Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan dua hal penting kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023.
Jokowi memanggil Erick ke Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (20/9) pagi. Erick datang pada pukul 09.30 WIB. Pertemuan empat meta berlangsung hingga pukul 10.10 WIB.
Erick langsung membeberkan isi pembicaraan dengan Jokowi. Dia berkata datang ke istana untuk membahas Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung di Indonesia pada 10 November hingga 2 Desember 2023.
“Yang saya sampaikan ke Bapak Presiden tentu ada dua hal, satu harapan agar Bapak Presiden bisa hadir pada saat pembukaan yaitu tanggal 10 November di mana akan dihadiri juga oleh Presiden FIFA [Gianni Infantino],” ujar Erick.
“Yang kedua juga menyampaikan ke Bapak Presiden mengenai tentu alasan FIFA memilih daripada kota-kota tersebut [tuan rumah Piala Dunia U-17] dan juga tentu ada target-target yang diminta oleh FIFA untuk kami dari panitia terutama dari target penonton dan lain2,” katanya menambahkan.
Erick juga menyatakan masukan-masukan Jokowi dalam pertemuan singkat tersebut terkait pembangunan sepak bola nasional seiring kiprah Timnas Indonesia di berbagai level kejuaraan tingkat Asia dan dunia akhir-akhir ini.
“Dan tentu ini yang beliau harapkan keberlanjutan daripada pembangunan tim nasional,” tuturnya.
Erick pun berkata tak ada pembicaraan politik dalam pertemuan dengan Jokowi sekaligus meluruskan kabar Jokowi menitipkan namanya untuk menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto.
“Pak Presiden sudah pasti memposisikan dirinya sebagai pimpinan negara yang ingin memastikan negara kita tentu menjadi negara maju,” ucap Erick saat ditanya isu tersebut.