Connect with us

Sportechment

Biodata dan Profesi Vonzy, BA Esports yang Dikepoin Rafael Struick

Hendi Firdaus

Published

on

Dunia sepak bola Indonesia diramaikan dengan aksi kepo Rafael Struick, pemain Timnas Indonesia, yang tertangkap sedang mengecek profil sosial media Vonny Felicia, atau lebih dikenal dengan nama Vonzy, brand ambassador tim Esports ONIC.

Rafael Struick, yang menjadi pilar utama di lini serang Timnas Indonesia di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong, ternyata memiliki sisi kocak di luar lapangan. Sebelum laga penentuan melawan Jepang dalam babak penyisihan grup Piala Asia 2023, Rafael terciduk tengah asyik stalking Vonzy melalui perangkat gadgetnya.

Aksi tersebut terungkap saat Rafael berada dalam bus rombongan Timnas Indonesia. Duduk di samping rekannya, Ivar Jenner, pemain berusia 20 tahun itu terlihat fokus menyaksikan video seorang wanita, yang tak lain adalah Vonzy.

Vonzy, yang juga merupakan model dan BA ONIC Esports, telah menjadi sosok yang dikenal luas di kalangan penggemar game Mobile Legend Bang Bang. Berikut ini adalah profil singkat Vonzy:

  • Nama Lengkap: Vonny Felicia
  • Nama Panggilan: Vonny atau Vonzy
  • Tempat, Tanggal Lahir: Bogor, 14 Desember 2000
  • Profesi: Aktris, Selebgram, Gamer, Model
  • Kewarganegaraan: Indonesia
  • Pendidikan: SMA Kesatuan Bogor, Universitas Tarumanagara
  • Zodiak: Sagitarius
  • Akun Media Sosial:

Vonzy, bersama adiknya Sheryl Jesslyn atau Sze, juga aktif sebagai streamer Esports sejak Januari 2022. Kedua saudari ini tidak hanya memiliki keahlian di dunia gaming tetapi juga telah meraih popularitas di kalangan penikmat Esports.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sportechment

Lautaro Martinez: Juara Liga Champions adalah Mimpi yang Jadi Kenyataan

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com — Striker Inter Milan, Lautaro Martinez, mengungkapkan bahwa mengangkat trofi Liga Champions akan menjadi mimpi yang terwujud nyata dalam kariernya. Jelang laga final melawan Paris Saint-Germain, Lautaro menyebut partai puncak ini sebagai momen yang sangat istimewa.

“Ini akan menjadi perasaan yang luar biasa karena saya sudah mengalami final di Istanbul tahun lalu dan juga final Piala Dunia di Qatar. Momen seperti ini akan terus hidup dalam diri saya,” ujar Lautaro, dikutip dari situs resmi Liga Champions.

Final Liga Champions 2025 akan menjadi yang kedua dalam karier Lautaro Martinez setelah Inter Milan kalah dari Manchester City pada edisi sebelumnya. Namun kali ini, pemain berusia 27 tahun itu merasa lebih siap secara mental.

Lautaro mengaku tak ingin terlalu terbebani dengan hasil akhir. Ia memilih menikmati pertandingan final yang akan berlangsung Minggu (1/6) dini hari WIB.

“Sekarang, final ini seperti mimpi yang ada di depan mata. Saya tidak ingin terlalu memikirkan apakah saya bisa mencapainya atau tidak. Yang terpenting adalah menikmati momen ini, karena pertandingan seperti ini sangat langka,” kata Lautaro, yang sudah membela Inter selama tujuh musim.

Inter Milan terakhir kali menjadi juara Liga Champions pada 2010. Lautaro berharap dirinya bisa menjadi bagian dari sejarah baru Nerazzurri dengan membawa pulang trofi paling bergengsi di Eropa.

Jika berhasil mengalahkan PSG, Lautaro Martinez tak hanya akan mengakhiri penantian panjang Inter di Liga Champions, tetapi juga menambah daftar prestasi gemilangnya setelah meraih trofi Piala Dunia bersama Argentina.

Continue Reading

Sportechment

BLACKPINK Umumkan Harga Tiket Konser Jakarta 2025, Mulai Rp1,45 Juta

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com — Harga tiket konser BLACKPINK di Jakarta pada 1-2 November 2025 resmi diumumkan oleh promotor iMe Indonesia. Tiket dijual mulai dari Rp1,45 juta dan tersedia dalam berbagai kategori, baik untuk area lapangan (floor) maupun tribun Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Informasi mengenai harga tiket dan denah tempat duduk dibagikan melalui media sosial resmi iMe Indonesia pada Jumat (30/5). Penjualan tiket akan dilakukan secara daring melalui situs tiket.com.

Konser ini akan menggunakan sebagian area dari SUGBK, berbeda dari tata letak konser BLACKPINK sebelumnya pada 2023. Area panggung utama akan dikelilingi oleh beberapa kategori tiket, dengan posisi terdepan ditempati oleh BLINK PIT PACKAGE, yaitu kategori standing yang dijual seharga Rp3,8 juta. Kategori ini berada tepat di depan panggung dan mengelilingi extension stage.

Di belakangnya, ada BLINK PACKAGE (seating), yang juga dijual Rp3,8 juta per kursi. Selanjutnya, kategori PLATINUM yang berada di lapangan dijual dengan harga Rp3,4 juta.

Adapun tiket tribun dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu:

  • CAT 1: Rp3,1 juta (tepat di seberang panggung utama)
  • CAT 2: Rp2 juta
  • CAT 3: Rp2,3 juta
  • CAT 4: Rp2 juta
  • Restricted View: Rp1,45 juta (lokasi dengan kemungkinan pandangan terhalang tiang atau peralatan FOH)

Bagi penonton penyandang disabilitas, panitia menyediakan area khusus di CAT 2B, yang terletak di sisi kiri panggung.

Hingga saat ini, promotor belum memberikan kejelasan apakah harga tiket tersebut sudah termasuk pajak dan biaya layanan penjualan atau belum.

Penjualan tiket akan dibuka dalam beberapa tahap:

  • 10 Juni 2025: untuk anggota global Weverse BLINK Membership
  • 11 Juni 2025: untuk pemegang Visa Infinite dan Visa presale
  • 12 Juni 2025: penjualan umum (General Sale)

Berikut daftar lengkap harga tiket konser BLACKPINK di Jakarta 2025:

  • BLINK PIT PACKAGE (Standing): Rp3.800.000
  • BLINK PACKAGE (Seating): Rp3.800.000
  • PLATINUM (Seating): Rp3.400.000
  • CAT 1 (Seating): Rp3.100.000
  • CAT 2 (Seating): Rp2.000.000
  • CAT 3 (Seating): Rp2.300.000
  • CAT 4 (Seating): Rp2.000.000
  • Restricted View (Seating): Rp1.450.000

Konser BLACKPINK di Jakarta ini menjadi salah satu konser K-pop terbesar yang digelar di Indonesia pada 2025, dengan skema tempat duduk yang menyesuaikan kebutuhan penggemar dan skala produksi pertunjukan.

Continue Reading

Sportechment

Erick Thohir: Timnas U-23 Targetkan Juara di Piala AFF 2025

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Timnas U-23 Indonesia dibebani target tinggi dalam ajang ASEAN U-23 Championship 2025 yang akan digelar di Jakarta dan Bekasi pada 15–29 Juli mendatang. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa target utama skuad Garuda Muda adalah menjadi juara dalam turnamen yang sebelumnya dikenal sebagai Piala AFF U-23 tersebut.

Pernyataan tersebut disampaikan Erick usai mengikuti pengundian babak grup yang berlangsung di Bali pada Jumat (30/5/2025). Dalam hasil undian tersebut, Indonesia tergabung di Grup A bersama Malaysia, Filipina, dan Brunei Darussalam.

“Targetnya di AFF U-23 ini adalah juara, apalagi dua tahun lalu 2023 kita jadi finalis,” ujar Erick, dikutip dari laman resmi PSSI.

Indonesia pernah meraih gelar juara turnamen ini pada tahun 2019 di Kamboja, saat dilatih oleh Indra Sjafri. Kala itu, Indonesia sukses mengalahkan Thailand 2-1 di partai final.

Menanggapi peluang di grup A, Erick Thohir menyatakan antusiasme khusus untuk kembali bertemu Malaysia.

“Sudah kangen ketemu tim Negeri Jiran itu. Cukup lama kita tidak bertanding lawan Malaysia, dan pastikan Stadion GBK harus penuh. Filipina juga tim yang bagus,” ujarnya.

Selain menjadi ajang pembuktian di kawasan Asia Tenggara, turnamen ini juga dianggap penting sebagai pemanasan jelang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, yang akan berlangsung pada 1–9 September 2025. Indonesia akan menjadi tuan rumah Grup J, dan akan bersaing dengan Korea Selatan, Laos, dan Makau.

Menariknya, Korea Selatan adalah tim yang disingkirkan Indonesia pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Qatar — pencapaian yang membawa Indonesia menembus babak semifinal untuk pertama kalinya dalam sejarah.

“Ini kesempatan baik bagi pelatih Gerald Vanenburg dan para pemain untuk tampil di dua turnamen penting. Di Kualifikasi Piala Asia U-23, kita juga harus lolos untuk mengulang prestasi jadi semifinalis seperti di Qatar,” tegas Erick.

Sebanyak 44 tim nasional akan ambil bagian dalam kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Mereka akan dibagi ke dalam 11 grup, dan hanya 15 tim terbaik yang akan melaju ke putaran final di Arab Saudi, Januari 2026. Juara grup otomatis lolos, sementara empat tiket tambahan diperebutkan oleh runner-up terbaik.

Continue Reading

Sportechment

Pencipta ‘Nuansa Bening’ Tolak Uang Ratusan Juta Vidi Aldiano, Ini Alasannya

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Sengketa hak cipta atas lagu legendaris Nuansa Bening memanas di meja hijau. Musisi sekaligus pencipta lagu tersebut, Keenan Nasution, menolak tawaran kompensasi dari penyanyi Vidi Aldiano yang dituding telah menggunakan lagu itu tanpa izin selama hampir dua dekade.

Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, kuasa hukum Keenan, Minola Sebayang, mengungkapkan bahwa Vidi sempat mengajukan tawaran damai berupa uang ganti rugi yang nilainya sempat meningkat dari puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Namun tawaran itu ditolak oleh Keenan dan rekannya sesama pencipta lagu, Rudi Pekerti, karena dianggap tak sebanding dengan nilai komersial lagu tersebut.

“Kalau memang tak ada pelanggaran, kenapa sudah bicara ganti rugi? Nilai yang ditawarkan belum pantas untuk diterima,” ujar Minola kepada awak media usai persidangan.

Menurut pihak Keenan, lagu Nuansa Bening memiliki peran besar dalam melambungkan nama Vidi Aldiano di industri musik Tanah Air. Oleh karena itu, kompensasi yang dianggap wajar seharusnya mencapai angka miliaran rupiah.

“Vidi dikenal karena Nuansa Bening. Itu yang buat dia seperti sekarang dan kami tidak menutup mata,” jelas Minola.

“Yang penting (ganti rugi) ya miliaran lah, jangan cuma puluhan. Kita juga tahu, dua penciptanya kan sudah tua. Kami harap Vidi bisa menunjukkan itikad baiknya.”

Meski demikian, Minola menyatakan bahwa pihak Keenan masih membuka peluang untuk menyelesaikan perkara ini secara damai, selama Vidi bersedia memenuhi tuntutan mereka.

Diketahui, Vidi Aldiano sendiri tidak hadir dalam sidang perdana kasus dugaan pelanggaran hak cipta ini.

Continue Reading

Sportechment

Juara MotoGP 2024 Jorge Martin Umumkan Berpisah dari Aprilia

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Juara dunia MotoGP 2024, Jorge Martin, resmi mengumumkan bahwa dirinya akan berpisah dengan tim Aprilia pada akhir musim 2025. Pembalap asal Spanyol itu memutuskan untuk tidak melanjutkan kontraknya bersama pabrikan Italia tersebut untuk musim 2026.

Pengumuman mengejutkan ini disampaikan Martin melalui unggahan Instagram Story pada Kamis (29/5), di mana ia mempublikasikan empat lembar pernyataan resmi dalam dua bahasa, Spanyol dan Inggris, guna menjelaskan situasi yang ia hadapi.

“Saya tidak pernah melanggar kontrak,” tulis Martin dalam pernyataannya. Ia menegaskan bahwa keputusan hengkang ini diambil sesuai dengan klausul dalam kontraknya bersama Aprilia.

Martin menjelaskan bahwa dalam kontrak dua tahun yang ia tandatangani bersama Aprilia, terdapat kesepakatan bahwa dirinya berhak menentukan masa depan untuk musim 2026 jika kondisi tertentu tidak terpenuhi.

“Ketika kami menandatangani kontrak, saya setuju dengan Aprilia bahwa, jika keadaan tertentu tidak terpenuhi, saya berhak memutuskan masa depan saya untuk tahun 2026,” tulisnya.

Martin, yang sebelumnya mengendarai motor Ducati saat merebut gelar juara dunia MotoGP 2024, menuturkan bahwa salah satu alasan dirinya bergabung dengan Aprilia adalah untuk merasakan langsung performa motor dan sistem kerja tim.

“Dengan cara ini saya bisa merasa nyaman menandatangani kontrak selama dua tahun, bukan satu tahun, jadi kami menyertakan syarat itu,” ungkap juara Moto3 2018 tersebut.

Namun, musim ini Martin mengalami cedera serius yang memaksanya absen dari awal musim MotoGP 2025. Situasi ini turut memengaruhi keputusannya untuk mundur lebih cepat dari Aprilia.

“Menghadapi situasi harus membuat keputusan pada tanggal yang ditetapkan dalam kontrak, saya memutuskan untuk menggunakan hak saya melepaskan diri untuk musim 2026,” katanya.

Meski demikian, Martin menegaskan bahwa keputusannya ini tidak dilandasi konflik atau perselisihan dengan pihak Aprilia. Ia mengaku tetap membuka pintu dialog dengan tim untuk menemukan solusi terbaik.

“Satu-satunya hal yang saya minta adalah keinginan saya dan semangat dari apa yang telah kita sepakati saat itu dengan Aprilia dihormati. Tidak ada konflik atau celaan,” jelasnya.

Martin berharap keputusan ini dapat membantunya menatap masa depan dengan lebih jelas dan tenang sebagai seorang atlet profesional, khususnya setelah masa-masa sulit yang ia alami akibat cedera.

Continue Reading

Sportechment

Timnas Indonesia U-23 Segrup Korea Selatan, Gerald Vanenburg Respon Begini

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, menyambut positif hasil undian Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Dalam undian yang digelar belum lama ini, Indonesia tergabung di Grup J bersama Korea Selatan, Laos, dan Makau. Menariknya, Indonesia akan menjadi tuan rumah dalam ajang kualifikasi yang berlangsung pada 1–9 September mendatang.

Vanenburg menilai bermain di kandang sendiri akan memberikan keuntungan bagi skuad Garuda Muda. “Saya rasa bermain di kandang sendiri selalu menjadi hal bagus. Yang terpenting kita bermain di kandang sendiri,” ujar Vanenburg, dikutip dari kanal YouTube Timnas Indonesia.

Soal kekuatan lawan, Vanenburg tak menampik bahwa Korea Selatan adalah tim terkuat di grup. Namun, pelatih asal Belanda itu justru menyambut tantangan tersebut dengan penuh semangat.

“Korea tim yang sangat bagus, sedangkan tim lainnya belum terlalu kami kenal. Tapi menurut saya ini hasil undian yang bagus,” lanjutnya. “Kalau ingin menjadi juara, kita harus mengalahkan tim-tim kuat. Saya sangat antusias menghadapi mereka, karena mereka tim kuat.”

Indonesia punya catatan manis menghadapi Korea Selatan. Pada Piala Asia U-23 2024 lalu, skuad Garuda Muda berhasil menyingkirkan Korea lewat adu penalti di babak gugur, sebuah kejutan besar yang mempertegas potensi tim ini.

Keberhasilan mencapai semifinal di turnamen tersebut menjadi pencapaian terbaik Indonesia sepanjang sejarah keikutsertaan di Piala Asia U-23. Apalagi, Indonesia saat itu merupakan satu-satunya tim debutan dan sukses menumbangkan tim-tim kuat seperti Australia dan Yordania selain Korea Selatan.

Dengan latar belakang tersebut, Vanenburg berharap kualifikasi ini bisa menjadi momen pembuktian bahwa level permainan Timnas Indonesia U-23 kini sejajar dengan negara-negara elite Asia.

Continue Reading

Sportechment

Resmi Mengaspal di RI, Bedah Interior dan Varian Suzuki Fronx

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Suzuki Fronx resmi diluncurkan di Indonesia sebagai pendatang baru di segmen low SUV. Hadir dengan teknologi hybrid dan desain yang segar, Fronx menawarkan sesuatu yang berbeda dari para rivalnya seperti Honda WR-V, Toyota Raize, dan Daihatsu Rocky.

Salah satu daya tarik utama Fronx adalah tampilan eksteriornya yang unik. Berbeda dengan model lain di kelasnya, Fronx mengusung desain lampu utama proyektor LED yang diposisikan di bumper, sementara Daytime Running Light (DRL) LED berada di atas, dekat kap mesin. Desain ini memberikan tampilan wajah yang modern dan futuristik.

Wajah Fronx semakin diperkuat dengan penggunaan Three-Point Signature LED DRL yang menyerupai Grand Vitara, SUV andalan Suzuki lainnya. Bagian grille depan menggunakan desain baru bernama ‘NEXWave Grille’, dipadukan dengan aksen krom dan logo ‘S’ khas Suzuki.

Fronx dirancang sebagai SUV crossover dengan gaya coupe, menyasar konsumen modern yang menginginkan kendaraan bergaya namun tetap fungsional. Hal ini terlihat dari siluet atap yang menurun dari depan ke belakang serta bagian buritan yang dilengkapi lampu belakang menyatu dan underbody spoiler.

Aura SUV diperkuat dengan ground clearance tinggi, kap mesin lebar, roof rail, serta fender hitam di keempat roda. Dimensi Fronx tercatat panjang 3.995 mm, lebar 1.765 mm, tinggi 1.550 mm, dengan jarak sumbu roda 2.520 mm dan radius putar 4,8 meter — menjadikannya lebih ringkas dibandingkan kompetitor sekelasnya.

Nama ‘Fronx’ sendiri merupakan gabungan dari kata ‘Frontier’ dan ‘Crossover’, mencerminkan posisi model ini sebagai pelopor gaya baru di segmen urban crossover.

Enam Varian dan Beragam Warna

Suzuki Indomobil Sales (SIS) menawarkan Fronx dalam enam varian dengan harga sebagai berikut:

  • GL MT: Rp259 juta
  • GL AT: Rp271 juta
  • Hybrid GX MT: Rp276 juta
  • Hybrid GX AT: Rp293,9 juta
  • Hybrid SGX AT: Rp319,9 juta
  • Hybrid SGX AT Two Tone: Rp321,9 juta

Untuk pilihan warna, varian GL MT dan GL AT hadir dengan Cool Black, Metallic Magma Grey, dan Snow White Pearl. Varian Hybrid GX mendapatkan tambahan warna Metallic Savana Ivory. Sementara untuk varian tertinggi, Hybrid SGX AT, tersedia warna Cool Black (one tone) dan tiga pilihan two tone: Ice Grayish Blue + Prime Cool Black, White + Black, serta New Savana Ivory 2 + Black.

Dengan kombinasi teknologi, desain unik, dan dimensi kompak, Suzuki Fronx siap menjadi pesaing kuat di pasar low SUV Indonesia.

Continue Reading

Sportechment

Tutup Karier di FC Copenhagen dengan Dwigelar, Kevin Diks Siap OTW Timnas Indonesia

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Bek timnas Indonesia, Kevin Diks, menutup lembaran kariernya bersama FC Copenhagen dengan cara paling manis: meraih dua trofi dalam lima hari sekaligus memenuhi janjinya sebelum berpamitan.

Pada Kamis (29/5/2025), Kevin tampil di final Piala Denmark (DBU Pokalen) melawan Silkeborg di MCH Arena, Herning. FC Copenhagen tampil dominan dan menang telak 3-0, lewat gol cepat Jordan Larsson (3’), Lukas Lerager (34’), dan Mohammed Elyounoussi (38’), semuanya di babak pertama.

Diks mengawal lini belakang selama 71 menit sebelum digantikan Munasha Garananga. Gelar ini menjadi trofi ke-10 Copenhagen di ajang Piala Denmark, dan melengkapi raihan juara Liga Denmark 2024/2025 yang telah mereka amankan empat hari sebelumnya, tepatnya Minggu (25/5/2025).

Dengan keunggulan satu poin atas Midtjylland, FC Copenhagen kini mengoleksi 16 titel Liga Denmark, menjadikan mereka klub tersukses dalam sejarah sepak bola negeri itu. Musim ini pun menjadi kali keenam FCK meraih dwigelar dalam satu musim.

Keberhasilan ini menjadi penutup karier Kevin Diks bersama FC Copenhagen yang dibelanya sejak 2021 setelah didatangkan dari Fiorentina. Pemain berusia 28 tahun itu kini berstatus bebas transfer dan akan melanjutkan karier di Bundesliga bersama Borussia Moenchengladbach mulai musim depan.

Diks meninggalkan jejak mengesankan dengan 169 penampilan, mencetak 22 gol, menyumbang 20 asis, dan mempersembahkan 5 trofi untuk “The Lions”.

“Tak diragukan lagi saya akan sangat sedih meninggalkan FC Copenhagen,” ujar Diks yang pernah membela timnas junior Belanda sebelum beralih ke timnas Indonesia. “Namun saya juga bersemangat menghadapi tantangan baru bersama Borussia. Ini adalah keputusan penting bagi masa depan saya, baik dari sisi karier maupun finansial.”

Menariknya, jauh sebelum musim berakhir, Diks sempat berikrar untuk menutup pengabdiannya di Kopenhagen dengan prestasi maksimal.

“Ketika saya mengucapkan selamat tinggal kepada FC Copenhagen, itu akan dilakukan dengan raihan medali emas. Kami akan memenangkan kejuaraan liga serta Piala Denmark, dan itulah yang menjadi fokus utama saya,” ucapnya pada Januari lalu.

Janji itu kini ia tepati secara sempurna.

Setelah menuntaskan tugas di Eropa, Kevin Diks kini bersiap kembali ke Indonesia untuk memperkuat timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Meski absen dalam pemusatan latihan di Bali, ia diperkirakan akan bergabung dalam skuad asuhan Patrick Kluivert saat bertolak ke Jakarta pada Minggu (1/6/2025).

Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga krusial di Grup C Putaran Ketiga. Pertama, melawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (5/6/2025), dan kemudian bertandang ke markas Jepang di Stadion Panasonic Suita, Osaka (10/6/2025).

Continue Reading

Sportechment

Ditelepon Langsung Patrick Kluivert, Godbless Siap Meriahkan Laga Indonesia vs China

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Akun resmi Instagram Timnas Indonesia merilis sebuah video menarik yang langsung mencuri perhatian publik. Dalam unggahan tersebut, tampak Ahmad Albar, musisi legendaris dan vokalis grup band Godbless, menerima panggilan telepon langsung dari pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menjelang laga penting kontra China.

Video dibuka dengan momen dering ponsel Ahmad Albar. Saat dijawab, terdengar suara Kluivert menyapa dan langsung mengajak sang rockstar untuk tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) dalam rangka mendukung atmosfer pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

“Apakah Anda siap memanaskan GBK? Penonton sudah menunggu. Kami membutuhkan energi kalian di atas lapangan,” ujar Kluivert dalam video tersebut.

Ajakan itu disambut antusias oleh Ahmad Albar. Ia menegaskan kesiapan Godbless untuk tampil dan menyemarakkan suasana stadion.

“Oke Patrick, kami akan hadir di sana dan kami semua siap,” jawab Ahmad Albar dengan semangat.

Menutup percakapan, Kluivert turut menyampaikan pesan kepada seluruh suporter Garuda agar memadati stadion dan siap menyambut kemeriahan yang akan terjadi.

“Garuda fans, sesuatu yang meriah akan hadir. Bersiaplah,” kata Kluivert.

Penampilan Godbless dipastikan akan menjadi salah satu suguhan spesial di luar pertandingan utama yang digelar di GBK pada 5 Juni 2025, dalam laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Video ini disambut antusias warganet dan menambah semangat para pendukung Timnas menjelang laga penting melawan China.

Keterlibatan musisi legendaris seperti Ahmad Albar disebut-sebut akan membawa nuansa berbeda dalam mendukung perjuangan Garuda di lapangan hijau.

Continue Reading

Sportechment

Synchronize Fest 2025 Umumkan Lineup Perdana, Harga Tiket Mulai Rp275 Ribu

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Festival musik tahunan Synchronize Fest kembali hadir tahun ini dengan kejutan dalam pengumuman lineup perdana mereka.

Digelar pada 3–5 Oktober 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, edisi 2025 menghadirkan deretan musisi lintas genre dan generasi, termasuk sejumlah kolaborasi spesial yang dirancang untuk memberikan pengalaman berbeda bagi para penonton.

“Yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Ini dia jajaran Line Up yang siap memeriahkan panggung #SynchronizeFest25 tahun ini!” tulis akun resmi @synchronizefest dalam unggahannya.

Dari 35 nama yang diumumkan, sejumlah kolaborasi unik mencuri perhatian. Salah satunya adalah kolaborasi bertajuk Centil Era, yang menampilkan penyanyi perempuan populer era 2000-an seperti Astrid, Aura Kasih, Citra Scholastika, SHE, Shanty, Sinta & Jojo, T2, Duo Maia, dan Naykillla. Mereka akan tampil di bawah arahan Oomleo Berkaraoke, dengan lagu-lagu ikonik bernuansa “centil” yang pernah meramaikan industri musik Indonesia.

Kolaborasi menarik lainnya antara lain:

  • Elvy Sukaesih x Tokyo Ska Paradise Orchestra
  • Kunto Aji x Yogyakarta Hadroh Clan
  • The City Crypts (gabungan dari Denisa, Pelteras, dan Morgensoll)

Selain kolaborasi, lineup utama juga diramaikan oleh musisi besar dan band kenamaan seperti:
Bernadya, HIVI!, .Feast, Hindia, JKT48, NDX AKA, Perunggu, Padi Reborn, Superman Is Dead (30 Tahun), Wali, Tipe-X, Lomba Sihir, hingga penampilan spesial Musik dari Rangga & Cinta.

Promotor memastikan bahwa masih akan ada nama-nama besar lainnya yang akan diumumkan mendekati hari pelaksanaan, termasuk kolaborasi spesial tambahan.

Harga Tiket dan Jadwal Penjualan
Tiket Synchronize Fest 2025 sudah mulai dijual dengan kategori dan harga sebagai berikut:

  • 3 Day Pass:
    • Presale: Rp550.000
    • Regular: Rp700.000
    • On the Spot: Rp900.000
  • Daily Pass:
    • Early Entry: Rp275.000
    • Regular: Rp375.000
    • On the Spot: Rp475.000

Penjualan tiket presale dibuka mulai 28 Mei hingga 31 Agustus 2025. Sesi reguler dan early entry berlangsung dari 1 September hingga 2 Oktober, sementara pembelian on the spot tersedia saat acara berlangsung.

Tiket dapat dibeli melalui situs resmi festival di www.synchronizefestival.com, dengan batas maksimal pembelian empat tiket per akun.

Dengan semangat kolaborasi dan nostalgia, Synchronize Fest 2025 menjanjikan akhir pekan musik yang meriah dan tak terlupakan bagi para pecinta musik Tanah Air.

Continue Reading

Monitor Saham BUMN



Sportechment7 hours ago

Lautaro Martinez: Juara Liga Champions adalah Mimpi yang Jadi Kenyataan

News7 hours ago

Penyerapan Beras Tertinggi dalam 57 Tahun, Mentan Optimistis Target 3 Juta Ton Tercapai

News7 hours ago

Visa Haji Furoda Gagal Terbit, Jemaah dan Travel Alami Kerugian Miliaran Rupiah

News7 hours ago

Kemkomdigi Blokir archive.org, Lha Kenapa?

Ruang Sujud10 hours ago

Hari Tasyriq dalam Sejarah Haji: Jejak Spiritualitas di Mina

News10 hours ago

Prancis Larang Merokok di Area Publik, Pelanggar Bakal Didenda Segini

Sportechment11 hours ago

BLACKPINK Umumkan Harga Tiket Konser Jakarta 2025, Mulai Rp1,45 Juta

News11 hours ago

Biadab! Israel Rudal Pesawat Jamaah Haji Yaman

News12 hours ago

Kemendikdasmen Buka Seleksi PPG 2025: Upaya Percepat Sertifikasi 800 Ribu Guru

News14 hours ago

Yusril Ihza Mahendra Bantah Keras Isu Perundingan Rahasia Indonesia–Israel

Sportechment14 hours ago

Erick Thohir: Timnas U-23 Targetkan Juara di Piala AFF 2025

Ruang Sujud14 hours ago

Mengapa Hari Tasyriq Disebut Hari Makan dan Minum? Ini Penjelasannya

Ruang Sujud18 hours ago

Amalan yang Dianjurkan dan Dilarang di Hari Tasyriq

Sportechment19 hours ago

Pencipta ‘Nuansa Bening’ Tolak Uang Ratusan Juta Vidi Aldiano, Ini Alasannya

Sportechment20 hours ago

Juara MotoGP 2024 Jorge Martin Umumkan Berpisah dari Aprilia

Sportechment20 hours ago

Timnas Indonesia U-23 Segrup Korea Selatan, Gerald Vanenburg Respon Begini

Sportechment21 hours ago

Resmi Mengaspal di RI, Bedah Interior dan Varian Suzuki Fronx

Sportechment22 hours ago

Tutup Karier di FC Copenhagen dengan Dwigelar, Kevin Diks Siap OTW Timnas Indonesia

Ruang Sujud22 hours ago

Hari Tasyriq: Makna dan Keutamaannya dalam Islam

Review22 hours ago

TA DPR, Ketika Pengangguran Jadi Ahli Parlemen