Monitorday.com – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) resmi meluncurkan Cetak Biru Transformasi Digital melalui Rumah Pendidikan pada Selasa (21/1/2025).

Inisiatif ini bertujuan mendorong digitalisasi di sektor pendidikan melalui kolaborasi dan inovasi yang terintegrasi dalam sebuah superaplikasi bernama Rumah Pendidikan.

Rumah Pendidikan dirancang untuk menyederhanakan akses layanan pendidikan yang sebelumnya tersebar di lebih dari 950 aplikasi berbeda.

Kini, layanan-layanan tersebut dirangkum dalam delapan ruang utama yang dapat diakses melalui satu platform.

“Rumah Pendidikan ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjadikan Kemendikdasmen sebagai rumah pendidikan yang ramah bagi masyarakat. Kami ingin menghadirkan pelayanan publik yang efisien dan mudah diakses,” ujar Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, Selasa (21/1/2025).

Aplikasi ini tidak hanya mendukung pembelajaran berbasis digital, tetapi juga dirancang untuk bisa digunakan di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) yang minim akses internet.

“Beberapa layanan dapat diakses secara offline setelah diunduh, sehingga masyarakat di daerah 3T tetap dapat merasakan manfaat program ini,” tambahnya.

Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menilai Rumah Pendidikan memberikan manfaat besar bagi dunia pendidikan di berbagai usia.

“Ini adalah media yang user-friendly, sehingga tidak hanya orang tua, tetapi juga lansia dapat mendampingi anak-anak dalam mendapatkan pendidikan yang baik,” jelas Hetifah.

Rumah Pendidikan dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbagai pemangku kepentingan pendidikan, mulai dari murid hingga pemerintah.

Berikut delapan ruang dan layanannya:

1. Ruang GTK
   • Layanan: Pengelolaan Kinerja, Refleksi Kompetensi, Pelatihan Mandiri, Portal Pembelajaran (LMS), dan Akun Pendidikan.
2. Ruang Murid
   • Layanan: Sumber Belajar, Riwayat Pendidikan, Akun Pendidikan.
   • Akan datang: Bank Soal dan Rapor Digital.
3. Ruang Sekolah
   • Layanan: Rapor Satuan Pendidikan, Rencana dan Belanja Sekolah, Bantuan Operasional, Akun Pendidikan.
   • Akan datang: Profil Sekolah.
4. Ruang Bahasa
   • Layanan: Kamus Bahasa, Ahli Bahasa, Layanan UKBI, dan BIPA Daring.
5. Ruang Pemerintah
   • Layanan: Rapor Pendidikan Daerah, Data Pendidikan Daerah, Akun Pendidikan.
   • Akan datang: Informasi PPDB dan Neraca Pendidikan Daerah.
6. Ruang Mitra
   • Layanan: Publikasi Ilmiah, Mitra Barjas Pendidikan.
   • Akan datang: Kolaborasi Pendidikan, Relawan Pendidikan, dan Informasi Dunia Usaha dan Industri (DUDI).
7. Ruang Publik
   • Layanan: Pusat Perbukuan, Majalah Pendidikan, Bantuan Pendidikan, Kursus Digital.
   • Akan datang: Rapor Publik.
8. Ruang Orang Tua
   • Layanan: Laporan Aspirasi.
   • Akan datang: Panduan Pendampingan, Dukungan Belajar, dan Konsultasi Pendidikan.

Dukungan Digital untuk Pendidikan Berkelanjutan

Dengan peluncuran Rumah Pendidikan, Kemendikdasmen berharap dapat mempercepat transformasi digital di dunia pendidikan sekaligus mendukung inklusivitas. “Kami memiliki semua infrastruktur yang diperlukan. Kini, yang terpenting adalah memaksimalkan penggunaannya untuk mendukung pendidikan berkualitas bagi semua,” pungkas Abdul Mu’ti.

Aplikasi Rumah Pendidikan ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam mendorong efisiensi dan inovasi di dunia pendidikan Indonesia.