Monitorday.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menghadiri peringatan 120 tahun FIFA yang digelar di Istana Elysee, Paris, Prancis pada Rabu (22/5).
Dalam acara tersebut, Thohir bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden FIFA Gianni Infantino.
Dalam unggahan di akun Instagram miliknya, Thohir menyatakan kehormatannya atas kesempatan tersebut.
“Suatu kehormatan bisa menghadiri peringatan 120 tahun FIFA di Istana Elysee, Paris, Prancis. Acara ini dipimpin oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden FIFA Gianni Infantino,” ujarnya.
Thohir juga memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengenang momen bersejarah bagi sepak bola Indonesia, saat Indonesia pertama kali tampil di Piala Dunia pada tahun 1938 di Prancis dengan nama Hindia Belanda.
“Peringatan ini mengingatkan kembali ke sejarah sepak bola Indonesia, ketika Indonesia menjadi negara Asia pertama yang mengikuti Piala Dunia 1938 di Prancis, dengan nama Hindia Belanda,” ungkap Thohir.
Namun, pada ajang tersebut, Hindia Belanda mengalami kekalahan telak di babak 16 besar setelah dikalahkan oleh Hungaria dengan skor 0-6 di Stadion Municipal Velodrome pada tanggal 5 Juni 1938.
Meskipun diperkuat oleh para pemain seperti Achmad Nawir, Sutan Anwar, Herman Zomers, dan Mo Heng Tan, tim asuhan Jan Mastenbroek tersebut tidak mampu menahan serangan dari Gyorgy Sarosi cs.
Momen tersebut menjadi yang pertama dan terakhir bagi Indonesia dalam penampilannya di Piala Dunia. Saat ini, mimpi kembali ke Piala Dunia sedang diperjuangkan oleh Tim Merah Putih.
Pasukan Shin Tae Yong saat ini berjuang untuk lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia hanya membutuhkan satu kemenangan dari dua pertandingan tersisa, yakni melawan Irak pada tanggal 6 Juni dan Filipina pada tanggal 11 Juni, untuk melangkah ke babak ketiga.