Connect with us

News

Kemendikdasmen Rilis Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru, Kepsek, dan Pengawas Sekolah 2025

Hendi Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI meresmikan pembaruan sistem pengelolaan kinerja guru, kepala sekolah (kepsek), dan pengawas sekolah untuk tahun 2025.

Peluncuran ini dilakukan di Graha Utama, Kompleks Kemendikdasmen, Jakarta, Senin (9/12), dipimpin oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti bersama Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto.

Fokus pada Penyederhanaan dan Integrasi

Mendikdasmen Abdul Mu’ti menyatakan bahwa pembaruan ini bertujuan untuk menyederhanakan sistem pengelolaan kinerja agar guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah dapat lebih fokus pada tugas pendidikan dan pembimbingan.

“Dengan penyederhanaan ini, kita ingin guru lebih aktif berperan sebagai pendidik, penguat karakter, dan mitra dalam kegiatan masyarakat serta satuan pendidikan,” ujar Abdul Mu’ti.

Pembaruan ini didukung dengan penandatanganan Surat Edaran Bersama (SEB) antara Kemendikdasmen dan BKN, yang mengintegrasikan sistem pengelolaan kinerja menjadi satu platform terpadu.

Sistem baru ini diharapkan dapat meminimalkan tugas administratif yang selama ini menjadi beban bagi tenaga kependidikan.

Tiga Kemudahan Utama

Menurut Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Nunuk Suryani, sistem baru yang berlaku mulai Januari 2025 menawarkan tiga kemudahan utama:

  1. Pengisian Kinerja Tahunan: Sebelumnya dilakukan dua kali setahun, kini hanya satu kali.
  2. Tanpa Pengunggahan Dokumen: Dokumen akan diverifikasi langsung oleh atasan terkait.
  3. Pengembangan Kompetensi Berbasis Refleksi: Tidak lagi menggunakan sistem poin, tetapi melalui refleksi diri yang diverifikasi atasan.

“Dengan sistem ini, guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah dapat lebih fokus meningkatkan pembelajaran murid tanpa terbebani tugas administrasi yang kompleks,” jelas Nunuk.

Plt Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto memuji Kemendikdasmen atas pengembangan sistem informasi kinerja yang terintegrasi dengan layanan kepegawaian BKN, termasuk kenaikan pangkat, pensiun, dan manajemen talenta.

“Sistem ini dirancang untuk memudahkan tenaga pendidik dalam memenuhi kebutuhan administrasi sambil tetap fokus pada tugas utama mereka sebagai pendidik,” kata Haryomo.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan tenaga pendidik dalam memastikan keberhasilan implementasi sistem ini.

Akses dan Implementasi Nasional

Hingga November 2024, sistem ini telah diterapkan oleh 1,7 juta guru ASN di seluruh Indonesia. Mulai 1 Januari 2025, sistem pengelolaan kinerja ini dapat diakses melalui laman: guru.kemdikbud.go.id/pengelolaan-kinerja.

Pembaruan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan nasional melalui pengelolaan kinerja yang lebih efektif dan efisien, sekaligus mendukung penguatan karakter generasi muda Indonesia.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Sportechment7 hours ago

Lemparan Jauh Arhan Jadi Ancaman Serius, Pelatih Laos Siapkan Strategi Ini

Keuangan8 hours ago

BNI Borong 5 Penghargaan di Bank Indonesia Award 2024

Keuangan8 hours ago

BRI Adopsi AI dalam Transformasi Digital Tanpa Gantikan Peran Manusia

News8 hours ago

Tampilan STNK Bakal Berubah Mulai 2025, Kenapa?

News9 hours ago

Komdigi Harapkan Lagu Indonesia Raya Diputar Serentak di Stasiun TV Pagi Hari

Sportechment9 hours ago

Munas VI KORMI 2024: Perkuat Olahraga Masyarakat untuk Indonesia Sehat dan Bugar

News10 hours ago

Beri Tips Kuliah ke Luar Negeri Wamendiktisaintek Stella Tuai Sorotan

News10 hours ago

Kuota dan Biaya Haji 2025 Tunggu Persetujuan DPR

Ruang Sujud12 hours ago

Kisah Umar bin Khattab Mendengar Surat Thaha

News13 hours ago

Ada Titipan dari Presiden Prabowo untuk Abdul Kadir Karding

Ruang Sujud15 hours ago

Kisah Utsman bin Affan Membeli Sumur Yahudi: Teladan Kedermawanan Tanpa Batas

Ruang Sujud15 hours ago

BAZNAS Perkuat Kerja Sama Untuk Bantuan Palestina

Ruang Sujud17 hours ago

Israel Kembali Langgar Perjanjian Golan, Ini Kata PBB

Ruang Sujud17 hours ago

Ramai Wacana Sertifikasi, Masjid Istiqlal Wisuda 38 Kader Ulama

Ruang Sujud17 hours ago

Diisukan Gantikan Gus Miftah, UAH Angkat Bicara

Sportechment19 hours ago

Indonesia Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Tunggal Piala Asia 2031

Sportechment21 hours ago

KORMI Gelar Munas VI 2024: Pemilihan Ketua Umum dan Penyempurnaan AD/ART

Sportechment22 hours ago

Proses Naturalisasi Berjalan, PSSI Pastikan Ole Romeny Siap Perkuat Timnas vs Australia

Ruang Sujud22 hours ago

Kisah Ulama yang Mendahulukan Sedekah di Atas Haji

Sportechment1 day ago

Erick Thohir Sebut Dana untuk PSSI Cair Mulai Januari 2025 Sebesar…