Connect with us

News

Serial TV Ramadhan Mesir Ini Terancam Diboikot Masyarakat, Ini Alasannya!

Ahmad Munawir

Published

on

Monitorday.com – Sejumlah trailer serial TV Mesir yang akan ditayangkan selama bulan Ramadhan memicu ancaman boikot dan kemarahan publik, lantaran dianggap tidak sesuai dengan bulan suci.

Serial yang paling kontroversial, Ish Ish, dibintangi oleh Mai Omar sebagai penari perut yang berjuang dalam hidupnya, telah menuai reaksi keras karena pakaian yang tidak pantas dan dialognya yang vulgar.

Acara yang disutradarai oleh suami Omar, Mohamed Sami, akan ditayangkan di MBC Mesir yang dimiliki oleh Arab Saudi dan platform streamingnya, Shahid.

Banyak warga Mesir, termasuk politisi dan diplomat, telah mengkritik penggambaran perempuan yang diseksualisasi dan banyaknya adegan kekerasan, kejahatan, dan balas dendam dalam tayangan Ramadan tahun ini.

“Beginikah cara kita menyambut Ramadan?” tanya mantan duta besar Mohamed Morsi, mengutuk Ish Ish dalam sebuah unggahan di media sosial.

Seruan untuk memboikot telah mendapatkan momentum, dengan masyarakat Mesir mendesak orang-orang untuk berhenti berlangganan layanan streaming seperti Shahid dan mematikan televisi mereka sebagai bentuk protes.

Ish Ish bukan satu-satunya acara yang menimbulkan kontroversi, karena Sayyid Al-Nas karya Amr Saad, yang juga disutradarai oleh Mohamed Sami, telah dikritik karena adegan-adegan yang tidak pantas.

Penggambaran karakter utama yang bertelanjang dada dalam Sayyid Al-Nas dianggap tidak sesuai dengan latar belakang masyarakat konservatif Mesir Hulu.

Sementara itu, Al-Atawla 2, yang dibintangi oleh Ahmed El-Sakka, Tarek Lotfy, dan Zeina, dikecam karena menampilkan kekerasan grafis, adegan perkelahian, dan ketelanjangan yang berlebihan.

Para kritikus berpendapat bahwa tema-tema tersebut bertentangan dengan nilai-nilai spiritual dan moral Ramadhan.

Banyak yang menyayangkan kurangnya film yang mengangkat tema-tema religius atau sosial dalam beberapa tahun terakhir.

Kritikus film veteran Tarek El-Shennawy membela kehadiran tarian dan romantisme dalam acara-acara Ramadan, dengan alasan bahwa standar hiburan telah berevolusi dari waktu ke waktu.

“Sebelum televisi Mesir diluncurkan pada tahun 1960, menonton film dan pertunjukan langsung di bioskop dan klub malam adalah bagian normal dari budaya Ramadhan,” katanya.

Namun, aktor Hesham Abdallah menolak pembelaan ini dan menyebut tren ini sebagai bagian dari penurunan moral yang lebih luas di media Mesir.

“Ini adalah perang ideologi – merusak nilai-nilai, melemahkan iman, dan mengikis etika seluruh generasi,” ia memperingatkan.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Sportechment11 hours ago

RedNote Menjadi Tempat “Pengungsi TikTok” AS

News11 hours ago

Anggota DPR Usulkan Band Sukatani Jadi Duta Polri, Ini Alasannya

Sportechment12 hours ago

D’Masiv Siap Tampil di MUSEXPO 2025 Los Angeles

Sportechment12 hours ago

Susi Pudjiastuti Didapuk Jadi Ketum Stand Up Paddle Indonesia Periode 2025-2028

Sportechment12 hours ago

PSSI Bakal Naturalisasi Tiga Pemain Diaspora Jelang Lawan Australia

News13 hours ago

Wamendikdasmen: Pemerintah Komitmen Tingkatkan Pendidikan Swasta di Indonesia

News13 hours ago

Haedar Nashir Paparkan Tiga Pilar Kemajuan Bangsa

Ruang Sujud13 hours ago

Dzikir sebagai Meningkatkan Ketenangan Jiwa: Manfaat dan Praktik yang Efektif

Ruang Sujud15 hours ago

Keutamaan Dzikir dalam Kehidupan Sehari-hari: Membangun Koneksi Spiritual dan Mental

News18 hours ago

Wamendikdasmen Fajar Temukan Siswa Calon “Presiden” Masa Depan di SDIT Al Falah

News20 hours ago

Sempat Minta Ponpes Tahfizh Untuk Tidak Beroperasi, Ketua RW Ini Minta Maaf

News22 hours ago

Diam-diam Arab Saudi Kembangkan Rudal Balistik, Untuk Apa?

News24 hours ago

Serial TV Ramadhan Mesir Ini Terancam Diboikot Masyarakat, Ini Alasannya!

News1 day ago

Prio Budi Santoso Nilai ICMI Orwil Jabar Jadi Contoh Nasional

News1 day ago

Pemerintah Dubai Larang Bagi-bagi Takjil Gratis, Ini Alasannya!

News1 day ago

Intip Kekayaan Trump dan Putin, Siapa Lebih Tajir?

Sportechment1 day ago

Duh! Vokalis Sukatani Band Berprofesi Guru Diduga Dipecat Buntut Lagu Bayar Bayar Bayar

News1 day ago

Tinjau Kantor Kemdiktisaintek, Brian Yuliarto Bertekad Ciptakan Lingkungan Kerja yang Lebih Baik

News1 day ago

Profesor Harvard Ini Mundur Karena Ujaran Kebencian Terhadap Islam

Sportechment1 day ago

Preview Persib vs Madura United: Asa Maung Bandung Perkuat Posisi Puncak