Monitorday.com – Musisi Ahmad Dhani mengklarifikasi berita yang menyebutkan bahwa konser di Surabaya, Jawa Timur, dibubarkan oleh Bawaslu Surabaya. Dhani menegaskan bahwa informasi tersebut adalah hoaks dan menyatakan bahwa tidak ada pembubaran dari konser tersebut.
“Konser tersebut sebenarnya milik Dewa 19, bukan Ahmad Dhani. Dewa 19 tidak digiring oleh Bawaslu, dan dia sendiri tidak melakukan orasi,” kata Dhani kepada wartawan pada Selasa (6/2/2024).
Ahmad Dhani menekankan bahwa penampilan Dewa 19 dalam konser tersebut tidak dilakukan untuk kepentingan kampanye. Dia juga menjelaskan bahwa konser dihentikan sementara saat waktu salat magrib dan dilanjutkan setelahnya.
“Dewa 19 dibayar secara profesional, tidak untuk kampanye. Konser memang stop saat magrib saja, setelah itu lanjut,” kata politikus Partai Gerindra tersebut.
Dhani juga menegaskan bahwa dirinya bersama personel Dewa 19 tidak diarahkan oleh Bawaslu untuk meninggalkan lokasi acara. Ia menyebut informasi tersebut sebagai “ngawur” atau tidak berdasar.