Monitorday.com – Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam pengembangan bisnis, inovasi, dan transformasi digital demi memberikan layanan finansial terbaik kepada masyarakat. Ini dibuktikan dengan meraih sertifikasi ISO 56002 Kitemark, yang menandakan penerapan sistem manajemen inovasi sesuai standar internasional.
Menurut Direktur Keuangan dan Strategi, Sigit Prastowo, sertifikasi ini merupakan hasil dari konsistensi Bank Mandiri dalam mengeksplorasi potensi inovatif, baik dalam pelayanan, digitalisasi, maupun pengembangan produk seperti Livin’, Kopra, dan Smart Branch.
Sigit menegaskan bahwa budaya inovasi di Bank Mandiri telah mendorong bank untuk mencatatkan kinerja luar biasa, dengan fokus pada pengembangan talenta, penguatan sistem perbankan inti, dan pengembangan budaya “Mandirian siap jadi digital”.
Keunggulan Bank Mandiri sebagai wholesale bank terbesar telah dimanfaatkan dengan menghadirkan solusi berbasis ekosistem yang unik bagi korporasi-korporasi besar di Indonesia.
Inovasi yang berorientasi pada kebutuhan pelanggan, seperti aplikasi Livin’ by Mandiri, telah membantu Bank Mandiri dalam meningkatkan pangsa pasar dan kinerja keuangan yang sangat baik. Hal ini tercermin dalam pertumbuhan kredit dan dana pihak ketiga yang mengungguli industri.
Selain itu, fokus Bank Mandiri pada efisiensi operasional juga terbukti dari peningkatan rasio efisiensi (CIR) dan profitabilitas (ROE) yang konsisten. Dengan CIR saat ini berada di level 34% dan ROE di level 20%, Bank Mandiri mampu memberikan layanan yang lebih efisien dan menghasilkan profitabilitas yang tinggi.
Thontowy Jauhari, SVP Business Transformation Bank Mandiri, menambahkan bahwa sertifikasi ini menandai komitmen Bank Mandiri dalam mendorong budaya inovasi yang memberikan nilai tambah kepada pelanggan dan pemangku kepentingan.
Melalui program Mandiri Innovation Xperience (MIX), Bank Mandiri terus mengembangkan ekosistem internal untuk menciptakan solusi inovatif yang siap menghadapi tantangan masa depan.
Selanjutnya, Bank Mandiri akan berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanannya melalui program “Open Innovation”, dengan harapan dapat mengintegrasikan ide kreatif dari eksternal untuk memperkuat posisinya sebagai pemimpin inovasi di industri perbankan Indonesia.