Monitorday.com – Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf memberi tanggapan terkait keputusan putri presen keempat Abdurahman Wahid (Gusdur), Yenny Wahid, mendukung pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Gus Yahya, sapaan akrabnya, mengatakan, PBNU tetap menghormati pilihan politik pengurusnya. Namun ia menegaskan pilihan tersebut jangan sampai mengatas namakan NU.
“Kita tidak bisa menghalangi hak pribadi-pribadi untuk berpartisipasi, silahkan karena itu hak pribadi tidak boleh dihalang-halangin, tapi tidak boleh mengatasnamakan NU,” ujarnya, Selasa (31/10).
Gus Yahya pun mengingatkan, jika ada tokoh NU yang memberikan dukungan, jangan membawa-bawa nama atau lembaga NU. Sebab sampai saat ini PBNU tidak memberikan dukungan kepada pasangan calon manapun.
“Tapi prinsipnya adalah bahwa apapun tindakan dukung mendukung dalam kompetisi pilpres maupun pemilu yang akan datang ini, tidak boleh membawa-bawa NU apalagi pengurusnya, tidak boleh bicara misalnya ‘atas nama NU saya mendukung, calon ini calon itu nah itu tidak boleh ya,” ujar dia.