Monitorday.com – PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN) yang masih berjalan.
Hal ini sejalan dengan target Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) hingga akhir tahun 2024, seperti yang diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah, dalam Rapat Kerja Nasional Percepatan Penyelesaian dan Pra-Evaluasi PSN di Park Hyatt Jakarta pada Selasa, 14 Mei lalu.
Menurut Zainal Fatah, target penyelesaian PSN terbagi dalam dua periode, yakni semester pertama dan kedua. Semester pertama ditargetkan menyelesaikan 10 proyek dari total 116 PSN yang masih tersisa. Dari proyek-proyek tersebut, beberapa di antaranya dikerjakan oleh Hutama Karya.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, mengungkapkan beberapa proyek yang ditangani oleh Hutama Karya, antara lain Bendungan Way Apu, Bendungan Meninting, dan SPAM Benteng Kobema.
Selain itu, proyek jalan tol seperti pembangunan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 dan ruas Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (Kutepat) juga termasuk dalam fokus perhatian.
Adjib menyatakan optimisme Hutama Karya dalam menyelesaikan proyek sesuai target yang telah direncanakan. Berbagai strategi percepatan telah diterapkan, termasuk memastikan ketersediaan sumber daya, material, dan alat, serta melakukan koordinasi efektif dengan semua pihak terkait.
Lebih lanjut, Adjib menegaskan bahwa penyelesaian proyek-proyek tersebut akan memberikan manfaat besar, termasuk peningkatan konektivitas antar wilayah, pertumbuhan ekonomi, dan penyediaan air baku untuk kesejahteraan masyarakat.
Hutama Karya juga menegaskan komitmennya terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam setiap proses pembangunan.
Dengan langkah-langkah ini, Hutama Karya bertekad untuk terus menjadi motor penggerak dalam pengembangan infrastruktur nasional.