibukota Dari Teheran

Ruang Sujud2 days ago

Keren! Mahasiswa UGM Gelar Deklarasi Anti Miras

Ruang Sujud2 days ago

Alhamdulillah! Ribuan Narapidana Maroko Ini Jadi Penghafal Al Qur’an

News2 days ago

ICC Terbitkan Surat Penangkapan, Benjamin Netanyahu Resmi Jadi Buronan

News2 days ago

Mendikdasmen Soal Kelas Coding Jadi Mata Pelajaran Pilihan

Sportechment2 days ago

Erick Thohir: Timnas Indonesia Raksasa yang Tertidur

Migas2 days ago

Perkuat Ketahanan Energi, Pertamina Rampungkan Terminal LPG Bima