Connect with us

Sportechment

Google Umumkan Bakal Ganti Google Assistant dengan AI Gemini

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Google mengumumkan bahwa mereka akan menggantikan Google Assistant dengan asisten virtual berbasis kecerdasan buatan (AI) Gemini pada akhir tahun 2025.

Langkah ini akan membawa perubahan signifikan, dengan Gemini akan menggantikan Assistant di berbagai perangkat Android.

Dilansir dari Tech Crunch pada Sabtu, Google menyatakan bahwa mereka akan mulai menarik pengguna dari Google Assistant menuju Gemini dalam beberapa bulan mendatang. Seiring dengan transisi ini, Google Assistant akan dihentikan pada sebagian besar perangkat seluler dan toko aplikasi.

“Selain itu, kami juga akan menghadirkan Gemini pada tablet, mobil, serta perangkat yang terhubung ke ponsel, seperti headphone dan jam tangan. Pengalaman baru yang didukung oleh Gemini juga akan tersedia di perangkat rumah seperti speaker, layar, dan TV,” kata perwakilan Google.

Google menjanjikan bahwa mereka akan memberikan informasi lebih lanjut kepada pengguna dalam beberapa bulan mendatang. Meskipun transisi ke Gemini akan dimulai, Google Assistant masih akan tetap berfungsi di perangkat yang disebutkan hingga akhir tahun.

Perusahaan juga mengungkapkan bahwa mereka telah berupaya meningkatkan pengalaman pengguna Gemini sebelum Google Assistant dihentikan, dengan menambahkan fitur-fitur populer seperti kemampuan memutar musik, dukungan untuk timer, dan opsi pengaturan tindakan langsung dari layar kunci.

Keputusan Google untuk menggantikan Assistant dengan Gemini bukanlah hal yang mengejutkan, mengingat perusahaan telah meluncurkan ponsel Pixel 9 dengan Gemini sebagai asisten virtual default.

Google menekankan bahwa Gemini memiliki kemampuan lebih canggih dibandingkan Assistant, serta menawarkan fitur-fitur baru seperti Gemini Live dan Deep Research untuk memberikan pengalaman bantuan dan informasi yang lebih mendalam.

Dengan perubahan ini, Google berharap Gemini dapat membawa pengalaman pengguna ke level yang lebih tinggi dalam penggunaan perangkat Android dan teknologi pintar lainnya.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sportechment

Film ‘Ash’ Raih Sambutan Positif di Rotten Tomatoes, Dibintangi Iko Uwais dan Aaron Paul

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Film fiksi ilmiah horor Ash, yang dibintangi oleh Iko Uwais, Aaron Paul, dan Eiza González, mendapat sambutan hangat dalam debutnya di situs agregator ulasan Rotten Tomatoes setelah penayangan perdana di Festival Film SXSW 2024.

Meskipun sempat mencetak skor sempurna 100 persen berdasarkan lebih dari selusin ulasan awal, skor film ini sedikit menurun menjadi 91 persen seiring bertambahnya ulasan dari para kritikus.

Namun demikian, meskipun penurunan skor, Ash tetap mendapat pujian atas perpaduan elemen fiksi ilmiah dan horor yang mencekam, serta penampilan memukau dari para pemainnya. Film ini disutradarai oleh Flying Lotus (Steven Ellison), dan dianggap berhasil membawa atmosfer tegang yang menggugah.

Kritikus film Jamie Broadnax dari Black Girl Nerds memberikan pujian tinggi, menyebut Ash sebagai “film yang wajib ditonton bagi penggemar fiksi ilmiah horor psikologis.”

Broadnax memuji akting kuat, atmosfer yang mencekam, serta cerita yang mengangkat tema ketakutan, ingatan, identitas, dan perjuangan untuk bertahan hidup.

Selain itu, Nicolás Delgadillo dari Discussing Film menyebut Ash sebagai “horor kosmik yang menakjubkan dan penuh gaya,” dengan akting terbaik sepanjang karir Eiza González.

Ash mengisahkan karakter Riya, seorang astronot yang terbangun di planet terpencil setelah awak stasiun luar angkasanya tewas. Riya yang mengalami amnesia harus berhati-hati dalam mempercayai seorang pria yang mengklaim datang untuk membantunya.

Iko Uwais berperan sebagai Adhi dalam film ini, yang turut dibintangi oleh Beulah Koale dan Kate Elliott. Film ini dipastikan akan terus mendapat perhatian setelah penayangan perdana di SXSW 2025.

Tak hanya itu, Ash menjadi film kedua yang dibintangi Iko Uwais dengan skor lebih dari 90 persen di Rotten Tomatoes, setelah sebelumnya ia tampil dalam Star Wars: The Force Awakens (2015) yang meraih skor 93 persen.

Continue Reading

Sportechment

Menatap Sydney, Thom Haye: Kami Ingin Menang!

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Thom Haye, gelandang serba bisa Timnas Indonesia, menunjukkan rasa percaya dirinya menjelang laga lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Australia pada 20 Maret 2025.

Haye, yang juga dikenal sebagai “Profesor” berkat visinya yang tajam dalam bermain, mengunggah foto terbaru saat bertolak dari Bandara Schiphol, Belanda, pada Sabtu (15/3) petang.

Pemain berusia 30 tahun ini, yang saat ini bermain untuk Almere FC di Eredivisie, harus menjalani perjalanan udara panjang lebih dari 26 jam untuk tiba di Sydney pada Minggu (16/3) malam.

Sebelumnya, Haye baru saja menyelesaikan laga bersama Almere City, bermain penuh selama 90 menit dalam pertandingan yang berakhir imbang 1-1 melawan NAC pada dinihari WIB.

Haye menegaskan tekad tim untuk meraih kemenangan dalam pertandingan melawan Australia.

“Kami memainkan setiap pertandingan untuk menang. Kami tidak akan pergi ke Australia untuk sekadar mengincar hasil imbang. Kami ingin menang,” kata Haye dalam video di saluran YouTube pribadinya, The Haye Way.

Lebih lanjut, Haye menambahkan, “Di kandang melawan Bahrain, kami juga ingin menang. Jadi, berapa pun poin yang bisa diraih, tujuannya adalah enam. Selalu. Setiap pertandingan kami ingin menang.”

Selain Haye, sejumlah pemain lain yang bermain di luar negeri, seperti Justin Hubner, Sandy Walsh, dan Rafael Struick, juga diperkirakan akan bergabung dengan tim menuju Sydney untuk persiapan menghadapi Australia.

Continue Reading

Sportechment

Marquez Sempurna di MotoGP 2025, Raih Kemenangan Ketiga di Sprint Race Argentina

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Marc Marquez terus menunjukkan dominasi impresifnya di MotoGP 2025 dengan meraih kemenangan ketiga berturut-turut di Sprint Race MotoGP Argentina.

Setelah memulai musim dengan sempurna, menang di Sprint Race dan Balapan MotoGP Thailand, Marquez kembali menunjukkan kualitasnya di Argentina dengan kemenangan di Sprint Race.

Bertarung dari pole position, Marquez berhasil unggul 0,9 detik dari saudaranya, Alex Marquez, yang finis di posisi kedua. Pembalap Spanyol ini juga melibas Francesco Bagnaia, yang finis tertinggal 3,8 detik di belakangnya. Hasil tersebut semakin mengukuhkan Marquez sebagai favorit utama di balapan utama MotoGP Argentina.

Dengan rekor 100 persen kemenangan di tiga balapan awal, Marc Marquez kini diunggulkan untuk keluar sebagai pemenang pada balapan utama MotoGP Argentina.

Namun, ancaman terbesar Marquez tetap datang dari Alex Marquez, yang tampil impresif dengan tim Gresini Ducati. Keduanya akan memperebutkan posisi terdepan pada balapan akhir pekan ini.

Di sisi lain, Bagnaia, yang tampaknya mengalami kesulitan dalam menyesuaikan motor, harus melakukan sejumlah perubahan signifikan untuk bisa menandingi kecepatan Marquez. Tanpa adanya perbaikan besar pada performa motornya, Bagnaia hanya bisa berharap agar Marquez melakukan kesalahan di lintasan.

Bagnaia, yang belum pernah meraih kemenangan di MotoGP Argentina, menghadapi tantangan besar di sirkuit ini. Sementara itu, Marquez, yang telah meraih tiga kali kemenangan di Argentina pada tahun 2014, 2016, dan 2019, siap melanjutkan dominasinya.

Continue Reading

Sportechment

Sofie Imam Masuk Tim Pelatih Patrick Kluivert, Erick Thohir Respon Begini

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Pelatih fisik asal Situbondo, Jawa Timur, Sofie Imam, terpilih untuk bergabung dalam tim kepelatihan Timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert. Sofie, yang berusia 37 tahun, akan bekerja bersama pelatih fisik Quentin Jacoba untuk meningkatkan kebugaran dan performa pemain Timnas Indonesia.

Sofie Imam, yang sejak 2018 telah menjadi bagian dari timnas putri Indonesia, langsung terlibat dalam persiapan Timnas yang akan menghadapi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 20 Maret di Sydney.

Bergabungnya Sofie dalam tim pelatih ini juga menandakan komitmen PSSI untuk melibatkan talenta lokal dan memperkuat kualitas pelatih nasional melalui transfer ilmu dan pengalaman.

“Terpilihnya Sofie Imam adalah hasil kesepakatan dengan Coach Patrick dan tim, yang ingin melibatkan pelatih lokal berbakat. Standar yang mereka minta sangat tinggi, dan saya bangga ada pelatih lokal kita yang bisa memenuhinya. Ini menjadi kesempatan besar bagi pelatih kita untuk terus meningkatkan kualitasnya,” kata Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, di Jakarta pada Sabtu (15/3).

Sofie Imam terpilih dari delapan pelatih lokal yang diwawancarai oleh Kluivert dan timnya. Selain Sofie, Kluivert juga didampingi oleh beberapa pelatih lain, seperti Denny Landzaat, Alex Pastoor, dan Gerald Vanenburg untuk urusan teknik dan strategi.

Tim kepelatihan ini juga mencakup para ahli di luar aspek teknis, seperti Quentin Jacoba (pelatih fisik), Leo Echteld dan Chesley ten Oever (fisioterapis), Jordy Kluitenberg (video analis), serta Regi Blinker dan Bram Verbruggen (team developer).

Sofie Imam, yang merupakan lulusan Universitas Malang pada 2010, memiliki lisensi pelatih A/AFC serta Lisensi AFC Fitness Level 2A dan 2B.

Pengalamannya dalam melatih fisik para pemain sepakbola selama lima tahun, termasuk di Persiba Balikpapan (2018), Timnas U18 (2019) dan U20 (2022), serta dua tahun berkarier di luar negeri bersama klub Sabah FC Malaysia, menjadi modal berharga dalam kontribusinya untuk Timnas Indonesia.

Continue Reading

Sportechment

Dibintangi Brad Pitt, Film “F1” Siap Tayang di Layar Lebar

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Film aksi “F1,” yang disutradarai oleh Joseph Kosinski, siap hadir di layar lebar pada 25 Juni 2025 di seluruh dunia, dengan rilis di Amerika Serikat pada 27 Juni 2025.

Rumah produksi Apple Original Film, yang juga menggarap “Top Gun: Maverick,” menjanjikan pengalaman penuh ketegangan dan aksi memacu adrenalin dalam film terbaru ini.

Dibintangi oleh Brad Pitt, “F1” menghadirkan kisah Sonny Hayes, seorang pembalap legendaris yang dijuluki “The Greatest That Never Was.”

Diceritakan, Sonny adalah sosok fenomenal di dunia Formula 1 pada tahun 1990-an, namun karier cemerlangnya terhenti setelah kecelakaan tragis. Tiga puluh tahun kemudian, Sonny, yang kini menjadi pembalap bayaran, diminta kembali ke lintasan oleh Ruben Cervantes (Javier Bardem), pemilik tim yang sedang terpuruk.

Ruben meyakinkan Sonny untuk memberikan satu kesempatan terakhir demi menyelamatkan timnya dan meraih kejayaan kembali di Formula 1.

Sonny pun kembali ke ajang bergengsi ini, namun kali ini ia akan bersaing dengan Joshua Pearce (Damson Idris), seorang pembalap rookie berbakat yang berambisi menciptakan jalannya sendiri.

Film ini mengisahkan perjalanan Sonny yang harus menghadapi masa lalunya, di mana rekan satu tim bisa menjadi rival terbesar. Di dunia Formula 1, jalan menuju penebusan tak bisa ditempuh seorang diri.

Selain Brad Pitt, film ini juga dibintangi oleh Kerry Condon, Tobias Menzies, Kim Bodnia, dan Javier Bardem. Proses pengambilan gambar dilakukan selama akhir pekan Grand Prix, memberikan nuansa nyata dari dunia balap Formula 1 yang penuh ketegangan.

Joseph Kosinski kembali bekerja sama dengan tim kreatif yang berpengalaman, termasuk skenario yang ditulis oleh Ehren Kruger, serta penggarapan sinematografi oleh Claudio Miranda, desain produksi oleh Mark Tildesley dan Ben Munro, serta musik yang digubah oleh Hans Zimmer.

Dengan pengaruh besar dari dunia balap dan sineas terkemuka, “F1” dijanjikan akan menjadi salah satu film yang paling ditunggu di tahun 2025.

Continue Reading

Sportechment

Marquez Tercepat di FP1 MotoGP Argentina 2025, Bagnaia Nyaris Terdepak dari Q2

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, menjadi saksi dominasi Marc Marquez pada sesi latihan bebas pertama (FP1) dan practice MotoGP Argentina 2025 yang digelar pada Jumat (14/3).

Pembalap Ducati Lenovo tersebut menunjukkan performa luar biasa dengan mencatatkan waktu tercepat 1 menit 37,295 detik, mengalahkan Fabio Di Giannantonio dari tim Pertamina Enduro VR46 dengan selisih tipis 0,135 detik.

Di posisi ketiga, terdapat Alex Marquez yang terus menunjukkan konsistensi di awal musim ini, mengungguli Marco Bezzecchi, yang berada di posisi keempat. Brad Binder, Alex Rins, dan Johann Zarco melengkapi posisi lima besar, sementara Fabio Quartararo menempati posisi kedelapan, unggul tipis atas Pedro Acosta.

Sementara itu, Juara Dunia MotoGP dua kali, Francesco Bagnaia, tampil kurang maksimal pada hari pertama ini.

Meskipun sempat terjatuh pada sesi practice, pembalap Ducati itu berhasil mempertahankan posisinya di posisi ke-10, yang memastikan tempatnya lolos otomatis ke babak kualifikasi Q2. Namun, Bagnaia tertinggal 0,539 detik dari catatan waktu Marquez.

“Saya sangat lega bisa lolos ke Q2. Tadi sempat merasa terancam tersingkir, yang bisa jadi hasil memalukan. Tapi saya senang karena perasaan saya jauh lebih baik sore ini. Kami membuat kemajuan dalam pengaturan motor, dan itu sangat membantu saya,” ungkap Bagnaia, seperti dikutip dari Crash.

Dengan sesi kualifikasi dan Sprint Race yang dijadwalkan pada Sabtu (15/3), persaingan di MotoGP Argentina 2025 diprediksi akan semakin ketat, dengan Marquez sebagai favorit utama untuk melanjutkan dominasinya.

Continue Reading

Sportechment

Meta Dukung Regulasi Perlindungan Remaja, Tapi…

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Perusahaan teknologi Meta menyatakan dukungannya terhadap regulasi perlindungan remaja di ruang digital, tetapi menolak pembatasan akses sebagai solusi.

Hal ini disampaikan oleh Simon Milner, Wakil Presiden Kebijakan Publik untuk Asia-Pasifik di Meta, usai bertemu dengan Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid pada Selasa (11/3).

Dalam pertemuan tersebut, Meta dan pemerintah membahas regulasi digital yang berdampak pada anak muda di Indonesia.

“Meta mendukung regulasi terkait keselamatan remaja di dunia daring, namun membatasi akses terhadap teknologi bagi jutaan remaja di Indonesia bukan solusi yang tepat,” ujar Milner dalam pernyataannya, Rabu (12/3).

Milner juga menyoroti kurangnya keterbukaan pemerintah dalam merancang regulasi tersebut. Ia menegaskan pentingnya keterlibatan pemangku kepentingan melalui konsultasi publik yang transparan.

“Kami mendorong pemerintah untuk membagikan rancangan tersebut kepada pemangku kepentingan terkait dan mengadakan konsultasi publik yang transparan. Dengan demikian, orang tua, organisasi masyarakat sipil, dan para pelaku industri dapat memberikan masukan,” tambahnya.

Alih-alih membatasi akses, Meta mengusulkan solusi lain, seperti penerapan verifikasi usia di toko aplikasi dan sistem operasi. Menurut Milner, metode ini lebih efektif dalam menjaga keamanan pengguna muda sekaligus membantu orang tua dalam mengawasi aktivitas digital anak mereka.

Sebagai bentuk komitmen terhadap keamanan remaja, Meta telah menghadirkan berbagai fitur perlindungan di platformnya. Salah satunya adalah Teen Account di Instagram, yang secara otomatis membatasi interaksi remaja dengan akun tertentu serta mengontrol jenis konten yang dapat mereka akses.

“Meta berkomitmen menjaga keselamatan pengguna muda, dan kami tidak menunggu regulasi untuk melakukannya. Kami telah membangun berbagai fitur keamanan khusus dan memberikan pengalaman yang sesuai dengan usia bagi pengguna muda di aplikasi kami,” ujar Milner.

Baru-baru ini, Meta meluncurkan Akun Remaja Instagram di Indonesia. Akun ini memiliki perlindungan bawaan yang membatasi interaksi remaja dan mengontrol konten yang mereka lihat. Selain itu, remaja di bawah usia 16 tahun memerlukan izin orang tua untuk mengubah pengaturan tersebut.

Selain fitur tersebut, Meta juga menghadirkan Rekomendasi Ulang, sebuah fitur yang memungkinkan pengguna mengatur ulang rekomendasi konten di Explore, Reels, dan Feed. Fitur ini memberikan kendali lebih besar kepada pengguna untuk menyesuaikan pengalaman digital mereka.

Dengan berbagai langkah ini, Meta berharap dapat menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi remaja tanpa harus membatasi akses mereka terhadap teknologi.

Continue Reading

Sportechment

Pelatih Timnas U-17 Larang Anak Asuhnya Lakukan Hal Ini, Pelanggar Bisa Kena Denda

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17, Nova Arianto, menerapkan aturan ketat dengan melarang para pemainnya bermain media sosial selama pemusatan latihan (TC). Aturan ini diberlakukan guna memastikan fokus penuh dalam persiapan menuju Piala Asia U-17 2025.

Penggawa Timnas Indonesia U-17, Evandra Florasta, memastikan bahwa seluruh pemain mematuhi larangan tersebut karena adanya sanksi tegas bagi pelanggar. Hukuman yang diberikan bisa berupa denda hingga pencoretan dari skuad.

“Aturan larangan medsos ini bukan hal baru. Sejak AFF, setiap TC dimulai, pemain tidak boleh aktif di medsos, baik untuk membuat story maupun status, hingga turnamen selesai,” ujar Evandra di Bogor, Jumat (14/3/2025).

Pemain Bhayangkara FC itu menjelaskan bahwa tim pelatih telah menetapkan sanksi sebesar Rp500 ribu bagi pemain yang melanggar aturan tersebut. Bahkan, pelanggaran berat bisa berujung pada pencoretan dari skuad.

“Hukumannya dari Coach Nova, dendanya Rp500 ribu. Kalau melanggar berulang kali, bisa langsung dikeluarkan dari tim,” tambahnya.

Evandra juga menegaskan bahwa sejauh ini tidak ada pemain yang berani melanggar aturan tersebut, karena mereka memahami pentingnya fokus demi kepentingan tim.

Saat ini, Timnas Indonesia U-17 tengah menjalani TC di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor. TC ini akan berlangsung hingga 14 Maret 2025, sebelum mereka melanjutkan pemusatan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Skuad Garuda Muda—julukan Timnas Indonesia U-17—tergabung dalam Grup C Piala Asia U-17 2025 bersama Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan. Turnamen tersebut akan berlangsung pada 3-20 April di Arab Saudi.

Continue Reading

Sportechment

Harta Sandra Dewi Disita Negara, Berikut Sumber Kekayaan Istri Harvey Moeis

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Harta kekayaan selebritas Sandra Dewi turut disita oleh negara sebagai dampak dari kasus korupsi tata niaga komoditas timah yang melibatkan suaminya, Harvey Moeis. Kasus ini menyebabkan kerugian negara hingga Rp271 triliun.

Pengadilan Tinggi Jakarta menjatuhkan hukuman 20 tahun penjara kepada Harvey Moeis dalam putusan tingkat banding. Vonis ini tiga kali lebih berat dibandingkan keputusan sebelumnya.

Selain hukuman penjara, majelis hakim juga memutuskan untuk menyita berbagai aset milik Harvey Moeis, termasuk yang terdaftar atas nama Sandra Dewi. Beberapa aset yang disita meliputi koleksi tas mewah serta mobil milik sang artis.

Setelah keputusan tersebut, sumber kekayaan Sandra Dewi kembali menjadi sorotan publik. Dalam persidangan, ia mengungkapkan bahwa semua harta yang dimilikinya merupakan hasil kerja keras selama berkarier di industri hiburan Tanah Air.

Sandra Dewi dikenal memiliki berbagai sumber penghasilan selain dari dunia hiburan. Berikut beberapa di antaranya:

  1. Perhiasan
    Sandra Dewi memiliki bisnis perhiasan melalui brand Sandra Dewi Gold, yang menawarkan berbagai perhiasan eksklusif seperti kalung, gelang, dan cincin berbahan emas 18K atau 75,5%.
  2. Kosmetik
    Ia juga terjun ke industri kecantikan dengan mendirikan brand kosmetik Saint By Sandra, yang menghadirkan berbagai produk seperti lipstik dan eyeshadow palette.
  3. Iklan dan Endorsement
    Sebagai selebritas ternama, Sandra Dewi aktif menerima berbagai proyek iklan, baik di televisi maupun media sosial melalui endorsement.
  4. Kuliner
    Di sektor kuliner, Sandra Dewi sempat memiliki bisnis makanan dengan brand Queen Roll dan More Chips. Namun, kedua merek tersebut diketahui sudah tidak aktif sejak 2018 dan 2019.
  5. Fashion
    Sandra Dewi juga pernah merilis lini fashion bernama SDW by Sandra, meskipun akun Instagram brand ini saat ini sudah tidak lagi aktif.

Dengan berbagai sumber penghasilan tersebut, Sandra Dewi dikenal sebagai selebritas yang aktif dalam dunia bisnis. Namun, keterkaitan asetnya dalam kasus suaminya kini menjadi perhatian publik.

Continue Reading

Sportechment

Erick Thohir Bicara Target Timnas U-17 di Piala Asia 2025

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, akan melepas Timnas U-17 yang akan berlaga di Piala Asia U-17 2025 pada 3-20 April mendatang di Arab Saudi.

Erick menegaskan bahwa skuad asuhan Nova Arianto harus menargetkan posisi juara atau runner-up Grup C demi mengamankan tiket ke Piala Dunia U-17 yang akan digelar di Qatar, November mendatang.

“Dengan delapan tim dari Piala Asia U-17 yang akan lolos ke Piala Dunia, maka target lolos dari fase grup harus menjadi kenyataan. Dua tahun lalu kita bertanding di Piala Dunia U-17 sebagai tuan rumah, kali ini kita harus lebih membanggakan dengan lolos dari penyisihan grup,” ujar Erick Thohir di Jakarta, Jumat (14/3).

Sebagai bagian dari persiapan, Putu Panji dan rekan-rekan dijadwalkan bertolak ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), pada Sabtu (15/3) untuk menjalani pemusatan latihan (training center).

Selama di Dubai, Timnas U-17 akan melakoni tiga laga uji coba, masing-masing melawan Cina pada 20 Maret, UEA pada 26 Maret, dan Australia pada 29 Maret.

Pada Piala Asia U-17 nanti, Indonesia tergabung di Grup C bersama Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan. Timnas U-17 berhasil melaju ke turnamen ini setelah menjadi salah satu dari runner-up terbaik di babak kualifikasi yang berlangsung di Kuwait tahun 2024.

Indonesia mengumpulkan tujuh poin dari hasil kemenangan 1-0 atas Kuwait, kemenangan telak 10-0 atas Kepulauan Mariana, serta hasil imbang 0-0 melawan Australia.

Dengan persiapan yang matang dan target tinggi, Timnas U-17 diharapkan mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Continue Reading

Monitor Saham BUMN



Sportechment1 hour ago

Film ‘Ash’ Raih Sambutan Positif di Rotten Tomatoes, Dibintangi Iko Uwais dan Aaron Paul

News2 hours ago

Araghchi: AS Tak Punya Wewenang Atur Iran

News2 hours ago

Hikmah Disyariatkannya Puasa untuk Umat Islam

Ruang Sujud4 hours ago

Agar Kamu Tak Jadi Orang Bangkrut di Akhirat

Infrastruktur5 hours ago

Mulai Kapan Tarif Tol Dipotong 20 Persen Saat Mudik Lebaran? Simak Penjelasan Jasa Marga

News6 hours ago

Muhammadiyah-BPKH Gelar FGD Ibadah Haji Ramah Lingkungan

News8 hours ago

Berdayakan Masyarakat, Muhammadiyah Luncurkan Becak Listrik 1912

News9 hours ago

Alhamdulillah! Bahrain Sukses Luncurkan Satelit Perdana Buatan Dalam Negeri

News11 hours ago

AS Lancarkan Serangan Udara di Yaman Tengah Tewaskan 13 Orang

Sportechment11 hours ago

Menatap Sydney, Thom Haye: Kami Ingin Menang!

News11 hours ago

Pemimpin ISIS Wilayah Iraq dan Suriah Dikabarkan Tewas

Sportechment12 hours ago

Marquez Sempurna di MotoGP 2025, Raih Kemenangan Ketiga di Sprint Race Argentina

News13 hours ago

Amerika Serikat Jalin Komunikasi Dengan Afrika Terkait Pemindahan Warga Gaza

News16 hours ago

Islamophobia di Australia Semakin Meningkat, Apa Sebabnya?

Sportechment1 day ago

Sofie Imam Masuk Tim Pelatih Patrick Kluivert, Erick Thohir Respon Begini

Sportechment1 day ago

Google Umumkan Bakal Ganti Google Assistant dengan AI Gemini

Sportechment1 day ago

Dibintangi Brad Pitt, Film “F1” Siap Tayang di Layar Lebar

News1 day ago

Danantara Tembus 6 Besar SWF Terkuat Dunia

News1 day ago

TNI Tambah Tugas Baru, Apa Saja?

News2 days ago

Resmi Dilantik Jadi PM Kanada, Mark Carney Siap Dialog dengan Trump