Monitorday.com – Dua kader Muhammadiyah, Prof. Dr. Amin Abdullah dan Prof. Brian Yuliarto, menerima penghargaan Anugerah Talenta Unggul Habibie Prize 2024 dari BRIN.
Penghargaan ini diberikan dalam acara Bincang Ekosistem Riset dan Inovasi Indonesia di Gedung B.J. Habibie, Jakarta, pada 11 November 2024.
Prof. Dr. Amin Abdullah mendapat penghargaan di bidang Ilmu Filsafat, Agama, dan Kebudayaan atas pendekatan multidisiplin dalam studi agama dan budaya.
Prof. Brian Yuliarto meraih penghargaan di bidang Ilmu Rekayasa berkat risetnya pada nanomaterial berpori untuk sensor dan energi.
Habibie Prize, yang kini berusia 25 tahun, bertujuan mengapresiasi talenta unggul yang berkontribusi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, menegaskan bahwa penghargaan ini mendukung ekosistem riset dan inovasi nasional.
BRIN dan LPDP bekerja sama untuk memberikan penghargaan ini kepada individu dengan dampak besar dalam riset dan inovasi.
Handoko berharap para penerima penghargaan dapat memperluas kontribusi mereka bagi masyarakat dan membimbing generasi muda.
Selain Prof. Amin dan Prof. Brian, Habibie Prize 2024 juga diberikan kepada tokoh dari berbagai bidang ilmu lainnya.
Penerima lainnya meliputi Prof. Felycia Edi Soetaredjo, Prof. Bachti Alisjahbana, dan Prof. Anita Lie, yang berprestasi di bidang masing-masing.
Habibie Prize 2024 bertepatan dengan Hari Pahlawan, menegaskan peran penerima sebagai pahlawan ilmu pengetahuan.
Penghargaan ini menunjukkan kontribusi nyata dalam membangun masyarakat melalui inovasi dan riset unggul.
Keberhasilan Prof. Amin dan Prof. Brian menjadi inspirasi bagi kader Muhammadiyah lainnya untuk terus berinovasi.
Semangat ini diharapkan mendorong lebih banyak dakwah ilmu pengetahuan yang membawa manfaat luas.
Penghargaan ini menegaskan visi Muhammadiyah dalam mendukung baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur.