Pembalap Prima Pramac, Jorge Martin, berhasil menjuarai sprint race MotoGP Qatar 2023 setelah balapan di Sirkuit Lusail, Minggu (19/11/2023) dini hari WIB.

Martin menyentuh garis finis lebih dulu setelah mengungguli Fabio Di Giannantonio (Gresini) dan Luca Marini (Mooney VR46).

Finis di posisi keempat dan kelima adalah Alex Marquez (Gresini) dan Francesco Bagnaia (Ducati).

Melalui hasil ini, Martin mendapat tambahan 12 poin yang membuat dia memangkas selisih angka dari Bagnaia

Dia kini hanya tertinggal 7 poin dari Bagnaia, sementara Bagnaia kesulitan mendapat kecepatan selama sesi sprint.

Jalannya sesi sprint.

Bagnaia yang start dari posisi kelima melesat ke depan. Namun, Martin berhasil melewati Bagnaia dan melesat ke posisi ketiga.

Luca Marini (Mooney VR46) dan Alex Marquez (Gresini) masih di posisi kesatu dan kedua. Bendera kuning berkibar setelah Enea Bastianini terjatuh di tikungan 2.

Pada lap kedua, Bagnaia menyalip Martin dari sisi kiri untuk menempati posisi ketiga.

Tak lama berselang, Martin dengan agresif melewati Bagnaia, sementara Marquez juga bersaing ketat dengan Marini memperebutkan posisi pertama.

Bagnaia semakin ke belakang setelah Fabio Di Giannantonio menggesernya sehingga dia di urutan keempat.

Jarak antar pembalap di ururan lima besar tidak terlalu jauh hingga lap ketiga. Martin terus memacu motornya hingga meninggalkan Bagnaia di posisi kelima. Bagnaia berusaha mengejar ketinggalan dari empat pembalap didepannya.

Pada lap keempat, Alex Marquez berusaha mengambil alih posisi pemimpin balapan dari Marini. Namun, Marini masih mempertahankan posisinya. Martin semakin ganas dengan menggeser Alex untuk berada di posisi kedua.

Setelah itu, dia terus mendekati Marini hingga berhasil mengudeta posisi Marini saat memasuki lap kelima.

Martin terus menjauhi rival-rivalnya saat berada paling depan. Perubahan posisi kembali terjasi setelah Di Giannantonio merangsek ke posisi kedua setelah menyingkirkan Marini.

Bagnaia masih terus bekerja keras di posisi kelima. Hingga sesi tersisa tiga lap, Martin masih memimpin, diikuti Di Giannantonio, Marini, Marquez, dan Bagnaia.

Posisi Bagnaia semakin terancam setelah Maverick Vinales (Aprilia) berusaha mendekatinya. Namun, Bagnaia terus mempertahankan posisinya.

Saat sesi tersisa dua lap, Di Giannantonio berusaha merebut posisi pertama dari Martin. Tetapi, Martin terus memacu motornya agar tidak tertangkap pembalap asal Italia tersebut.

Martin terus mempertahankan posisinya hingga sesi selama 11 putaran tersebut berakhir.