Monitorday.com – Ucapan Ketua DPW PAN Jabar, Desy Ratnasari yang mengaku siap ‘dinikahi’ menjelang pemilihan kepala daerah tahun 2024 ini menghentakkan pubik. Keinginannya untuk dilamar pun telah menjadi perbincangan publik di jabar.

Bahkan, Desy mengaku tak akan mengajukan banyak kriteria, yang penting memiliki visi yang sama.

Kabarnya, banyak yang sudah kepincut melirik Desy.

Sebelumnya, Desy mengaku siap ‘dinikahi’ alias dipasangkan dengan siapapun untuk maju dalam pencalonan gubernur atau wakil gubernur Jabar periode dalam Pilkada 2024 nanti.

Namun, kata Desy, siapa pun kelak yang dimajukan partainya di Pilgub Jabar nanti adalah wewenang dari Ketum PAN Zulkifli Hasan.

“Jadi sebagai kader kita harus ‘siap dinikahkan’ dengan siapapun, mungkin gitu ya, itu yang paling utama,” kata Desy secara daring saat menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar, di Kantor DPW PAN Jabar, Jalan Pelajar Pejuang, Kamis (16/5).

Disinggung soal nama eks Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi yang diwacanakan bakal dipasangkan dengannya, Desy mengaku seluruh keputusan akan keluar dari DPP PAN dengan restu dari Zulkifli Hasan.

Desy bercerita soal jalinan komunikasi dirinya dengan Dedy saat masih menjabat Bupati Purwakarta dan kontestasi Pilgub Jabar 2018 silam.

“Ketika dipertemukan dengan Kang Dedi Mulyadi sesungguhnya rencana pertemuan ini kan sudah ada sejak Kang Dedi mau maju sebagai gubernur di beberapa periode sebelumnya bersamaan dengan Pak Ridwan Kamil [Eks Gubernur Jabar Ridwan Kamil]. Saya juga bertemu dengan beliau, beliau saat itu masih menjadi Bupati Purwakarta, sekarang ketemu bersama di DPR, saat rapat paripurna biasanya kita bertemu,” kata Desy.

“Tentu bagi saya, saya selalu bilang itu adalah kewenangannya ketum sebagai ayahnya saya. Jadi sebagai kader kita harus siap dinikahkan dengan siapapun, mungkin gitu ya, itu yang paling utama,” sambung dia yang sebelumnya dikenal sebagai aktris tersebut.

Terkait kader PAN lainnya yakni Bima Arya yang juga turut menyerahkan formulir pencalonan gubernur atau wakil gubernur Jabar periode dalam Pilkada 2024 nanti Desy mengaku siapapun nanti yang terpilih untuk maju, Desy dan Bima Arya sudah setuju bakal taat pada keputusan DPP.

“Mengantisipasi dinamika politik yang saat ini sedang ada tentu siapapun yang Allah takdirkan untuk maju di pilgub, insyaallah itu adalah yang terbaik menurut Allah,” katanya.

Eks Wali Kota Bogor Bima Arya juga berencana maju di Pilgub Jabar dari PAN. Ketua DPP PAN itu terlihat hadir secara langsung di Kantor DPW PAN pada Kamis ini. Bima mengaku jika nantinya  tidak terpilih untuk maju dalam Pilgub Jabar, ia menyatakan dengan tegas tidak akan keluar partai tersebut.

“Saya akan ada tetap di sini, walaupun PAN memutuskan yang lain, tidak saya. Saya tetap akan berjuang sampai titik darah penghabisan,” katanya pada waktu dan tempat yang sama.

Namun, jika nanti dirinyalah yang diputuskan untuk maju dalam Pilgub Jabar, ia akan bekerja keras memenangkan perebutan kursi Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar.

“Apabila saya ditetapkan atau resmi diusung untuk Pilgub, saya akan melakukan yang terbaik, tidak saja menjalankan perintah partai tapi memberikan yang terbaik untuk warga Jabar,” katanya.