Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan tinjauan ke tiga stasiun kereta api jalur Selatan Jawa yaitu Stasiun Tugu Yogyakarta, Stasiun Kutoarjo, serta Stasiun Purwokerto, Senin (1/1).
Tinjauan dilakukan untuk mengecek dan memastikan pergerakan penumpang angkutan massal pada arus balik libur natal dan tahun baru berjalan lancar.
Di Stasiun Tugu, Menhub menyapa penumpang yang berada di ruang tunggu dan memberi semangat kepada petugas yang bekerja pada hari libur. “Kereta api menjadi moda yang sangat diminati masyarakat. Saya mengapresiasi para petugas yang telah bertugas melayani dengan hati yang tulus dan penuh keramahtamahan,” tutur Menhub.
Menhub berkeliling melihat kondisi Stasiun Tugu Yogyakarta yang rencananya ke depan akan direvitalisasi untuk menambah kenyamanan penumpang. “Idenya datang dari PT KAI dan tadi saya ditunjukkan gambar yang akan dibuat di Yogyakarta. Ada ide membuat taman yg cantik dan merevitalisasinya menjadi lebih natural,” ujar Menhub.
Selanjutnya, di Stasiun Kutoarjo Menhub mengecek fasilitas layanan salah satunya toilet, menemui sejumlah penumpang, serta membagikan Kartu Multi Trip (KMT) yang bisa digunakan untuk pembayaran perjalanan commuterline.
Kemudian di Stasiun Purwokerto, Menhub mengecek fasilitas skybridge, customer service lounge, serta ruang tunggu eksekutif Serayu yang dilengkapi lift prioritas dan eskalator. Stasiun Purwokerto terus dikembangkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat mengingat saat ini jumlah penumpang harian di Stasiun Purwokerto mencapai 11.000-12.000 orang.
“Animo masyarakat yang tinggi untuk bepergian menandakan ekonomi kita tumbuh. Kita di sektor transportasi sebagai pengungkit sektor ekonomi, harus memberikan pelayanan yang optimal,” ucap Menhub.
Turut hadir pada peninjauan Direktur Jenderal Perkeretaapian Risal Wasal dan Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo.