Connect with us

Sportechment

Timnas Indonesia U-20 Tantang Yaman, Ujian Sesungguhnya

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Timnas Indonesia U-20 akan menghadapi laga krusial melawan Yaman dalam pertandingan terakhir Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Jakarta.

Laga ini menjadi ujian sesungguhnya bagi skuad Garuda Nusantara, dengan posisi puncak klasemen sebagai taruhannya.

Indonesia tampil impresif dalam dua pertandingan sebelumnya, menaklukkan Maladewa 4-0 dan Timor Leste 3-1. Hasil tersebut membawa Indonesia memimpin klasemen sementara dengan enam poin.

Namun, Yaman juga memiliki catatan yang sama, mengemas enam poin dari kemenangan atas Timor Leste dan Maladewa.

Hanya selisih satu gol yang memisahkan kedua tim, membuat pertandingan ini menjadi pertarungan sengit untuk merebut tiket otomatis ke putaran final Piala Asia U-20 2025.

Hanya juara grup yang berhak lolos langsung, sedangkan tim runner-up harus bersaing dengan peringkat dua dari grup lain untuk memperebutkan lima slot tambahan.

Meskipun hasil imbang sudah cukup bagi Indonesia untuk menjadi juara grup, kemenangan tetap menjadi target utama. Yaman, dengan produktivitas enam gol dari dua laga, menjadi lawan terkuat yang harus dihadapi Indonesia sejauh ini.

Lima pemain berbeda dari skuad Yaman telah mencetak gol, dengan Abdulaziz Awadh Masnom menjadi top skor dengan dua gol.

Indonesia pun memiliki sebaran pencetak gol yang merata. Jens Raven menjadi top skor sementara dengan dua gol, diikuti oleh lima pemain lain yang juga berkontribusi dari berbagai posisi.

Meski begitu, karakter permainan kedua tim berbeda. Indonesia mengandalkan kolektivitas, sementara Yaman mengandalkan kualitas individu pemainnya, seperti yang terlihat dalam laga Yaman melawan Maladewa.

Anwar Al Turaiqi dan Essam Al Awami menjadi pemain kunci Yaman, dengan aksi individu yang memukau.

Gol kedua Yaman melawan Maladewa tercipta dari dribel memukau Anwar Al Turaiqi, sedangkan gol Essam Al Awami menjadi salah satu gol terbaik kualifikasi dengan tendangan pisangnya yang tak terbendung dari jarak jauh.

Pelatih Indra Sjafri dituntut untuk meramu strategi yang efektif meski dengan waktu pemulihan yang singkat.

Keunggulan selisih gol Indonesia memberikan sedikit keuntungan, namun fokus penuh tetap diperlukan agar Indonesia dapat mengamankan tiket ke putaran final.

Dengan mempertimbangkan gaya permainan lawan dan kekuatan kolektif tim, Indonesia diharapkan dapat tampil maksimal dan memastikan langkah menuju Piala Asia U-20 2025.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News2 mins ago

Hijaukan dan Produktifkan Lahan Kritis, PLN Kembangkan Ekosistem Biomassa

Sportechment22 mins ago

Timnas Indonesia U-20 Tantang Yaman, Ujian Sesungguhnya

Sportechment45 mins ago

Deretan Stadion Piala Dunia Klub 2025, Final di New Jersey

News1 hour ago

Literasi Ekonomi Syariah Rendah, Ini Saran Bank Indonesia

Migas2 hours ago

Pertamina MotoGP Experience Gallery Ada di Indonesia, Pertama di Dunia

Sportechment9 hours ago

Ranking FIFA Timnas Indonesia Terbang 20 Peringkat di Era Erick Thohir, Luar Biasa!

Asuransi10 hours ago

IFG Dorong Literasi Finansial untuk Generasi Z dan Milenial Melalui Program Goes to Campus

Asuransi10 hours ago

Gemilang! Aset Jamkrindo Melesat Tembus Rp 33,9 Triliun per Agustus 2024

Pangan11 hours ago

Bulog Bantu Pendidikan Anak TNI/POLRI Lewat Program Peduli Pintar

Pangan11 hours ago

Pupuk Indonesia Gelar Jambore MAKMUR, Dukung Pertanian Berkelanjutan

Sportechment11 hours ago

Sejarah Tercipta, Cole Palmer Jadi Pemain Pertama Cetak 4 Gol di Babak 1

Sportechment12 hours ago

Keren! Raffi Ahmad Terima Gelar Doktor Honoris Causa di Thailand

Sportechment13 hours ago

Spesial! Konser Sheila On 7 di Bandung Dibuka dengan Lagu Ini

Migas14 hours ago

UMKM Binaan Pertamina Jadi Daya Tarik Bagi Wisatawan di Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024

Keuangan15 hours ago

BNI Antar Atlet Bulu Tangkis Indonesia Torehkan Sejarah di Kancah Internasional

Sportechment17 hours ago

Gagal di Sprint Race MotoGP Indonesia 2024, Jorge Martin Sentil Bagnaia

Ruang Sujud17 hours ago

Arab Saudi Ultimatum Pakistan Gara-Gara Hal Ini

News20 hours ago

Jubir Ungkap 3 Syarat Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Ruang Sujud20 hours ago

Keren! Mahasiswa Indonesia Ini Jadi Imam Masjid Di London

News21 hours ago

Saat Nyetanyahu Pidato di PBB, Indonesia Pilih Walk Out