Monitorday.com – Erling Haaland harus mengakui keunggulan Viktor Gyokeres setelah striker Swedia itu memimpin Sporting CP menghancurkan Manchester City 4-1 di Liga Champions.
Pertandingan pada matchday ke-4 di Stadion Jose Alvalade, Lisabon, Selasa (5/11/2024), mempertemukan dua bintang gol Skandinavia, Haaland dari Norwegia dan Gyokeres dari Swedia, namun hasil akhir berpihak pada tuan rumah.
Manchester City sempat unggul cepat lewat gol Phil Foden pada menit ke-4. Namun, Gyokeres membalasnya dengan hattrick yang dimulai dengan gol penyeimbang pada menit ke-38.
Menerima umpan terobosan matang dari Geovany Quenda, Gyokeres berhasil menembus pertahanan City dan melesakkan bola ke gawang, membawa kedudukan menjadi imbang 1-1.
Di babak kedua, dominasi Gyokeres makin terlihat. Sporting menambah gol melalui Maxi Araujo (46’), disusul dua penalti yang sukses dieksekusi oleh Gyokeres pada menit ke-49 dan ke-80.
Total lima tembakan Gyokeres semuanya tepat sasaran, menunjukkan ketajamannya sebagai predator di lini depan. Gyokeres pun mendapat rating 9,1 dari Sofascore, jauh di atas Haaland yang hanya memperoleh 6,1.
Sebaliknya, Haaland harus menghadapi kegagalannya di titik penalti. Tembakannya yang membentur mistar gawang pada menit ke-70 menggagalkan peluang City untuk memperkecil ketertinggalan.
Andai penalti tersebut berhasil, Man City berpotensi mengubah alur pertandingan dengan selisih 2-3. Namun, Gyokeres dan Sporting tetap memegang kendali hingga akhir laga.
Hasil ini juga memperpanjang performa gemilang Gyokeres bersama Sporting CP dengan 53 gol dalam 51 pertandingan tahun ini, termasuk 23 gol dari 17 penampilan musim ini.
Di Liga Champions, ia kini memimpin daftar pencetak gol sementara dengan 5 gol, sejajar dengan Harry Kane (Bayern Munchen), sementara Haaland baru mencatatkan 3 gol.
Kekalahan telak 1-4 ini mencatatkan rekor buruk bagi Man City di Liga Champions, menjadi kekalahan terbesar mereka sejak tunduk 0-4 dari Barcelona yang diperkuat Lionel Messi, delapan tahun lalu.
Pelatih Pep Guardiola tampak kecewa dan memberikan pernyataan singkat,
“Selamat kepada Sporting. Saya tak punya apa pun untuk dikatakan,” ungkap Pep.
Ia menambahkan, “Saat kalah 1-4, Anda hanya bisa mengucapkan selamat kepada lawan. Sepak bola memang seperti ini; kadang kita harus menerima kekalahan yang berat.”