Connect with us

Sportechment

Bima Sakti: Tim U-17 Indonesia Terus Mantapkan Persiapan

Hendi Firdaus

Published

on

Piala Dunia U-17 2023 semakin dekat. Untuk itu tim U-17 Indonesia terus memantapkan persiapan dengan menggelar pemusatan latihan di Jakarta, Jumat (27/10).

Seusai menjalani program pemusatan latihan di Jerman, tim asuhan Bima Sakti itu meneruskan program latihannya di Jakarta.

“Sebenarnya, kami hanya meneruskan dan melanjutkan program latihan dari Jerman. Materi latihan tadi adalah pemulihan fisik dan adaptasi cuaca di Indonesia, serta beberapa latihan lain seperti set piece, dan game plan,” buka Bima usai latihan.

“Kami juga akan melakukan latihan di malam hari, karena menyesuaikan laga kami di Piala Dunia nanti yang dimainkan malam hari,” lanjutnya.

Bima juga mengungkapkan kalau seusai TC di Jerman timnya masih ada kendala pada adaptasi cuaca. “Di Jerman kami ada di kondisi cuaca dingin dengan 12, kadang 10, bahkan sampai 6 derajat celcius. Di sini kita kembali suhu panas, jadi harus adaptasi lagi. Alhamdulillah pemain sudah bisa beraptasi. Walau ada beberapa dari mereka mengalami jet lag, itu biasa. Kami pelatih juga. Karena perbedaan waktu lima sampai enam jam, waktu istirahat juga,” jelasnya.

“Kondisi pemain semua dalam keadaan fit, baik semua. Terima kasih kepada tim medis kami, dokter, fisioterapi, masseur, mereka kerja maksimal, setelah latihan ini biasanya pemain treatment, ke kamar medis, dan Alhamdulillah mereka baik-baik saja dan sudah siap,” tutur Bima.

Untuk susunan pemain, Bima mengungkapkan belum final, namun rangka tim sudah terbentuk. “Nanti masih ada pengurangan lagi, karena kita masih ada beberapa hari di Jakarta, saat pindah ke Surabaya, kita akan ada pengurangan pemain,” tegasnya.

Sementara itu, Muhammad Iqbal Gwijangge mengatakan latihan seusai TC di Jerman ini merupakan pemantapan sekaligus evaluasi tim.

“Hari ini kita latihan taktikal, final third, kemudian positional, attacking dari tengah ke depan, karena itu kekurangan kita selama di Jerman, saya rasa kami sudah semakin baik, dan saya harap terus lebih baik,” bukanya.

“Kondisi pemain sejauh ini semuanya sehat, kondisi tim juga bagus sekali, kita harus memantapkan lagi persiapan kita. Dalam artian, sebelum kita menghadapi Piala Dunia U-17 nanti karena kita tahu juga lawan kita berat, pertama kita melawan Ekuador, kami harus bermain lebih berani, kita harus fokus pada tim kita sendiri, kita akan memberikan 100 persen di laga perdana nanti,” jelas Iqbal.

Sebagai kapten tim Iqbal punya cara khusus untuk memberikan motivasi kepada rekan-rekan satu timnya sebelum laga.

“Sebelum pertandingan, saya selalu bilang ke teman-teman untuk memberikan 100 persen, jangan mau kalah, disiplin dan tanggung jawab dengan posisi masing-masing. Pantang menyerah, kita main di kandang nanti saat Piala Dunia, kita akan buktikan ke masyarakat Indonesia yang menonton di Stadion atau rumah. Kami juga mohon dukungannya, agar kita bisa memberikan yang terbaik,” katanya.

“Tak peduli kita menang berapa gol, harus tetap terus fokus di setiap laga. Pertama, kita fokus dahulu melawan Ekuador, baru nanti kita pikirkan lawan Panama, lalu Maroko. Target kita, lolos grup lebih dahulu,” tutup Iqbal.

Pada Piala Dunia U-17 nanti, Indonesia berada di Grup A bersama dengan Ekuador, Maroko, dan Panama. Laga perdana mereka akan dimulai hari Jumat, 10 November 2023, pukul 19.00 WIB melawan Ekuador di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sportechment

Viral di Malaysia dan Indonesia, Serial ‘Bidaah’ Pecahkan Rekor Penayangan

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Serial Malaysia Bidaah mencuri perhatian publik sejak pertama kali tayang di layanan streaming Viu pada 6 Maret lalu.

Dengan tema kontroversial tentang pemimpin sekte dan praktik-praktik menyimpang, serial ini menjadi viral di media sosial dan berhasil meraih pencapaian luar biasa di kedua negara.

Pada 3 April, Viu mengumumkan bahwa Bidaah telah mencatatkan lebih dari 1 miliar penayangan di platform digital dan media sosial, menjadikannya drama nomor satu di Malaysia dan Indonesia.

Pencapaian ini tercatat sebelum penayangan tiga episode terakhir pada pekan lalu, dengan episode ke-15 yang menjadi penutup cerita tayang pada 5 April.

Berkisah tentang seorang perempuan muda bernama Baiduri (Riena Diana), Bidaah menggambarkan perjalanan hidupnya yang terjebak dalam sekte agama bernama Jihad Ummah, yang dipimpin oleh Walid Muhammad Mahdi Ilman (Faizal Hussein), seorang pria yang mengklaim dirinya sebagai Imam Mahdi.

Seiring berjalannya waktu, Baiduri menyadari berbagai praktik menyimpang dalam sekte tersebut, seperti pernikahan paksa dan ritual-ritual kontroversial.

Konflik semakin memuncak ketika Hambali (Fattah Amin), anak salah satu pengikut setia Walid, pulang dari Yaman dan menyadari ajaran yang dibawa Walid bertentangan dengan Islam.

Bersama Baiduri, Hambali berusaha membongkar ajaran sesat Walid demi menyelamatkan keluarga dan orang-orang di sekitar mereka.

Disutradarai oleh Pali Yahya dan berdasarkan naskah karya Eirma Fatima, Bidaah mengusung genre religi dengan total 15 episode berdurasi 42 menit per episode.

Serial ini juga dibintangi oleh Faizal Hussein, Fattah Amin, Riena Diana, Marissa Yasmin, Vanida Imran, dan Hasnul Rahmat.

Serial ini kini dapat disaksikan secara eksklusif di Viu.

Continue Reading

Sportechment

Pastikan Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-17 2025, Erick Thohir Ingatkan Hal Ini

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Timnas U-17 Indonesia semakin dekat untuk mewujudkan impian tampil di Piala Dunia U-17 2025 setelah meraih kemenangan impresif 4-1 atas Yaman dalam laga kedua penyisihan Grup C Piala Asia U-17 yang digelar di Stadion Prince Abdullah Al Faisal Sports City, Jeddah, pada Senin (7/4).

Dengan hasil tersebut, Timnas U-17 Indonesia kini memimpin Grup C sementara dengan koleksi enam poin dari dua kemenangan, dan semakin dekat ke tujuan besar mereka: lolos ke Piala Dunia U-17 mendatang.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan apresiasi atas pencapaian tim asuhan pelatih Nova Arianto tersebut.

“Saya ucapkan selamat atas kemenangan Timnas U-17 Indonesia atas Yaman. Kemenangan ini memastikan langkah kita ke Babak 8 Besar dan sekaligus tempat di Piala Dunia U-17 2025 Qatar,” ujar Erick Thohir di Jakarta.

Namun, ia mengingatkan para pemain agar tidak lengah. “Perjuangan belum selesai. Kami berharap pemain dan pelatih tetap fokus dan berjuang keras untuk meraih prestasi terbaik di Piala Asia U-17 2025,” tambahnya.

Pada pertandingan melawan Yaman, Indonesia tampil dominan sejak awal. Timnas U-17 unggul 2-0 di babak pertama melalui gol-gol Muhamad Zahaby Gholy (15’) dan Fadly Alberto (26’).

Meski Yaman sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol penalti Mohammed Al Garash (48’), Timnas U-17 tidak goyah. Di akhir pertandingan, Evandra Floresta menambah dua gol lagi melalui titik penalti di menit 87 dan 89, memanfaatkan assist dari Josh Holong Junior, dan memastikan kemenangan 4-1.

Erick Thohir juga mengingatkan tim untuk terus menjaga fisik dan mental agar bisa menghadapi lawan-lawan lebih berat di pertandingan selanjutnya. Indonesia memiliki sejarah gemilang di ajang Piala Asia kelompok umur, dengan semifinal Piala Asia U-16 1990 dan perempat final Piala Asia U-17 2018.

“Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja sama dan dukungan semua pihak. Terima kasih kepada seluruh ofisial, pelatih Nova, pemain, orang tua pemain, suporter, PSSI, dan tentunya Pemerintah yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto atas dukungannya yang luar biasa,” pungkas Erick Thohir.

Continue Reading

Sportechment

Cukur Yaman 4-1, Timnas Indonesia OTW Piala Dunia U-17 2025

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Timnas U-17 Indonesia mencatatkan kemenangan spektakuler 4-1 atas Yaman dalam laga kedua Grup C Piala Asia U-17 2025 di Prince Abdullah Al-Faisal Stadium, Jeddah, Senin (7/4/2025). Kemenangan ini memastikan Indonesia lolos ke Piala Dunia U-17 2025 meski masih menyisakan satu pertandingan.

Gol-gol Indonesia datang dari Zahaby Gholy pada menit ke-15, Fadly Alberto di menit ke-24, serta dua gol dari Evandra Florasta pada menit ke-86 dan 89. Sementara itu, Yaman sempat memperkecil ketertinggalan melalui gol dari Mohammed Wahib Al-Garash lewat tendangan penalti pada menit ke-52.

Meski satu pertandingan grup masih tersisa, kemenangan ini memastikan Indonesia meraih tiket ke Piala Dunia U-17 2025, dengan posisi mereka masih bergantung pada hasil laga terakhir, apakah sebagai juara grup atau runner-up.

Indonesia memulai pertandingan dengan penuh tekanan. Tim asuhan Nova Arianto tampil dominan sejak awal, meski gol pertama mereka sempat dianulir karena offside di menit ke-9.

Namun, pada menit ke-15, Zahaby Gholy berhasil membuka keunggulan setelah memanfaatkan kelengahan bek Yaman, Ahmed Abdo Aljledy. Gholy mengontrol bola dan melepaskan tendangan keras yang sempat membentur gawang sebelum masuk ke dalamnya.

Tidak lama setelah itu, pada menit ke-24, Fadly Alberto menggandakan keunggulan Indonesia menjadi 2-0 setelah menyundul bola hasil umpan dari Gholy yang diarahkan ke arah gawang.

Meski Yaman berusaha bangkit, tekanan mereka tidak membuahkan hasil di babak pertama. Indonesia bertahan dengan solid, dan babak pertama berakhir dengan skor 2-0.

Yaman tampil lebih agresif di babak kedua dan berhasil mendapatkan penalti pada menit ke-52 setelah pelanggaran yang dilakukan oleh kapten Indonesia, I Putu Panji, meski insiden terjadi di luar kotak penalti. Mohammed Wahib Al-Garash dengan tenang mengeksekusi penalti tersebut, memperkecil kedudukan menjadi 2-1.

Namun, Indonesia tidak gentar. Mereka terus menekan Yaman dan pada menit ke-86, mendapatkan hadiah penalti setelah Rafi Rasyiq dilanggar di dalam kotak penalti. Evandra Florasta tidak menyia-nyiakan kesempatan ini, sukses mencetak gol melalui tendangan penalti yang menenangkan.

Tiga menit setelahnya, pada menit ke-89, Evandra kembali mencetak gol kedua untuknya, memanfaatkan umpan cantik dari Josh Holong. Tendangan pertama masih dapat ditepis kiper Yaman, namun bola rebound langsung disambar Evandra menjadi gol kedua dan memastikan kemenangan 4-1 untuk Indonesia.

Dengan hasil ini, Indonesia telah memastikan satu tempat di Piala Dunia U-17 2025, menyisakan satu laga terakhir yang masih menentukan posisi mereka di grup

Continue Reading

Sportechment

Kontra Yaman Malam Ini, Saatnya Timnas U-17 Curi Tiket ke Piala Asia 2025

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Timnas U-17 Indonesia akan menghadapi Yaman dalam laga kedua Piala Asia U-17 2025, yang akan digelar malam ini, Senin (7/4/2025) pukul 22.00 WIB di Prince Abdullah Al Faisal Stadium, Jeddah.

Pertandingan ini sangat penting bagi Garuda Asia untuk meraih tiga poin demi memperbesar peluang lolos ke Piala Dunia U-17 2025.

Pada pertandingan perdana, Timnas U-17 Indonesia sukses mengejutkan banyak pihak setelah berhasil mengalahkan Korea Selatan dengan skor 1-0. Kemenangan tersebut memberi mereka langkah positif menuju babak selanjutnya.

Namun, tantangan berat menanti Indonesia, karena lawan mereka, Yaman, juga tampil impresif di laga pertama dengan kemenangan 2-0 atas Afghanistan, yang membuat mereka naik ke puncak klasemen.

Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Nova Arianto, mengapresiasi kemenangan timnya atas Korea Selatan, namun ia menyadari masih ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki, terutama dalam membangun pertahanan yang solid dan meningkatkan ketajaman lini depan. “

Masih ada beberapa yang harus kita evaluasi, seperti koordinasi lini belakang dan membaca situasi saat menyerang,” ujar Nova.

Di sisi lain, pelatih Yaman, Samer Saleh, mengakui kekuatan Indonesia dan menekankan pentingnya persiapan matang untuk menghadapi Garuda Asia. “Kami akan menganalisis dengan mendalam kekuatan dan kelemahan Indonesia untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin,” kata Saleh.

Laga ini akan menjadi ajang penentu bagi Indonesia untuk semakin mendekatkan diri ke Piala Dunia U-17 2025, dan tentunya, dukungan penuh dari para penggemar akan sangat berarti bagi perjuangan Garuda Asia.

Continue Reading

Sportechment

Denada Ungkap Rasa Syukur Selama Perdalam Ilmu Agama Islam

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Setelah melaksanakan umrah bersama putrinya, Aisha, Denada merasa diberkahi dengan banyak dukungan dalam perjalanan spiritualnya.

Sebelum sang ibu, Emilia Contessa, meninggal dunia, Denada berkesempatan untuk berkunjung ke Tanah Suci Mekkah. Pulang dari umrah, ia bertemu dengan orang-orang yang membantunya memperdalam pengetahuan agama Islam.

Denada mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan untuk bertemu dengan guru spiritual yang mau membimbingnya. Meskipun ia merasa malu jika disebut semakin religius, Denada merasa beruntung mendapatkan dukungan tanpa adanya penghakiman.

“Sebenarnya dari mulai sebelum berangkat umrah itu… ya tapi habis pulang umrah itu jadi diketemukan dengan guru, seorang guru yang aku senang banget. Jadi aku punya guru namanya Ustazah Nur Alina Al-Munawar,” kata Denada, seperti yang dikutip dari FYP Trans7.

Ibu satu anak ini juga merasa sangat terharu saat mendapatkan bimbingan dalam belajar agama. “Beliau ini baik banget, banyak banget nolongin aku tanpa berharap apa pun. Pada saat aku merasa beliau itu, beliau mau mengajarkan aku ngaji dan pada saat beliau ngajar aku ngaji, aku nangis,” tambahnya.

Denada mengaku merasa jauh dari kesempurnaan dalam ibadahnya sebagai seorang muslimah, namun ia sangat tersentuh karena ada sosok guru yang mau merangkul dan membimbingnya.

“Aku terharu karena aku merasa sebagai seseorang yang masih jelek banget ibadahnya, masih jauh banget dari kata cukup sebagai seorang muslimah, tapi ada seorang guru yang mau merangkul aku, ngajarin aku, membimbing aku. Itu buat aku terharu banget,” lanjut Denada.

Selain itu, Denada juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada manajernya, Risna Ories, yang mengajaknya untuk menghadiri kajian agama, sehingga semakin memotivasi dirinya untuk terus mendalami agama Islam.

Continue Reading

Sportechment

Terinspirasi dari Sosok Ini, Ruben Onsu Bangun Musala di Sukabumi Dinamai Al Helmiah

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Ruben Onsu berbagi cerita tentang perjalanan pembangunan musala yang ia dirikan di Sukabumi. Dalam video yang diunggah melalui kanal YouTube MOP Channel, Ruben mengungkapkan bahwa musala tersebut dinamakan Musala Al Helmiah, yang terinspirasi dari nama ibunya, Helmiah Chalifah.

Musala yang dibangun Ruben ini terletak jauh dari pusat kota, tepatnya di tengah sawah yang sepi. Untuk sampai ke sana, Ruben harus berjalan cukup jauh, menunjukkan bahwa tempat tersebut memang berada di daerah terpencil.

Ruben mengungkapkan bahwa keputusannya untuk membangun musala di kawasan pedalaman ini berawal dari rasa prihatin terhadap warga setempat, yang harus menempuh perjalanan jauh untuk melaksanakan salat.

“Kenapa ke sini bang, karena orang-orang di pedalaman sana tuh kalau mau salat jauh. Mereka mesti naik ke atas sini, terus kasihan yang sudah kakek-nenek,” ujarnya.

Musala Al Helmiah diresmikan pada tahun 2022, saat Ruben masih beragama Kristen. Setelah memeluk agama Islam, Ruben akhirnya dapat melakukan salat di musala yang ia bangun sendiri.

“Kemarin ngebangun saja, ngerenovasi saja, sekarang akhirnya tempatnya di-salat-in,” tuturnya.

Proses pembangunan musala ini tidak berjalan mulus. Salah satu tantangan yang dihadapi Ruben adalah kerusakan kubah akibat angin kencang yang melanda kawasan tersebut. Namun, Ruben tidak menyerah dan segera melakukan perbaikan pada kubah dan atap musala.

Ruben juga menambahkan bahwa musala yang ia bangun kini sering digunakan oleh anak-anak setempat untuk salat berjamaah. Ke depannya, musala tersebut juga akan menjadi tempat pengajian rutin bagi warga sekitar.

Sebagai informasi, Ruben Onsu mengumumkan keputusannya untuk memeluk agama Islam pada Hari Raya Idul Fitri, Senin (31/4). Ia mengungkapkan bahwa keputusan ini telah dipikirkan dengan matang, dan ia mengucapkan dua kalimat syahadat dengan bimbingan Habib Usman bin Yahya, suami dari Kartika Putri.

Continue Reading

Sportechment

Kevin De Bruyne Pamit dari Man City, Striker Aston Villa Siap Gantikan Sang Legenda

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday,com – Setelah 10 tahun menjadi pilar utama Manchester City, Kevin De Bruyne mengumumkan akan meninggalkan klub tersebut di akhir musim ini.

Keputusan ini membuat The Citizens mulai mencari pengganti, dan satu nama yang muncul sebagai calon pengganti adalah Morgan Rogers, gelandang Aston Villa yang sebelumnya merupakan produk akademi City.

De Bruyne, yang bergabung dengan Manchester City pada musim 2015-2016, telah memainkan 414 pertandingan dan mencetak 106 gol serta 174 assist. Ia menjadi sosok kunci dalam perjalanan sukses klub asal Manchester ini, meraih berbagai gelar bergengsi, termasuk 6 gelar Liga Inggris, 2 Piala FA, 5 Piala Liga Inggris, 1 Liga Champions, 1 Piala Super Eropa, dan 1 Piala Dunia Klub.

Pada pengumuman perpisahannya melalui media sosial, De Bruyne menulis, “Hari-nya telah tiba dan Anda pantas mendengar lebih dulu dari saya. Ini akan selalu menjadi rumah saya, dan saya tak akan melupakan momen berharga selama 10 tahun di sini.”

Meskipun kepergiannya meninggalkan kekosongan besar, Manchester City sudah mulai menyiapkan langkah selanjutnya. Berdasarkan laporan TEAMtalk, gelandang Aston Villa, Morgan Rogers, yang sebelumnya merupakan pemain akademi City, kini menjadi target utama untuk kembali ke Etihad Stadium.

Rogers, yang bergabung dengan akademi City pada 2019, sempat dipinjamkan ke beberapa klub seperti Lincoln City, Blackpool, dan Middlesbrough sebelum akhirnya direkrut Aston Villa pada Januari 2024.

Sejak bergabung dengan Villa, pemain berusia 22 tahun ini tampil gemilang dengan 13 gol dan 11 assist dari 44 penampilan, serta berhasil masuk ke timnas Inggris dengan 3 caps.

Kepergian De Bruyne dan kedatangan Rogers diharapkan dapat membawa City untuk terus bersaing di level tertinggi, meskipun kehilangan salah satu pemain terbaik dalam sejarah klub.

Continue Reading

Sportechment

Cetak 38 Poin, Megawati Selamatkan Asa Red Sparks Raih Juara Liga Voli Korea

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Daejeon JungKwanJang Red Sparks berhasil meraih kemenangan dramatis pada laga keempat final Liga Voli Korea melawan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders dengan skor 3-2 (25-20, 24-26, 36-34, 22-25, 15-12).

Pertandingan sengit yang berlangsung di Daejeon Chungmu Gymnasium pada Minggu (6/4/2025) ini membuat kedudukan final menjadi imbang 2-2, memaksa kedua tim untuk bertanding dalam laga kelima yang akan digelar di Samsan World Gymnasium pada Selasa (8/4/2025).

Dalam format best-of-five, tim yang mencetak tiga kemenangan terlebih dahulu akan dinyatakan sebagai juara. Sebelumnya, Pink Spiders memimpin dengan dua kemenangan di laga pertama dan kedua saat bertindak sebagai tuan rumah. Namun, Red Sparks berhasil membalas dengan dua kemenangan beruntun, menyamakan kedudukan menjadi 2-2 dan memastikan final berlanjut ke pertandingan penentu.

Aksi luar biasa dari Megawati Hangestri Pertiwi menjadi sorotan utama dalam kemenangan ini. Megawati mencetak 38 poin, menjadi pemain yang paling berperan besar dalam membawa tim meraih kemenangan. Dukungannya datang dari Vanja Bukilic yang menyumbang 28 poin, serta Jeong Ho-young (13 poin) dan Pyo Seung-ju (12 poin).

Di sisi Pink Spiders, Kim Yeon-koung, yang berencana pensiun setelah Liga Voli Korea berakhir, tampil gemilang dengan mencetak 32 poin, meskipun timnya gagal meraih kemenangan di laga keempat.

Dalam wawancara setelah pertandingan, Megawati menyampaikan rasa terima kasih kepada rekan-rekannya yang mendukungnya.

“Saya bisa menang seperti ini karena saya punya rekan setim dan mereka percaya kepada saya,” ujar Megawati, yang tak bisa menyembunyikan emosinya setelah kemenangan tersebut.

Megawati juga menambahkan, “Saya memacu diri semaksimal mungkin. Bukan hanya saya, tetapi semua pemain juga cedera. Namun, saya bisa menang dengan melakukan yang terbaik.”

Red Sparks sendiri mencetak sejarah dengan kembali mencapai final Liga Voli Korea setelah 13 tahun. Megawati dan rekan-rekannya menunjukkan semangat juang luar biasa, meskipun banyak pemain yang masih berjuang dengan cedera.

Bukilic dan Park Eun-jin sempat cedera pergelangan kaki kiri pada Februari, sedangkan Yeum Hye-seon dan Noh Ran juga mengalami cedera lutut dan punggung.

Pelatih Ko Hee-jin mengungkapkan kunci keberhasilan tim, “Para pemain menunjukkan konsentrasi mereka dalam situasi sulit. Pemain kami benar-benar hebat.”

Ia juga menambahkan, “Kami akan memberikan permainan yang hebat di Incheon pada laga penentu.”

Kemenangan ini membuka peluang bagi Red Sparks untuk merebut gelar juara setelah perjuangan panjang dan penuh tantangan, menjanjikan pertandingan final yang semakin sengit di laga kelima nanti.

Continue Reading

Sportechment

Ini Kata Bojan Hodak Soal Rumor Saddil Ramdani dan Jordi Amat Bakal Gabung Persib

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Persib Bandung tengah diterpa rumor menarik, dengan dua pemain berlabel timnas Indonesia, Saddil Ramdani dan Jordi Amat, dikabarkan akan bergabung dengan Maung Bandung.

Saddil Ramdani, yang saat ini memperkuat Sabah FC di Liga Malaysia, telah menunjukkan performa impresif musim ini. Dengan catatan lima gol dan satu asis dari 15 penampilan, pemain berusia 24 tahun ini menjadi salah satu kunci keberhasilan timnya. Namun, kontraknya dengan Sabah FC baru akan berakhir pada bulan Mei mendatang.

Sementara itu, Jordi Amat, bek veteran yang kini membela Johor Darul Ta’zim dan berstatus kapten, juga menjadi perhatian. Pemain berusia 33 tahun ini telah tampil dalam 15 laga musim ini, dengan kontribusi dua gol dan satu asis.

Dengan pengalaman luas di Eropa dan pengalaman internasional bersama timnas, Jordi dianggap bisa menjadi aset berharga bagi lini pertahanan tim Liga 1 Indonesia. Kontraknya dengan Johor Darul Ta’zim juga akan berakhir pada bulan Mei.

Pelatih Persib, Bojan Hodak, menanggapi kabar tersebut dengan hati-hati, menyebutnya sebagai rumor. Menurut Hodak, saat ini fokus utama tim adalah menjalani tujuh laga penting yang akan menentukan posisi mereka di papan atas Liga 1.

“Kami masih punya banyak pertandingan yang harus dijalani, jadi untuk urusan transfer, itu bukan prioritas saat ini,” ungkap Hodak.

Meski demikian, media Malaysia, MakanBola, melaporkan bahwa Jordi Amat tengah diminati oleh klub-klub Indonesia, termasuk Persib Bandung dan Bali United. Setelah kontraknya berakhir pada Mei, Amat akan menjadi agen bebas dan berhak bernegosiasi dengan klub mana pun yang berminat.

Dengan pengalaman dan statusnya sebagai pemain internasional, dia bisa menjadi pilihan utama untuk memperkuat lini pertahanan klub Liga 1.

Bursa transfer Liga 1 Indonesia memang belum dibuka, namun komunikasi antara klub-klub yang tertarik sudah dimulai. Persib dan Bali United menjadi dua klub yang paling sering dikaitkan dengan Jordi Amat, meski rumor ini masih bisa berkembang seiring berjalannya waktu.

Persaingan di papan atas Liga 1 semakin ketat, dan kehadiran dua pemain timnas ini tentu bisa memberikan dampak besar bagi persiapan tim musim depan. Apakah Persib akan berhasil mendapatkan kedua pemain tersebut? Waktu yang akan menjawab.

Continue Reading

Sportechment

PSG Resmi Juara Ligue 1, Gelar Pertama di 5 Liga Top Eropa Musim Ini

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Paris Saint-Germain (PSG) resmi meraih gelar juara Ligue 1 2024-2025 pada Sabtu (5/4/2025), setelah mengalahkan Angers 1-0 dalam pertandingan pekan ke-28 yang digelar di Parc des Princes.

Kemenangan ini mengunci status juara bagi Les Parisiens, yang sebelumnya hanya membutuhkan satu poin untuk memastikan diri menjadi kampiun.

Pada pekan ke-28, PSG yang dilatih oleh Luis Enrique belum terkalahkan dalam 27 pertandingan sebelumnya. Mereka mengoleksi 71 poin dengan 22 kemenangan dan 5 hasil imbang, unggul 21 poin atas AS Monaco yang berada di posisi kedua.

Dengan poin maksimal yang bisa diraih Monaco hanya 71, hasil imbang melawan Angers sudah cukup bagi PSG untuk memastikan gelar juara.

Meski menghadapi tim papan bawah, Angers, PSG sempat kesulitan mencetak gol. Baru pada menit ke-55, Desire Doue berhasil membuka skor setelah menerima umpan silang dari Khvicha Kvaratskhelia. Gol tersebut menjadi satu-satunya dalam pertandingan, meski PSG melepaskan 18 tembakan sepanjang laga.

Sebelumnya, PSG bisa saja mengunci gelar juara pada pekan sebelumnya, namun Monaco berhasil meraih kemenangan yang memaksa penentuan gelar berlangsung di pekan ini.

Pelatih Luis Enrique pun mengungkapkan rasa senangnya, mengingat timnya bisa merayakan juara di hadapan suporter sendiri di Parc des Princes. “Saya tidak ingin laga Monaco vs Nice berakhir imbang agar kami bisa merayakan gelar juara di sini,” kata Enrique.

Dengan keberhasilan ini, PSG semakin kokoh sebagai klub dengan koleksi trofi Ligue 1 terbanyak, dengan 13 gelar. Mereka jauh meninggalkan pesaing terdekatnya, Saint-Etienne, yang hanya mengoleksi 10 trofi.

Gelar juara Ligue 1 ini juga menjadikan PSG tim pertama yang memastikan gelar liga di antara lima liga top Eropa musim ini, sementara juara dari Liga Inggris, Spanyol, Italia, dan Jerman belum ditemukan pada akhir pekan ini.

Setelah mengamankan gelar domestik, PSG kini fokus pada kompetisi lainnya. Mereka masih memiliki peluang untuk meraih treble, dengan laga perempat final Liga Champions melawan Aston Villa yang akan berlangsung bulan ini, serta final Piala Prancis melawan Reims pada 24 Mei.

PSG juga telah mengamankan Trophee des Champions pada awal tahun ini dengan mengalahkan AS Monaco 1-0 pada 5 Januari 2025, menjadikan mereka kandidat kuat untuk meraih quadruple winner musim ini.

Continue Reading

Monitor Saham BUMN



Sportechment4 hours ago

Viral di Malaysia dan Indonesia, Serial ‘Bidaah’ Pecahkan Rekor Penayangan

News4 hours ago

Prabowo Ajak Dialog Tokoh “Indonesia Gelap”, Mau Bahas Apa?

News5 hours ago

Naikkan HPP Gabah, Petani Apresiasi Prabowo

Sportechment5 hours ago

Pastikan Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-17 2025, Erick Thohir Ingatkan Hal Ini

News5 hours ago

Diplomasi Tarif, Prabowo Tunjukkan Taring

Sportechment12 hours ago

Cukur Yaman 4-1, Timnas Indonesia OTW Piala Dunia U-17 2025

Ruang Sujud16 hours ago

Amal Saleh: Investasi Abadi yang Mengalir Setelah Kematian

Ruang Sujud20 hours ago

Amal Saleh dalam Perspektif Generasi Z: Antara Konten dan Keikhlasan

News23 hours ago

Panen Raya di Majalengka: ini Nasehat Prof Rokhmin untuk Presiden Prabowo

Ruang Sujud1 day ago

Kecil Tapi Bermakna: Amal Saleh Sehari-hari yang Sering Terlupakan

News1 day ago

Israel Larang Jurnalis Masuk Masjid Al Aqsa, Pemukim Ilegal Justru Diizinkan Masuk

News1 day ago

Sensor Mata-mata Rusia Ditemukan Inggris, Di Mana?

Sportechment1 day ago

Kontra Yaman Malam Ini, Saatnya Timnas U-17 Curi Tiket ke Piala Asia 2025

Sportechment1 day ago

Denada Ungkap Rasa Syukur Selama Perdalam Ilmu Agama Islam

Sportechment1 day ago

Terinspirasi dari Sosok Ini, Ruben Onsu Bangun Musala di Sukabumi Dinamai Al Helmiah

Ruang Sujud1 day ago

Menghidupkan Amal Saleh di Tengah Kesibukan Zaman

Infrastruktur1 day ago

Arus Balik Lebaran 2025: Jasa Marga Catat 1,19 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Sportechment1 day ago

Kevin De Bruyne Pamit dari Man City, Striker Aston Villa Siap Gantikan Sang Legenda

Sportechment1 day ago

Cetak 38 Poin, Megawati Selamatkan Asa Red Sparks Raih Juara Liga Voli Korea

Review2 days ago

Pahlawan Laut, Penjaga Masa Depan Bangsa