Connect with us

Monitor

Pengamat Timur Tengah: Sangat Keliru Samakan Yahudi Dengan Zionis!

Tubagus F Madroi

Published

on

Monitorday.com – Pengamat Timur Tengah Muhamad Rofiq Muzakkir memberi tanggapan mengenai pandangan sebagian orang yang sampai saat ini masih menyamakan antara zionisme dengan Yahudi.

Menurut dia, menyamakan zionisme sebagai ideologi politik dan agama Yahudi sebagai keyakinan keagamaan adalah suatu kesalahan yang serius dan merugikan pemahaman yang lebih mendalam tentang konflik Israel-Palestina.

“Menyamakan antara zionisme yang bertanggungjawab atas kejahatan terhadap Palestina dengan agama Yahudi adalah satu falasi yang sangat serius,” ujar Rofiq, dilansir laman resmi Muhammadiyah, Minggu (5/11).

Sekretaris Umum Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah ini mengatakan, Zionisme adalah sebuah gerakan politik yang bermula di abad ke-19, yang bertujuan untuk menciptakan negara Israel di tanah yang saat itu dikuasai oleh Kekaisaran Utsmani.

“Ideologi ini memiliki akar dalam aspirasi nasionalis Yahudi untuk memiliki tanah air mereka sendiri. Namun, penting untuk dicatat bahwa zionisme sebagai gerakan politik tidak mewakili semua orang Yahudi,” ujarnya.

Mengutip Ilan Pappe, Rofiq menyebut bahwa menyamakan Yahudi dengan Zionis merupakan mitos yang sengaja dibuat oleh para cendekiawan Zionis agar mendapatkan simpati dunia. Zionisme sebagai sebuah gerakan etno-nasionalis, banyak dipengaruhi oleh paradigma imperialisme Eropa.

“Pappe menyebutnya sebagai gerakan kolonial perebut tanah secara permanen (settler colonial movement) yang memiliki kesamaan dengan gerakan kolonial yang sama di berbagai bagian dunia seperti di Amerika, Afrika Selatan, Australia, dan Selandia Baru,” jelasnya.

Rofiq mengatakan bahwa banyak Yahudi dari berbagai aliran, mulai dari ultra-ortodoks hingga reformis, yang memiliki pandangan kritis terhadap zionisme dan kebijakan Israel terkait Palestina. Mereka menganggap zionisme sebagai perwakilan politik yang tidak mewakili keyakinan agama Yahudi.

“Sejak munculnya gerakan zionis sampai hari ini, ideologi ini terus dikritik oleh kalangan Yahudi sendiri, mulai dari aliran ultra orthodox sampai reformist. Hari ini, di antara para penolak zionisme dan aneksasi Israel terhadap Palestina yang paling keras, adalah orang-orang Yahudi sendiri,” ungkap Alumni Arizona State University ini.

Menurut Rofiq, organisasi seperti Jewish Voice for Peace adalah contoh dari gerakan Yahudi yang menolak zionisme dan mengadvokasi perdamaian dan hak asasi manusia di Israel-Palestina. Mereka telah melakukan aksi-aksi demonstrasi dan advokasi yang signifikan di Amerika Serikat dan di seluruh dunia.

Selain itu, sejumlah tokoh intelektual seperti Noam Chomsky, Ilan Pappe, Norman Finkelstein, dan Gilad Atzmon adalah orang-orang Yahudi dan memiliki pandangan anti-zionisme. Mereka memberikan sudut pandang yang kritis terhadap kebijakan Israel dan zionisme dalam kerangka hak asasi manusia dan keadilan.

Rofiq mengatakan bahwa kolonialisme dan imperialisme adalah bentuk kezaliman yang bertentangan dengan fitrah kemanusiaan. Manusia memiliki naluri bawaan untuk menentang penindasan dan kezaliman.

Oleh karena itu, penulis buku Dekolonisasi: Metodologi Kritis dalam Studi Humaniora dan Studi Islam ini mengatakan, menentang kolonialisme bukan hanya sebagai suatu kewajiban moral, tetapi juga sebagai sebuah tindakan yang sesuai dengan kodrat manusia.

“Mengapa kolonialisme dan imperialisme mesti kita lawan? Karena fitrah manusia itu membenci kezaliman. Jadi kita menolak kolonialisme semata-mata karena kita adalah manusia,” tutur Rofiq.

Fitrah ini, kata Rofiq, juga tercermin dalam pembukaan UUD 1945 Indonesia yang secara tegas menyatakan penolakan terhadap kolonialisme dengan kata-kata yang sangat bertenaga: “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.”

Dari sudut pandang agama, tambah Rofiq, kolonialisme dan imperialisme juga dianggap sebagai perilaku tirani yang bertentangan dengan prinsip-prinsip iman kepada Allah Swt.

“Islam mengajarkan nilai-nilai keadilan, persamaan, dan kepedulian terhadap sesama manusia dan lingkungan. Penindasan yang dilakukan oleh kolonialisme dan imperialisme merupakan pelanggaran terhadap nilai-nilai paling asasi dalam agama Islam,” demikian kata Rofiq Muzakkir.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Telekomunikasi18 mins ago

TelkomGroup Siap Mendukung World Water Forum 2024 di Bali

Monitor44 mins ago

RUU Penyiaran Jadi Polemik, Menkominfo Tak Ingin Ada ‘Wajah Baru’ Pembungkaman Pers

Review53 mins ago

Upaya PPA dalam Mengembalikan Kejayaan BUMN

Ruang Sujud1 hour ago

Kocak! Belasan Tentara Israel Masuk Rumah Sakit Gara-gara Hewan Ini

Asuransi2 hours ago

Demi Optimalisasi Bisnis, Jamkrindo Teken Kolaborasi dengan Kantor Berita Antara

Monitor2 hours ago

Singkat Padat, Ini Paparan Prabowo di Qatar Economic Forum 2024

Monitor3 hours ago

Bamsoet Gelar Rapat Gabungan, Ada Apa ini?

Monitor3 hours ago

Desy Ratnasari Mengaku Siap Dinikahi, Jika..

Pariwisata4 hours ago

Blusukan ke Hutan Bambu Penglipuran, Ini yang Dilakukan Tim TJSL Angkasa Pura II

Telekomunikasi4 hours ago

Penyelesaian Konflik KBN-KTU Dorong Kepercayaan Investor

Telekomunikasi5 hours ago

Telkom Bangun Kabel Laut Dorong Pertumbuhan Digital di Asia Pasifik

Sportechment5 hours ago

STY Umumkan 22 Pemain Jelang Indonesia vs Irak, Netizen Auto Riuh

Sportechment6 hours ago

Kisah Hidup Selebgram Laura Anna Bakal Difilmkan, Kapan Tayangnya?

Infrastruktur6 hours ago

Peduli Korban Banjir di Sumbar, Hutama Karya Grup Gercep Beri Bantuan Ini

Sportechment6 hours ago

Catat! Jadwal Mike Tyson vs YouTuber Jake Paul di Duel Tinju Profesional

Sportechment7 hours ago

Putuskan Gantung Raket, Kevin Sanjaya Ucapkan Salam Perpisahan

Monitor13 hours ago

Syarat Kalbar Berdaulat di Pangan, Prof Rokhmin: Ini Strateginya…

Monitor17 hours ago

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sedih Soal ini

Logistik17 hours ago

Soal Penyaluran BBM, BPH Migas Minta PT KAI Lakukan ini…

Sportechment17 hours ago

STY Coret 5 Pemain Timnas Indonesia, Nomor 4 Alasan Mau Haji