Sejak ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia, Shin Teong telah menjadi katalisator perubahan positif bagi skuad Garuda. Meskipun mendapat sejumlah kritikan, pelatih asal Korea ini telah membuktikan bahwa inovasi dan tekadnya membawa keajaiban untuk sepak bola Indonesia.
Keputusan-keputusan taktis yang diambil oleh Shin Teong, seperti memasang Elkan Bagot sebagai striker dan mencatat sejarah lolos ke babak 16 besar Piala Asia, menunjukkan bahwa pelatih berumur 53 tahun ini tidak takut untuk berbeda. Meskipun terdapat keraguan dari beberapa pihak, Shin Teong terus memotivasi para pemain untuk mencapai potensi maksimal mereka.
Polemik di luar lapangan, termasuk ketegangan dengan Thomas Doll, tak menghentikan langkah positif Shin Teong. Dukungan dari tokoh sepak bola seperti Bambang Pamungkas dan Greg Nwokolo memberikan keyakinan bahwa pelatih kontroversial ini memiliki dampak positif pada kedisiplinan dan performa Timnas Indonesia.
Shin Teong juga memotivasi pemain lokal untuk berkarir di luar negeri, menginginkan mereka belajar dari pengalaman bermain di liga-liga ternama. Meskipun hal ini mendapat kritik, tujuannya adalah memberikan pemain Indonesia pengalaman baru untuk mengangkat kualitas sepak bola nasional.
Meski berjalan di tengah sorotan dan kontroversi, Shin Teong tetap optimis dan tekun dalam misinya membangun fondasi yang kuat bagi Timnas Indonesia. Pertanyaan yang muncul adalah sejauh mana inovasi dan tekadnya akan membawa Garuda menuju prestasi lebih tinggi di masa depan.