Hasil hitung cepat dari berbagai lembaga survei menunjukkan bahwa Hary Tanoesoedibjo dan keluarganya gagal melenggang ke Senayan dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun ini. Partai Perindo yang mereka dukung masih berada di bawah ambang batas parlemen, berkisar antara 1,2% hingga 1,5%, meskipun data masuk sudah mencapai lebih dari 95%.
Hary Tanoe sendiri maju ke DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Banten III, sementara istrinya, Liliana Tanoesoedibjo, bertanding di Dapil DKI Jakarta II. Anak-anak mereka juga turut serta dalam kontes politik ini, tetapi hanya beberapa yang berhasil mendapatkan suara tertinggi di dapil masing-masing.
Anak sulung Hary, Angela, tercatat sebagai wakil menteri di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Menurut Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) yang dilaporkan oleh Angela pada 2022, kekayaannya mencapai Rp 347,75 miliar. Hartanya terdiri dari aset berupa tanah, bangunan, alat transportasi, surat berharga, dan kas.
Meskipun demikian, Hary Tanoe telah keluar dari daftar 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes pada Desember 2023. Padahal pada 2022, dia duduk di peringkat 39 dengan kekayaan mencapai US$ 1,09 miliar. Namun, perolehan suara yang rendah dalam Pileg 2024 menunjukkan bahwa kekayaan mereka tidak cukup untuk membawa mereka masuk ke dalam parlemen.
Anak kedua Hary Tanoe, Valencia Tanoesoedibjo, maju melalui Dapil DKI Jakarta III. Angela dan Valencia sama-sama maju dengan nomor urut satu. Sedangkan, Clarissa Tanoesoedibjo terdaftar di Dapil Jawa Barat II. Namun dia maju dengan nomor urut dua. Terakhir, anak bungsu Hary Tanoe, Wareen Tanoesodibjo juga akan maju lewat Dapil Jawa Tengah I yang meliputi Kabupaten Kendal, Semarang, Kota Salatiga, dan Kota Semarang.
Anak-anak Hary ini gagal memperoleh suara tertinggi dari Partai Perindo di dapil masing-masing, yang menyebabkan kegagalan mereka dalam meraih kursi DPR.
Meskipun gagal dalam dunia politik, kekayaan yang mereka miliki tetap signifikan, menunjukkan bahwa meskipun tidak berhasil dalam arena politik, pengaruh dan posisi mereka di berbagai sektor masih terjaga.