Monitorday.com – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan respons tegas atas hinaan yang dilontarkan oleh suporter Liverpool saat timnya kalah 0-2 di Anfield pada laga Liga Inggris, Minggu (1/12/2024).
Kekalahan ini semakin memperpanjang tren buruk City, yang kini tidak pernah menang dalam tujuh pertandingan terakhir di semua kompetisi, dengan rincian enam kekalahan dan satu hasil imbang.
Gol pertama Liverpool dicetak oleh Cody Gakpo pada menit ke-12, sementara Mohamed Salah menggandakan keunggulan lewat penalti pada menit ke-78.
Tak lama setelah pertandingan, suporter Liverpool terdengar bernyanyi, “Anda akan dipecat pada pagi hari,” menyindir masa depan Guardiola di City.
Menanggapi cemoohan tersebut, pelatih asal Spanyol ini membalas dengan mengacungkan enam jari ke arah tribun penonton, merujuk pada jumlah gelar Liga Inggris yang telah diraihnya bersama City.
Guardiola mengungkapkan rasa kecewa atas ejekan tersebut. “Mereka ingin saya dipecat. Saya berharap mereka lebih baik hati,” ujar Guardiola.
“Kenapa mereka tidak melakukannya saat kami tertinggal 0-1? Mengapa mereka tidak melakukannya pada musim lalu saat kami memenangi Premier League? Kenapa sekarang?”
Guardiola mengaku terkejut dengan sikap para suporter Liverpool, mengingat rasa hormat yang ia anggap seharusnya ada antar tim besar.
“Mereka tahu kami telah memenangkan enam titel Liga Inggris,” tambahnya.
Di bawah asuhan Guardiola, Manchester City meraih gelar Liga Inggris secara berturut-turut dalam beberapa tahun terakhir, termasuk dua gelar pertama pada 2017-2018 dan 2018-2019, serta empat gelar berikutnya pada 2020-2021, 2021-2022, 2022-2023, dan 2023-2024.