Monitorday.com – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) memperoleh penghargaan prestisius setelah berhasil menduduki peringkat pertama dalam industri perbankan dan keuangan di Indonesia, menurut hasil dari penilaian terbaru Fortune Southeast Asia 500.
Dalam pengumuman yang dilakukan hari Selasa (18/6/2024), BRI juga mencatatkan pencapaian luar biasa dengan menempati peringkat ke-4 di wilayah Asia Tenggara untuk kategori finansial.
Secara keseluruhan, BRI berhasil menempati peringkat ke-15 dari 500 perusahaan terbaik di Asia Tenggara dalam daftar tersebut.
Menurut data yang dikutip dari website Fortune, BRI mencatatkan pendapatan sebesar $14,9 miliar, laba bersih sebesar $3,9 miliar, dan memiliki aset senilai $127,6 miliar.
Keberhasilan ini juga melengkapi pengakuan sebelumnya yang diterima BRI dari majalah internasional Forbes, di mana BRI dinobatkan sebagai perusahaan terbesar di Indonesia dalam daftar Forbes The Global 2000 tahun 2024.
Sunarso, Direktur Utama BRI, menyatakan bahwa pengakuan dari Forbes dan Fortune merupakan bukti bahwa langkah-langkah strategis yang diambil BRI untuk menghadapi tantangan telah diakui dan diapresiasi secara internasional.
“Ini menjadi landasan yang kuat dalam pencapaian kinerja positif bagi BRI, yang kini memimpin di industri perbankan Indonesia,” tambah Sunarso.
Pemeringkatan ini adalah kali pertama Majalah Fortune menerbitkan daftar 500 perusahaan terbesar dan terbaik di Asia Tenggara, yang dinilai berdasarkan pendapatan, laba, dan aset perusahaan.
Daftar ini mencakup perusahaan-perusahaan dari tujuh negara di kawasan Asia Tenggara, dengan Indonesia mendominasi jumlah perusahaan terdaftar.
Editor Eksekutif Fortune Asia, Clay Chandler, menjelaskan bahwa Fortune Southeast Asia 500 merefleksikan dinamika dan percepatan ekonomi di wilayah Asia Tenggara, yang semakin memainkan peran penting dalam ekonomi global.
Hal ini didorong oleh pergeseran rantai pasokan sejumlah perusahaan multinasional Global 500 ke Asia Tenggara.
Dengan prestasi ini, BRI menegaskan posisinya tidak hanya sebagai pemimpin di industri perbankan nasional, tetapi juga sebagai pemain utama dalam konteks ekonomi regional yang semakin berkembang pesat