Connect with us

News

SENERGI: Bangun Kognitif untuk Wujudkan Smart Ministry

Zakiah Ramadani

Published

on

Monitorday.com – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menekankan bahwa nilai toleransi, gotong royong, dan kerja sama harus ditanamkan oleh seluruh pegawai.

Hal tersebut disampaikannya saat melaksanakan kegiatan Senin Bersinergi (SENERGI) yang diikuti seluruh pegawai Kemenko PMK pada Senin (30/12).

“Pengalaman nilai-nilai tersebut adalah cara untuk mewujudkan smart ministry. Untuk menjaga toleransi, kebersamaan, dan sebagainya, kita harus bekerja keras untuk memproses good memories, tentang kebersamaan, persahabatan, perbedaan,” kata Pratikno.

Kegiatan ini sekaligus menjadi perayaan Natal di Kantor Kemenko PMK. Pada kesempatan tersebut, ia memberikan ucapan selamat Natal kepada para pegawai yang merayakan.

Beliau menekankan agar toleransi antar umat beragama terus terjaga, termasuk dalam lingkup kantor.

“Saya ingin tegaskan bahwa kita ini keluarga Pancasila. Berbeda-beda agama tapi tetap satu. Walaupun kita beda dalam iman, tapi kita bersaudara dalam kemanusiaan. Kita mengucapkan selamat Natal untuk teman-teman kristiani,” ujarnya.

Kegiatan SENERGI menghadirkan narasumber Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Stella Christie yang merupakan pakar Cognitive Science. Ia menjelaskan kemampuan kognitif bisa dimaksimalkan untuk membangun “smart ministry”.

Hal ini, kata Stella sesuai dengan tujuan Menko PMK Pratikno. Untuk membentuk kognitif yang baik dalam menyusun kebijakan, kemampuan berpikir harus diasah dan mengandalkan bukti-bukti ilmiah.

“Kalau kita ingin membangun smart ministry, kita harus melihat bukti ilmiah apa yang sungguh membangun manusia, dan kemudian pengukuran apakah kebijakan bisa meningkatkan pembangunan manusia,” ujar Stella.

Ia juga menekankan pentingnya belajar untuk belajar atau learning to learn guna mengasah kognitif. Ini penting agar dalam mengasah kemampuan kognitif, kita bisa memahami cara memproses informasi dengan baik.

“Kemudian mengatur strategi belajar, dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis,” kata Stella.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



News7 hours ago

KPK Panggil Hasto Kristiyanto untuk Pemeriksaan Sebagai Tersangka Hari Ini

Sportechment7 hours ago

Gagal di Final Piala AFF 2024, Pelatih Thailand Komentar Begini

Sportechment7 hours ago

Kampium Piala AFF 2024, Vietnam Cetak Sederet Sejarah Gemilang

News8 hours ago

Klinik Darul Arqam Bukti Nyata Muhammadiyah Turut Tingkatkan Taraf Hidup Masyarakat, Kata Wamendikdasmen

Ruang Sujud8 hours ago

Bandara Damaskus Dibuka Kembali, Situasi Sudah Pulih

News8 hours ago

Mendikdasmen Sambut Baik Putusan MK Soal Pendidikan Agama Wajib di Sekolah

News9 hours ago

Mulai Hari Ini Program Makan Bergizi Gratis Resmi Diluncurkan

Review10 hours ago

Empat Pemuda Yang Menggetarkan Pilar Demokrasi Kita

Ruang Sujud18 hours ago

Ali bin Abi Thalib: Pemuda Bijak Penjaga Kebenaran

Ruang Sujud20 hours ago

Utsman bin Affan: Hartawan Dermawan Penopang Dakwah

Ruang Sujud22 hours ago

Mahkamah Konstitusi Tolak Gugatan Penghilangan Agama Dalam Pernikahan

Ruang Sujud24 hours ago

Muncul Wacana Libur Sekolah Bulan Ramadhan, MUI Angkat Bicara

Ruang Sujud1 day ago

MUI Apresiasi Keputusan Pemerintah Soal PPN 12 Persen

Ruang Sujud1 day ago

Syaikh Usamah Al Azhari Kritik Mahasiswanya Karena Hal Ini

Ruang Sujud1 day ago

Kemenag Targetkan 1000 Kampung Moderasi Beragama di Tahun 2025

Review1 day ago

Bahaya Deepfake, Gmail Minta Ganti Alamat Email

Ruang Sujud1 day ago

Pemkot Banjarmasin Siapkan Hal Ini Untuk Event Haul Guru Sekumpul

Sportechment2 days ago

Resmi Hijrah ke Ferrari, Lewis Hamilton Antusias Sambut Formula 1 Musim 2025

Sportechment2 days ago

Rose BLACKPINK Siap Tampil di “The Kelly Clarkson Show” , Kapan?

Review2 days ago

Putusan MK: Oksigen Baru untuk Demokrasi Indonesia