Belasan tahun telah berlalu sejak dirilisnya lagu “Mendua” oleh Astrid, namun lagu ini tetap menjadi favorit di hati pendengar. Fenomena ini mengungkapkan betapa lagu-lagu lama masih mampu bertahan dan bahkan kembali merajai tangga lagu di era digital ini.
Astrid, penyanyi yang membawakan lagu tersebut, menyatakan rasa terkejutnya terhadap fenomena ini.
“Dulu, lagu-lagu biasanya populer hanya dalam waktu 6 bulan atau mungkin 1 tahun setelah dirilis. Namun, kini lagu-lagu dari belasan tahun lalu juga bisa diminati kembali, bahkan oleh pendengar baru,” ungkapnya.
Setelah lagunya “Tak Ingin Dicintai” viral, Astrid mengaku senang dengan perhatian yang kembali mengarah pada lagu “Mendua”.
“Saya berterima kasih kepada para penikmat musik dan konten kreator yang menggunakan lagu ‘Mendua’ sebagai backsound konten mereka. Hal ini membuat lagu ini mendapatkan perhatian kembali,” tambahnya.
Pengaruh media sosial tidak hanya terasa dalam ranah online, namun juga mempengaruhi acara offline Astrid. Di beberapa kesempatan, banyak anak muda yang ikut menyanyikan lagu tersebut, menunjukkan betapa lagu ini tetap relevan di berbagai generasi.
“Dengan harapan bahwa karya-karya saya yang lain juga dapat terus dinikmati dan relevan bagi para penikmat musik dari berbagai generasi, ini membuat saya semangat untuk terus berkarya dengan lagu-lagu baru ke depannya,” tutup Astrid.
Dengan kesuksesan lagu “Mendua” yang tetap bertahan di tengah perubahan zaman, lagu-lagu lama lainnya pun berpotensi untuk kembali meraih perhatian pendengar di masa depan.