Connect with us

News

KKP Awasi Mutu Pangan Kelautan dari Hulu ke Hilir

F Mutia Tri Maharani

Published

on

Monitorday.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Badan Pengawasan dan Pengendalian Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) terus memastikan mutu pangan kelautan dari tahap awal hingga akhir dengan standar dan sistem penjaminan mutu ikan.

Upaya ini dilakukan untuk melindungi kesehatan masyarakat, konsumen, serta memenuhi persyaratan perdagangan yang adil.

“Standar ini mencakup bebas dari kontaminasi biologi seperti bakteri patogen (cholera, salmonela, clostridium botulinum), bebas residu kimia seperti logam berat, dan residu biokimia seperti antibiotik, pestisida, histamin, serta biotoksin laut,” ujar Kepala BPPMHKP Ishartini dalam keterangan di Jakarta, Selasa (25/6).

Untuk menjamin mutu, BPPMHKP melakukan standardisasi dan sertifikasi praktik baik di tahap produksi primer budidaya melalui sertifikasi CPIB (pembenihan), CBIB (pembesaran), CPPIB (pakan), CPOIB (obat ikan), CDOIB (distribusi obat ikan), serta sertifikasi tahap produksi primer perikanan tangkap dengan CPIB kapal pendingin, CPIB berbasis HACCP kapal pembeku, dan monitoring pembongkaran ikan.

BPPMHKP juga mengawasi mutu dan keamanan produk, pengendalian ketertelusuran hasil kelautan dan perikanan, pengendalian importasi produk kelautan dan perikanan konsumsi, pengelolaan manajemen mutu laboratorium (penguji dan acuan), serta harmonisasi Sistem Jaminan Mutu untuk meningkatkan penerimaan produk perikanan di pasar ekspor.

“Kami juga memantau cemaran perairan (biotoksin laut, logam berat, dll.), serta kesegaran dan mutu serta keamanan hasil kelautan dan perikanan di pasar domestik,” tambah Ishartini.

Langkah-langkah ini bertujuan untuk mencegah gangguan kesehatan yang disebabkan oleh ikan yang tidak bermutu karena terkontaminasi mikroba, patogen, atau bahan kimia berbahaya.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Sportechment57 mins ago

Ranking FIFA Timnas Indonesia Terbang 20 Peringkat di Era Erick Thohir, Luar Biasa!

Asuransi1 hour ago

IFG Dorong Literasi Finansial untuk Generasi Z dan Milenial Melalui Program Goes to Campus

Asuransi1 hour ago

Gemilang! Aset Jamkrindo Melesat Tembus Rp 33,9 Triliun per Agustus 2024

Pangan2 hours ago

Bulog Bantu Pendidikan Anak TNI/POLRI Lewat Program Peduli Pintar

Pangan2 hours ago

Pupuk Indonesia Gelar Jambore MAKMUR, Dukung Pertanian Berkelanjutan

Sportechment3 hours ago

Sejarah Tercipta, Cole Palmer Jadi Pemain Pertama Cetak 4 Gol di Babak 1

Sportechment4 hours ago

Keren! Raffi Ahmad Terima Gelar Doktor Honoris Causa di Thailand

Sportechment4 hours ago

Spesial! Konser Sheila On 7 di Bandung Dibuka dengan Lagu Ini

Migas6 hours ago

UMKM Binaan Pertamina Jadi Daya Tarik Bagi Wisatawan di Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024

Keuangan6 hours ago

BNI Antar Atlet Bulu Tangkis Indonesia Torehkan Sejarah di Kancah Internasional

Sportechment8 hours ago

Gagal di Sprint Race MotoGP Indonesia 2024, Jorge Martin Sentil Bagnaia

Ruang Sujud9 hours ago

Arab Saudi Ultimatum Pakistan Gara-Gara Hal Ini

News11 hours ago

Jubir Ungkap 3 Syarat Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Ruang Sujud12 hours ago

Keren! Mahasiswa Indonesia Ini Jadi Imam Masjid Di London

News12 hours ago

Saat Nyetanyahu Pidato di PBB, Indonesia Pilih Walk Out

News13 hours ago

Bamsoet Nilai Mantan Presiden Soeharto Layak Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional

News13 hours ago

Soal Calon Menteri, Relawan Prabowo: Tidak Semua Wajah Baru

Logistik14 hours ago

Tema HUT ke-79 KAI dan Sejarah Hari Kereta Api Nasional 28 September

Ruang Sujud15 hours ago

Anggota Militer Wanita Bangladesh Diizinkan Kenakan Jilbab

Keuangan20 hours ago

Kolaborasi dengan Syailendra Capital, BTN Pasarkan Dua Produk Reksa Dana Unggulan