Monitorday.com – Debaat Cawapres keempat meninggalkan banyak cerita sekaligus melihat berbagai jurus baik dari Cawapres no urut 1 Muhaimin Iskandar dan Cawapres no urut 3, Mahfud MD.
Wabil khusus gaya Cak Imin membalas pertanyaan Gibran terlihat sangat tendensius alias ngeles. Atau jangan-jangan memang Ia tak paham? tapi itulah tontonan menarik di debat cawapres keempat tersebut.
Calon wakil presiden nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan membahas baterai jenis Lithium Ferro Phosphate (LFP) sama saja mempromosikan produk China.
Hal itu disebutkan Gibran kala ia menyindir Muhaimin Iskandar (Cak Imin), calon wakil presiden nomor urut satu, antinikel, di Debat Cawapres pada Minggu (21/1).
Gibran memanfaatkan waktu bertanya ke cawapres lain dengan mempertanyakan mengapa Imin dan tim suksesnya sering menggaungkan LFP, unsur pada baterai yang kini populer digunakan di mobil listrik.
“Kita sekarang, Indonesia itu adalah negara yang punya cadangan nikel terbesar se-dunia. Ini kekuatan kita, ini bargaining kita. Jangan malah membahas LFP. Itu sama saja mempromosikan produknya China, Pak,” kata Gibran kepada Cak Imin, Minggu (21/1).
Lebih lanjut Gibran heran karena tim sukses pemenangan pasangan calon presiden nomor urut 1 kerap membahas LFP.
“Sering bicara LFP-LFP, lithium ferro-phosphate, Tesla enggak pakai nikel. Ini kan kebohongan publik, mohon maaf. Tesla itu pakai nikel, Pak,” kata Gibran.
Elon Musk, pemilik Tesla, sudah menyatakan mengalihkan baterai mobil listriknya ke LFP dari nikel. Peralihan ini sudah dimulai pada 2020 saat Tesla memproduksi Model 3 Standard Range Plus di China menggunakan LFP dari pemasok komponen lokal, Contemporary Amperex Technology (CATL).
Beda dari China, Model 3 yang dijual di Amerika Serikat pada saat bersamaan masih memakai baterai lithium-ion dengan katoda nickel-cobalt-manganese (NCM).
Tanggapan Cak Imin
Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengingatkan Gibran Rakabuming Raka untuk menjunjung etika termasuk saat debat cawapres.
Cak Imin pun menanggapi pertanyaan dari Gibran soal LFP (Lithium Ferrophospate) dengan menyebutkan etika.
“Tenang Pak Gibran, semua ada etikanya,” kata Cak Imin menjawab pertanyaan soal LFP.
Dirinya melanjutkan etika juga mesti dijunjung tinggi termasuk dalam debat. Cak Imin mengatakan debat cawapres membahas soal kebijakan bukan tebak-tebakan singkatan.
“Termasuk kita diskusi ini, bukan tebak-tebakan definisi, tebak-tebakan singkatan, kita levelnya policy dan kebijakan,” ucap Cak Imin.