Monitorday.com – Tokopedia TikTok Shop resmi mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya pada Jumat (14/6/2024). Langkah ini diumumkan dalam sebuah townhall meeting yang berlangsung hanya 10 menit pada pagi hari itu, di mana karyawan diminta menunggu email hingga pukul 3 sore untuk mengetahui status mereka.
Menurut Nuraini Razak, Direktur Corporate Affairs Tokopedia dan ShopTokopedia, PHK ini dilakukan sebagai bagian dari strategi perusahaan setelah penggabungan TikTok dan Tokopedia.
“Kami telah mengidentifikasi beberapa area yang perlu diperkuat dalam organisasi dan menyelaraskan tim kami agar sesuai dengan tujuan perusahaan,” jelasnya.
Nuraini menambahkan bahwa penyesuaian pada struktur organisasi ini merupakan langkah yang diperlukan untuk memastikan perusahaan dapat terus tumbuh dan mencapai tujuannya.
“Kami berterima kasih kepada tim TikTok dan Tokopedia atas kontribusi dan komitmen mereka selama masa penggabungan dan kami akan terus berupaya untuk mendukung mereka dalam melewati masa transisi ini,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi mengenai jumlah pasti karyawan yang terkena PHK.
Namun, beredar informasi di media sosial bahwa sekitar 450 karyawan dirumahkan. PHK ini merupakan yang pertama kali terjadi sejak TikTok mengakuisisi Tokopedia pada Desember 2023.
PHK ini menjadi viral di media sosial setelah sejumlah karyawan Tokopedia TikTok Shop mengungkapkan kebijakan tersebut di berbagai platform.
Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap kebutuhan untuk memperkuat area tertentu dalam organisasi dan menyelaraskan tim agar sejalan dengan tujuan perusahaan yang lebih besar pasca-akuisisi.
Langkah ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh perusahaan besar saat menjalani proses integrasi dan restrukturisasi setelah penggabungan, dengan tujuan utama untuk menciptakan efisiensi dan memastikan keberlanjutan pertumbuhan di masa depan.