Connect with us

Ruang Sujud

MUI Dorong Hukuman Berat Bagi Koruptor

Siti Aisyah

Published

on

Monitorday.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan bahwa para koruptor di Indonesia hendaknya dijatuhi hukuman berat.

Hukuman berat tersebut seperti pidana penjara seumur hidup atau pidana mati.

“Kepada para koruptor hendaknya dijatuhi hukuman berat, bahkan untuk kasus-kasus besar yang sangat merugikan keuangan negara dan rakyat,” demikian bunyi pernyataan resmi MUI.

Pernyataan ini terdapat dalam “Tausiyah Kebangsaan tentang Pergantian Akhir Tahun 2024 Memasuki 2025”.

Tausiyah Kebangsaan dengan Nomor: Kep-85/DP-MUI-XII-2024 ditandatangani oleh Ketua Umum MUI KH Anwar Iskandar dan Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan.

MUI menilai, hukuman berat bagi koruptor sangat penting demi memberikan efek jera.

MUI menjelaskan bahwa korupsi telah nyata sangat merugikan bangsa dan negara.

Korupsi juga menjadi halangan besar dalam ikhtiar memajukan negara dan mensejahterakan rakyat.

“MUI juga mendorong penegakkan hukum dan budaya anti korupsi ditanamkan sejak dini,” tulis tausyiah tersebut.

Budaya anti korupsi harus didesain dan dilaksanakan secara sistematis oleh negara kepada para anak didik di semua tingkat pendidikan.

MUI mendukung upaya pemerintahan Prabowo Subianto bersama aparat penegak hukum untuk bertindak tegas dalam penegakkan hukum.

MUI meminta agar penegakan hukum dilakukan seadil-adilnya dan cepat.

Selain itu, MUI juga meminta pemerintahan Prabowo Subianto dan aparat penegak hukum untuk menuntaskan kasus-kasus korupsi yang belum selesai.

Kasus-kasus tersebut antara lain adalah kasus BLBI, Century, dan Jiwasraya.

Pernyataan MUI ini mencerminkan komitmen untuk memberantas korupsi di Indonesia.

Diharapkan langkah ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Sportechment3 hours ago

Sang Agen Tiba di Italia, Sinyal Kuat Rashford Gabung AC Milan

News4 hours ago

Jadwal Perjalanan Haji 2025 Telah Terbit, Kapan Jemaah Mulai Berangkat?

Pariwisata5 hours ago

InJourney: Mandalika Jadi Destinasi Wisata Sportstainment Berkelanjutan

Sportechment5 hours ago

Calon Asisten Pelatih Baru Timnas Indonesia, Ini Profil Alex Pastoor

News6 hours ago

Mendikdasmen Respon Soal Wacana Siswa SD Belajar Saham yang Diusulkan Sri Mulyani

Review6 hours ago

Indonesia di BRICS: Langkah Besar Global

News9 hours ago

KPK Temukan Koper Biru di Rumah Hasto: Bukti atau…..?

News15 hours ago

DPR Rencanakan Pengaturan Harga Tertinggi Haji Furoda

Keuangan15 hours ago

Bank Mandiri Resmi Jadi Mitra Utama IBL 2025, Majukan Basket Indonesia

Ruang Sujud15 hours ago

Zaid bin Haritsah: Sahabat Setia dan Pahlawan yang Mengubah Sejarah Islam

News16 hours ago

Kemendikdasmen Pastikan Penyaluran Dana BOSP 2025 Lebih Cepat dan Tepat Sasaran

Sportechment16 hours ago

Pratama Arhan Resmi Hijrah ke Klub Liga Thailand

Ruang Sujud18 hours ago

Zaid bin Tsabit: Peran Penting dalam Pengumpulan Al-Qur’an dan Sejarah Islam

Ruang Sujud20 hours ago

Taubat yang Sempurna: Langkah-Langkah untuk Memperbaiki Diri dan Mendapatkan Ampunan

Ruang Sujud22 hours ago

Menggali Makna Taubat: Jalan Menuju Pembersihan Jiwa dan Kembali kepada Allah

Ruang Sujud24 hours ago

DPR dan Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2025, Berapa Besarnya?

Ruang Sujud1 day ago

Sekelompok Anak Muda Ini Dibubarkan Massa Setelah Nekad Gelar Acara LGBT

Review1 day ago

Shin Tae-yong Dipecat: Peninggalan Bersejarah yang Tertinggal

Ruang Sujud1 day ago

1000 Masjid Hancur Akibat Serangan Israel di Palestina

News1 day ago

Kunker ke Semarang, Mendikdasmen Kenalkan Dua Kebijakan Baru