Monitorday.com – PT Pertamina (Persero) menutup partisipasinya dalam The 21st China ASEAN Expo 2024 (CAEXPO 2024) dengan pencapaian luar biasa berupa kesepakatan transaksi UMKM binaannya senilai lebih dari Rp2 miliar dari buyer Tiongkok.

Selain itu, Pertamina memperluas jaringan pemasaran para pelaku usaha binaannya dan membuka peluang kerja sama baru dengan buyer internasional.

Selama pameran, Pertamina menampilkan berbagai produk inovatif UMKM, termasuk produk makanan, kerajinan, dan kecantikan yang menarik perhatian pengunjung.

Partisipasi ini tidak hanya meningkatkan visibilitas produk mitra binaan, tetapi juga membuka peluang ekspansi ke pasar internasional, terutama di kawasan ASEAN dan Tiongkok.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menyatakan bahwa Pertamina berkomitmen mendukung pengembangan UMKM binaannya melalui program pelatihan, akses ke teknologi, dan jaringan pemasaran.

“Dengan semangat kolaborasi, diharapkan UMKM dapat meningkatkan daya saing dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional,” ujarnya, Senin (30/9).

Produk kecantikan dari UMKM Bali Ayu Nature menjadi salah satu yang paling diminati, dengan kesepakatan transaksi senilai lebih dari Rp2 miliar dengan Ding Wei, seorang buyer besar dari Tiongkok, untuk produk body mist dan diffuser.

Dua eksportir besar Tiongkok lainnya juga berminat membeli produk kecantikan Bali Ayu dalam jumlah besar.

Produk peralatan makan kayu dari UMKM Woodeco juga mendapat perhatian besar dari pengunjung. Tiga buyer besar dari Tiongkok menunjukkan minat mendatangkan produk ini dalam skala besar. Mereka telah meminta katalog produk serta sampel untuk dipelajari lebih lanjut.

Pada kegiatan Business Matching, produk makanan dari Fish Skin menarik minat dua perusahaan besar Tiongkok, Shenzhen Shenhang Trade Ltd dan Beijing Jin San Fu Trading Co.

Sementara itu, desainer asal Singapura, Aivie, tertarik dengan kain tenun premium dari NTB. Selama pameran, lebih dari 80 persen produk UMKM binaan Pertamina habis terjual.

Dengan dukungan Pertamina, UMKM diharapkan dapat terus berinovasi dan meningkatkan daya saing di pasar global. Melalui partisipasi di pameran internasional, Pertamina berkomitmen membantu UMKM Indonesia memaksimalkan potensi mereka dan memperluas akses pasar, baik nasional maupun internasional.

Keberhasilan ini menjadi langkah awal dalam memperkuat kolaborasi antara UMKM dan berbagai pihak di kawasan ASEAN, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Pertamina optimis bahwa UMKM binaannya akan terus tumbuh dan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional,” tutup Fadjar.

Sebagai pemimpin di bidang transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060, serta terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). 

Seluruh upaya ini sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.