Monitorday.com, – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) secara resmi telah menerbitkan Nota Informasi Efektif (NIE) untuk vaksin COVID-19 IndoVac produksi Bio Farma.
Sebelumnya, vaksin ini telah mendapatkan Izin Penggunaan Darurat (EUA) dari BPOM pada September 2022. Dengan dikeluarkannya NIE, EUA vaksin IndoVac tidak berlaku lagi.
Vaksin ini dapat diberikan kepada pasien mulai dari usia 18 tahun. Selain itu, IndoVac juga telah memperoleh fatwa halal dan sertifikat halal dari BPJPH, Kementerian Agama, serta merupakan produk dalam negeri dengan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) mencapai 89,84%.
Vaksin IndoVac berbasis teknologi subunit rekombinan protein yang digunakan sebagai imunisasi aktif terhadap COVID-19 yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2. Vaksin ini tersedia dalam bentuk vial 5 ml, berisi 10 dosis vaksin per vial, dan dikemas dalam dus berisi 10 vial. Selain itu, vaksin ini stabil disimpan pada suhu 2°-8°C dan setiap vial dilengkapi dengan 2D Barcode untuk melakukan tracking dan mencegah vaksin palsu.
Vaksinasi telah terbukti efektif sebagai strategi pencegahan mengendalikan pandemi COVID-19 menjadi endemi.
Untuk mengantisipasi kebutuhan vaksin IndoVac dalam negeri, Bio Farma akan terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait penyediaan vaksin IndoVac yang efisien dan memenuhi standar.