Connect with us

Sportechment

Komisi XIII DPR Setujui Rekomendasi Kewarganegaraan Tiga Pemain Naturalisasi

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Setelah mendapat persetujuan dari Komisi X DPR RI, kini giliran Komisi XIII yang menyetujui rekomendasi kewarganegaraan untuk tiga calon pemain naturalisasi, yaitu Dean Ruben James, Joey Mathijs Pelupessy, dan Emil Audero Mulyadi.

Persetujuan tersebut diberikan dalam Rapat Kerja yang digelar pada Rabu, 5 Maret 2025, di Gedung DPR RI, Jakarta.

Rapat yang dipimpin oleh Ketua Komisi XIII, Willy Aditya, juga dihadiri oleh Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat, serta anggota Komisi XIII lainnya. Dalam rapat tersebut, Willy Aditya mengajukan pertanyaan mengenai persetujuan terhadap permohonan kewarganegaraan ketiga pemain, yang dijawab dengan ‘setuju’ oleh seluruh anggota sidang.

Dua dari tiga calon pemain, Dean James dan Joey Pelupessy, hadir secara virtual melalui Zoom, sementara Emil Audero tidak bisa hadir karena sedang menjalani latihan bersama klubnya.

Dean James saat ini bermain untuk Go Ahead Eagles di Liga Belanda, Joey Pelupessy membela Lommel SK di Belgia, dan Emil Audero berlaga untuk Palermo FC di Italia.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Komisi X dan Komisi XIII DPR RI. “Apresiasi kami kepada anggota dan pimpinan Komisi XIII, karena tanpa dukungan ini, PSSI tidak bisa berjalan dengan baik,” kata Erick.

Setelah persetujuan ini, proses naturalisasi akan dilanjutkan ke rapat paripurna DPR pada Kamis, 6 Maret 2025, sebelum diteruskan ke Keputusan Presiden (Keppres).

Tahap terakhir adalah pengambilan sumpah kewarganegaraan oleh Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Setelah resmi menjadi WNI, ketiga pemain ini dapat melanjutkan proses perpindahan federasi.

Timnas Indonesia kini tengah mempersiapkan diri untuk dua pertandingan penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026, melawan Australia pada 20 Maret dan Bahrain pada 25 Maret.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sportechment

PEVS 2025: SUV Seres 3 Resmi Mengaspal, Segini Harganya

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Sokonindo Automobile resmi meluncurkan mobil listrik terbarunya, Seres 3, dalam ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2025 yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (29/4). Mobil SUV listrik ini ditawarkan dengan harga spesial mulai dari Rp370 juta hingga Rp398 juta, khusus untuk 1.000 konsumen pertama.

Konsumen yang berminat dapat melakukan pemesanan dengan memberikan tanda jadi sebesar Rp1 juta. Harga tersebut bersifat sementara sebagai bentuk apresiasi kepada pembeli awal.

“Kami memahami keinginan masyarakat urban dan profesional modern yang mencari kendaraan listrik yang tidak hanya sejalan dengan nilai-nilai kepedulian lingkungan, tetapi juga melengkapi gaya hidup dinamis mereka,” ujar CEO Sokonindo Automobile, Alexander Barus, di lokasi peluncuran.

Seres 3 merupakan SUV listrik berkapasitas lima penumpang yang dibekali baterai 54 kWh. Dalam kondisi baterai penuh, mobil ini diklaim mampu menempuh jarak hingga 412 kilometer. Pengisian daya baterai dari 20 persen hingga 80 persen hanya memerlukan waktu sekitar 40 menit.

Pengunjung booth DFSK dan Seres di PEVS 2025 juga dapat melihat langsung SUV baru ini, mempelajari fitur-fiturnya, serta melakukan pre-book unit.

Selain Seres 3, Sokonindo juga memperkenalkan Seres E1 Scuto Signature Edition, hasil kolaborasi dengan Scuto Indonesia. Meski tidak mengalami perubahan spesifikasi dari versi standar, edisi spesial ini hadir dengan empat pilihan warna baru: White-Nitro Blue, White-Green Viper, Black-Inferno Red, dan White-Orange Rush.

Seres E1 tersedia dalam dua tipe: versi standar dijual seharga Rp189 juta, sementara edisi Scuto Signature dipasarkan Rp194 juta. Mobil listrik mungil ini memiliki kemampuan jarak tempuh hingga 220 kilometer.

Continue Reading

Sportechment

Jegal India, Indonesia Segel Tiket Perempat Final Sudirman Cup 2025

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Tim bulu tangkis Indonesia sukses mengalahkan India dengan skor meyakinkan 4-1 dalam laga fase grup Sudirman Cup 2025, sekaligus memastikan diri lolos ke babak perempat final.

Laga yang berlangsung sengit ini sempat membuat Indonesia tertinggal 0-1, setelah pasangan ganda campuran India, Dhruv Kapila/Tanisha Crasto, mengalahkan Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja. Meski sempat menang di gim pertama, Rehan/Gloria akhirnya harus menyerah dengan skor 10-21, 21-18, 21-19.

Kekalahan tersebut tidak membuat Indonesia goyah. Putri Kusuma Wardani tampil gemilang saat menghadapi mantan peringkat tiga dunia, P.V. Sindhu. Dalam dua gim langsung, Putri KW menang meyakinkan 21-12, 21-13 dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Momentum kemenangan kemudian berlanjut saat kapten tim, Jonatan Christie, bertanding melawan tunggal putra India, Prannoy HS. Sempat kalah di gim pertama 19-21, Jonatan bangkit dan menutup dua gim berikutnya dengan skor 21-14 dan 21-12, membuat Indonesia unggul 2-1.

Kepercayaan diri Indonesia semakin meningkat lewat pasangan ganda putri Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Mereka tampil dominan dan menang atas Priya Konjengbam/Shruti Mishra dengan skor telak 21-10, 21-9. Kemenangan ini sekaligus memastikan tiket perempat final bagi Indonesia.

Pada partai terakhir yang sudah tidak menentukan, pasangan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin tetap tampil serius. Mereka mengalahkan pasangan India, Hariharan Amsakarunan/Ruban Kumar Rethinasabapathi, dengan skor 22-20, 21-18 untuk menutup laga dengan keunggulan 4-1.

Selanjutnya, Indonesia akan menghadapi Denmark pada Kamis, 1 Mei 2025. Laga tersebut akan menjadi penentuan juara Grup D.

Continue Reading

Sportechment

Ahmad Dhani Bantah Tuduhan Plagiat Lagu Ini

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Media sosial baru-baru ini diramaikan oleh tudingan bahwa lagu Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada, kolaborasi antara Dewa 19 dan almarhum Chrisye, merupakan hasil plagiat dari karya musisi luar negeri.

Tudingan tersebut menyebut lagu yang dirilis dalam album Senyawa itu menjiplak lagu milik musisi asal Swedia, Stephen Simmonds. Dugaan ini mencuat karena dalam kredit lagu tersebut tertulis nama Stephen Simmonds dan Ahmad Dhani sebagai pencipta.

Menanggapi isu tersebut, Ahmad Dhani angkat suara melalui akun Instagram pribadinya. Ia mengunggah foto cover album Senyawa, seolah menegaskan bahwa kolaborasi lagu tersebut merupakan rilisan resmi, bukan hasil penjiplakan.

Dalam unggahan yang dikutip Selasa (29/4), Dhani juga menyindir para pihak yang menuduhnya dengan menulis, “Kurang minat baca adalah ciri IQ 78.”

Pernyataan ini mengisyaratkan bahwa tuduhan itu muncul karena kurangnya pemahaman terhadap informasi yang tersedia secara jelas dalam kredit lagu.

Tuduhan terhadap Dhani tak lepas dari video yang beredar di media sosial, di mana Bimo, mantan personel band Netral, menyindir sejumlah musisi Indonesia yang disebutnya tidak layak disebut legenda karena kerap menyontek karya asing.

Meski tak secara langsung menyebut nama, video tersebut menampilkan beberapa karya Dhani yang dibandingkan dengan lagu luar negeri dan terdengar memiliki kemiripan nada.

Namun, Ahmad Dhani membantah keras bahwa lagu Jika Surga dan Neraka Tak Pernah Ada merupakan hasil plagiat. Ia menegaskan bahwa hak atas lagu itu telah dibeli secara resmi, sehingga ia memiliki legalitas penuh untuk mengganti lirik lagu tersebut.

“Kami beli rights lagunya untuk mengganti lirik,” tegas Ahmad Dhani dalam pernyataannya.

Kontroversi ini menambah daftar panjang perdebatan soal orisinalitas lagu-lagu di industri musik Indonesia. Meski demikian, belum ada tanggapan resmi dari pihak Stephen Simmonds maupun label yang memegang hak cipta lagu tersebut.

Continue Reading

Sportechment

Deretan Pemain Muslim Pilih Tak Selebrasi Juara dengan Alkohol

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Selebrasi juara Liverpool di Liga Inggris musim 2024/2025 kembali menghidupkan sorotan terhadap sejumlah pesepakbola muslim yang memilih menghindari perayaan menggunakan alkohol.

Momen ini menjadi perbincangan setelah penyerang Darwin Nunez terlihat mencoba menyiram Mohamed Salah dengan botol minuman usai kemenangan Liverpool atas Tottenham Hotspur.

Dalam laga pekan ke-34 yang berlangsung di Anfield, Minggu (27/4), Liverpool memastikan gelar juara Liga Inggris musim ini usai menaklukkan Tottenham dengan skor telak 5-1.

Namun, euforia kemenangan sempat diwarnai momen menarik ketika Salah tampak memberi isyarat kepada Nunez agar tidak menyiramnya. Meski minuman itu diketahui tidak mengandung alkohol, reaksi Salah menunjukkan sikap konsisten terhadap keyakinan agamanya.

Sejak musim 2019/2020, Liverpool memang telah mengganti minuman selebrasi dengan sampanye non-alkohol sebagai bentuk penghormatan terhadap para pemain muslim mereka.

Fenomena ini bukan yang pertama. Sejumlah pemain muslim sebelumnya juga menunjukkan sikap serupa saat merayakan gelar juara:

  1. Mohamed Salah
    Penyerang Mesir ini konsisten menolak perayaan yang melibatkan alkohol. Ia bahkan mengingatkan rekan setimnya jika ada yang mencoba menyiram dengan sampanye.
  2. Franck Ribery
    Eks bintang Bayern Munchen ini dikenal sangat menolak penggunaan bir dalam selebrasi. Salah satu momen ikonik adalah ketika ia berlari menghindari David Alaba yang hendak menyemprotnya dengan bir.
  3. Sadio Mane
    Saat Liverpool juara Carabao Cup 2022, Mane memperingatkan Takumi Minamino untuk tidak menyemprotnya dengan sampanye.
  4. Kenan Yildiz
    Pemain muda Juventus ini dilaporkan menghindari semprotan sampanye saat selebrasi juara Coppa Italia 2023/2024 di ruang ganti.
  5. Empat Pemain Chelsea: Antonio Rudiger, N’Golo Kante, Hakim Ziyech, dan Kurt Zouma
    Usai kemenangan Chelsea di final Liga Champions 2020/2021 melawan Manchester City, keempatnya memilih menghindar dari selebrasi dengan mengunci diri di toilet ruang ganti, seperti diungkapkan Rudiger kepada Daily Mail.

Sikap para pemain ini mendapat apresiasi luas karena menunjukkan konsistensi dan komitmen terhadap nilai-nilai agama di tengah kemeriahan perayaan olahraga profesional.

Continue Reading

Sportechment

Kabar Baik Jelang Lawan Malut United, David da Silva Siap Kembali Perkuat Persib

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Menjelang laga penting kontra Malut United di Stadion Kie Raha pada Jumat, 2 Mei 2025, PersibBandung mendapat angin segar. Penyerang andalan mereka, David da Silva (DDS), dipastikan siap kembali bermain setelah absen akibat cedera.

Striker asal Brasil itu sebelumnya menepi dalam tiga laga terakhir saat Persib menghadapi Borneo FC, Bali United, dan PSS Sleman. Kini, DDS menyatakan kondisi fisiknya telah pulih hingga 80 persen dan dirinya siap menyambut kemungkinan tampil di pertandingan mendatang.

“Saya merasa baik. Sekarang lebih baik, mungkin sekitar delapan puluh persen dari kondisi cedera saya telah pulih. Saya merasa sangat senang dan kita lihat saja hari demi hari. Saya harus bisa menikmatinya sebisa mungkin,” ujar pemain bernomor punggung 19 tersebut.

David mengungkapkan bahwa fokus penuh pada pemulihan menjadi kunci utama percepatan proses penyembuhannya. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada tim medis dan semua pihak yang membantunya kembali fit dalam waktu relatif singkat.

“Saya berusaha seratus persen untuk bisa kembali lebih cepat. Saya melakukan banyak hal untuk mempercepat pemulihan. Saya merasa sangat bangga kepada semua orang yang membantu,” ucapnya.

Selain aspek fisik, DDS menekankan pentingnya menjaga mentalitas positif selama masa pemulihan. Rutinitas ketat seperti latihan berkala, pola tidur yang cukup, dan asupan makanan bergizi menjadi bagian dari prosesnya.

“Mentalitas harus kuat, seperti yang selalu saya miliki. Saya sangat senang dan bangga dengan diri saya sendiri,” tutupnya.

Kembalinya David da Silva tentu menjadi suntikan moral penting bagi skuat Persib yang tengah memburu poin penuh dalam lanjutan kompetisi. Kehadirannya di lapangan diyakini dapat meningkatkan ketajaman lini serang Maung Bandung.

Continue Reading

Sportechment

Arsenal vs PSG: Adu Taktik Duo Matador di Semifinal Liga Champions

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Dua pelatih asal Spanyol, Mikel Arteta dan Luis Enrique, akan saling adu kecerdikan dalam laga leg pertama semifinal Liga Champions Eropa 2024/2025 yang mempertemukan Arsenal melawan Paris Saint-Germain (PSG).

Pertandingan sarat gengsi ini akan digelar di Stadion Emirates, London, Selasa (29/4) waktu setempat atau Rabu (30/4) dini hari WIB.

Arsenal tampil sebagai tuan rumah dengan status unggulan, namun tak berada dalam kondisi ideal. Sejumlah pilar penting seperti Riccardo Calafiori, Jorginho, Gabriel Jesus, Kai Havertz, Takehiro Tomiyasu, Gabriel Magalhaes, dan Thomas Partey dipastikan absen karena cedera maupun akumulasi kartu.

Kehilangan Partey menjadi yang paling mencolok, karena ia merupakan tandem utama Declan Rice di lini tengah.

Meski begitu, tim besutan Mikel Arteta tetap dikenal sebagai skuad yang berani, spartan, dan piawai menekan sejak menit awal. Kemenangan atas Real Madrid di babak sebelumnya menjadi bukti bahwa Arsenal punya strategi jitu, bahkan saat menghadapi lawan bertabur bintang dan berpengalaman.

Di sisi lain, PSG datang dengan kekuatan penuh dan lebih bugar. Luis Enrique sengaja mengistirahatkan sejumlah pemain inti pada laga terakhir Ligue 1—kompetisi yang sudah mereka menangi lebih awal.

PSG kini dikenal sebagai tim dengan gaya bermain efektif dan seimbang di bawah kendali mantan pelatih timnas Spanyol tersebut.

Pertemuan ini pun disebut-sebut sebagai “adu matador” karena baik Arteta maupun Enrique dikenal sebagai pelatih cerdas yang mengutamakan pendekatan taktis.

Sejauh ini, sejarah lebih berpihak pada Arsenal, yang belum pernah kalah dalam tiga pertemuan mereka dengan PSG di Liga Champions—satu kemenangan dan dua hasil imbang.

Menurut Opta, superkomputer analisis sepak bola, Arsenal memiliki peluang tertinggi untuk menjuarai Liga Champions musim ini dengan probabilitas 31,3 persen. Mereka unggul dibandingkan Barcelona, PSG, dan Inter Milan yang melengkapi empat besar semifinalis.

Kemenangan di leg pertama akan sangat krusial bagi Arteta, terlebih di kandang sendiri. Formasi 4-3-3 yang menekankan serangan dari sisi sayap serta tekanan tinggi akan kembali diandalkan.

Saat menghadapi Real Madrid, Arsenal bahkan mencatat jarak tempuh yang lebih jauh dari lawannya—indikasi bahwa mereka tampil menekan dan tanpa kompromi.

Namun, Enrique bukan tanpa solusi. PSG sebelumnya membuktikan mampu meredam permainan agresif tim Inggris lainnya, Aston Villa. Menurutnya, jika hanya mengandalkan kekuatan fisik, Arsenal tetap bisa ditaklukkan.

Enrique disebut telah menyiapkan strategi untuk menetralkan serangan sayap Arsenal dan mengandalkan penguasaan bola serta efektivitas lini depan.

Laga ini menjadi ujian sejati bagi kecerdasan taktik dua pelatih Spanyol. Arteta ingin membawa Arsenal ke final dengan cara pragmatis-dinamis, sementara Enrique datang dengan filosofi keseimbangan dan kontrol.

Akankah Arsenal yang tengah pincang bisa menjinakkan PSG yang datang dalam kondisi segar? Jawabannya akan terungkap dini hari nanti di Emirates Stadium.

Continue Reading

Sportechment

Jadi Pemuncak Top Skor Liga Inggris, Mohamed Salah Ungkap Rahasianya

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Bintang Liverpool, Mohamed Salah, membocorkan kunci di balik performa gemilangnya musim ini yang sukses mengantarkan The Reds menjuarai Liga Inggris 2024/2025. Salah mengungkapkan bahwa keberhasilannya tak lepas dari kesepakatan awal dengan pelatih anyar, Arne Slot.

Dalam sebuah wawancara yang dikutip dari Standard, Salah menceritakan bahwa ia meminta Slot untuk memberinya kebebasan lebih dalam menyerang tanpa beban tugas bertahan.

Permintaan itu dikabulkan oleh pelatih asal Belanda tersebut, dan hasilnya, Salah tampil luar biasa dengan mencetak 28 gol dari 34 laga, menjadikannya top skor sementara Premier League.

“Sejak awal saya katakan, ‘Selama Anda bebaskan saya dari bertahan, saya akan memberikan segalanya dalam menyerang’,” ujar Salah.

“Slot banyak mendengarkan dan Anda bisa melihat buktinya dari angka-angka yang kami capai musim ini,” tambah pemain asal Mesir itu.

Selain produktivitas gol, kebebasan yang diberikan Slot juga membuat Salah lebih berkontribusi dalam membangun serangan, terbukti dengan sejumlah assist yang ia ciptakan.

“Saat bermain di Premier League, memang ada tuntutan untuk bertahan. Tapi saya meyakinkan bahwa dengan sedikit berjudi, saya bisa menciptakan perbedaan,” lanjutnya.

Dengan gelar Premier League musim ini, Salah meraih trofi Liga Inggris keduanya bersama Liverpool, setelah sebelumnya sukses pada musim 2019/2020.

Kebijakan taktikal Slot yang memberi ruang kreatif bagi Salah terbukti menjadi faktor kunci dalam mengantarkan Liverpool kembali ke puncak kejayaan di Inggris.

Continue Reading

Sportechment

TKDN Terpenuhi, Aion Siap Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com — Produsen mobil listrik asal China, Aion, akan segera memproduksi kendaraannya di Indonesia setelah memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Direktur Grup Indomobil, Andrew Nasuri, selaku distributor resmi Aion di Tanah Air.

Andrew menyatakan, sejak awal Indomobil menegaskan kepada Aion bahwa pemenuhan TKDN adalah syarat mutlak sebelum meluncurkan merek tersebut di Indonesia.

“Kami sangat memahami peraturan pemerintah mengenai TKDN untuk mendukung industri lokal. Sejak awal, kami sudah bicara dengan Aion bahwa harus ada TKDN di Indonesia baru kami mau launching mereknya,” ujar Andrew kepada media saat kunjungan ke Guangzhou, China, pekan lalu.

TKDN sendiri adalah ukuran kontribusi lokal dalam sebuah produk, meliputi bahan baku, tenaga kerja, dan proses produksi. Saat ini, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2023, TKDN minimal untuk kendaraan listrik roda empat adalah 40 persen untuk periode 2022–2026. Persentase ini akan meningkat menjadi 60 persen pada 2027 dan 80 persen mulai 2030.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto sempat mengkritik ketatnya aturan TKDN. Ia mengusulkan agar regulasi tersebut dibuat lebih fleksibel agar Indonesia tetap kompetitif di tengah persaingan global, apalagi dalam situasi perang dagang internasional.

“Saya sangat setuju TKDN dibuat fleksibel. Mungkin bisa diganti dengan insentif. Sudahlah, realistis saja. Tolong diubah, TKDN dibikin yang realistis!” ujar Prabowo.

Sejalan dengan itu, Ketua Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), Moeldoko, mendukung usulan fleksibilitas TKDN. Menurutnya, kelonggaran aturan akan mempercepat perkembangan industri mobil listrik nasional.

“Sepanjang kita belum punya teknologi yang kuat, sebaiknya dipertimbangkan penggunaan komponen dari luar negeri,” kata Moeldoko, merujuk pada pengalamannya saat menjabat di pemerintahan.

Dengan kepastian TKDN yang telah dipenuhi, langkah Aion untuk memproduksi mobil listrik di Indonesia diharapkan menjadi dorongan baru bagi pertumbuhan industri otomotif berbasis energi bersih di tanah air.

Continue Reading

Sportechment

Indonesia Bidik Kemenangan Lawan India di Piala Sudirman 2025

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Tim bulutangkis Indonesia menargetkan kemenangan penting saat menghadapi India pada laga kedua Grup C Piala Sudirman 2025. Pertandingan ini akan digelar di Xiamen Olympic Sports Center Fenghuang Gymnasium, China, Selasa (29/4), mulai pukul 16.00 WIB.

Kabid Binpres PBSI, Eng Hian, mengungkapkan bahwa keunggulan Indonesia terletak pada sektor ganda putra dan ganda putri. Namun, ia mengingatkan agar tetap waspada di tiga sektor lainnya, yaitu tunggal putra, tunggal putri, dan ganda campuran, yang dinilainya cukup seimbang dengan kekuatan India.

“Dengan komposisi pemain India yang dibawa, kekuatan kita ada di ganda putra dan ganda putri. Di tiga nomor lain, kita harus lebih jeli dalam menentukan line-up,” ujar Eng Hian, Senin (28/4).

Ia menegaskan bahwa kemenangan atas India sangat penting untuk memastikan Indonesia melaju ke babak perempat final sebagai juara grup.

“Target terdekat kita adalah ke babak knockout dengan status juara grup. Oleh karena itu, partai melawan India menjadi sangat krusial untuk dimenangkan,” tegas Eng Hian.

Pada laga pertama, Indonesia tampil gemilang dengan mengalahkan Inggris 5-0. Eng Hian mengapresiasi performa seluruh pemain yang turun, yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, Moh. Zaki Ubaidillah, Ester Nurumi Tri Wardoyo, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

“Secara keseluruhan hasil sesuai harapan. Namun, tetap ada evaluasi, terutama untuk meningkatkan performa ke depannya,” ujar Eng Hian.

Ia juga menyoroti perjuangan Rinov/Pitha, yang harus berjuang keras dalam pertandingan rubber game. Meski lawan mereka berada di peringkat top 30 dunia, Rinov/Pitha berhasil keluar dari tekanan di momen-momen kritis.

“Ini menjadi poin positif. Tekanan untuk menyumbang poin di partai beregu memang besar, tapi mereka mampu mengatasi,” jelasnya.

Indonesia bertekad mempertahankan tren positif demi membuka jalan mulus menuju gelar Piala Sudirman tahun ini.

Continue Reading

Sportechment

Indra Bekti Ngebet Ingin Hijrah ke Australia, Apa Alasannya?

Aidin Firdaus

Published

on

Monitorday.com – Presenter senior Indra Bekti mengungkapkan niatnya untuk pindah ke Australia. Keinginan itu muncul setelah ia dan sang istri, Aldila Jelita, beberapa kali mengunjungi Negeri Kanguru dan mempertimbangkan pendidikan terbaik bagi anak-anak mereka.

“Ya, didoakan saja. Alhamdulillah kalau Allah kasih jalan pindah ke sana, kenapa tidak,” kata Indra Bekti di Jakarta, Senin (28/4/2025).

Indra menjelaskan, langkah besar ini diambil sebagai bentuk pengorbanan demi masa depan anak-anaknya. Ia mengaku siap memulai karier dari nol, termasuk melamar pekerjaan sebagai pengajar public speaking, memanfaatkan pengalamannya di dunia hiburan.

“Ini cita-cita untuk anak-anak. Memang harus ada pengorbanan. Ya, mulai lagi dari nol supaya anak saya jadi yang terbaik,” lanjutnya.

Indra Bekti juga mengungkapkan bahwa dirinya telah mencoba tinggal sementara di Melbourne selama tiga pekan. Ia merasa cocok dengan suasana kota tersebut, dari iklim, fasilitas umum, hingga ketersediaan tempat ibadah yang mendukung kehidupan beragama.

“Dari segi cuaca, kebiasaan, makanan, semua cocok. Alhamdulillah untuk agama, masjid, musala ada. Transportasi juga mudah,” tutur Indra.

Sosok yang dikenal luas lewat program Ceriwis ini mengaku banyak terinspirasi dari pasangan selebriti Tengku Firmansyah dan Cindy Fatikasari yang sukses membangun kehidupan baru di Kanada setelah meninggalkan industri hiburan.

Di tengah rencana besar ini, Indra Bekti juga tetap fokus membina rumah tangganya dengan Aldila Jelita, setelah keduanya memutuskan rujuk pada awal 2023. Ia bersyukur bahwa kebersamaan mereka membawa kebahagiaan baru, terutama bagi kedua anak mereka.

Selain itu, Indra kini dalam kondisi kesehatan yang stabil, setelah sempat mengalami pendarahan otak akibat stroke pada akhir 2022. Ia mengatakan terus melakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan dirinya tetap fit dalam menjalani aktivitas ke depan.

Continue Reading

Monitor Saham BUMN



Sportechment3 hours ago

PEVS 2025: SUV Seres 3 Resmi Mengaspal, Segini Harganya

Sportechment3 hours ago

Jegal India, Indonesia Segel Tiket Perempat Final Sudirman Cup 2025

News3 hours ago

10 Jurusan Kuliah dengan Gaji Tinggi dan Risiko Nganggur Rendah

Sportechment3 hours ago

Ahmad Dhani Bantah Tuduhan Plagiat Lagu Ini

News4 hours ago

Hadapi Musim Haji 2025, Pertamina Siapkan 95.700 KL Avtur dan Layanan 24 Jam

News4 hours ago

Dari BRICS ke Meja Sekolah: Indonesia Pelajari Kesuksesan Program Makan Gratis di Brasil

Sportechment5 hours ago

Deretan Pemain Muslim Pilih Tak Selebrasi Juara dengan Alkohol

Sportechment6 hours ago

Kabar Baik Jelang Lawan Malut United, David da Silva Siap Kembali Perkuat Persib

News6 hours ago

Erick Thohir dan KPK Komitmen Dorong Danantara Jadi Korporasi Sehat-Bebas Korupsi

News6 hours ago

OJK Luncurkan Panduan Tata Kelola AI Perbankan

News6 hours ago

Mendikdasmen Angkat Bicara Soal Larangan Wisuda di Sekolah

News7 hours ago

Kemendikdasmen Gelar Konsolnas 2025: Satukan Langkah Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua

News17 hours ago

Daftar Negara Tingkat Korupsi Terendah di Dunia, Ada Indonesia?

News17 hours ago

Eropa Alami Padam Listrik Serentak, Ternyata Ini Penyebabnya

News17 hours ago

Gegara Benang Layangan, 32 Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Terganggu

News18 hours ago

Ini Alasan Rhenald Kasali Mundur dari Posisi Komisaris Utama Pos Indonesia

Sportechment18 hours ago

Arsenal vs PSG: Adu Taktik Duo Matador di Semifinal Liga Champions

Sportechment1 day ago

Jadi Pemuncak Top Skor Liga Inggris, Mohamed Salah Ungkap Rahasianya

Sportechment1 day ago

TKDN Terpenuhi, Aion Siap Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Sportechment1 day ago

Indonesia Bidik Kemenangan Lawan India di Piala Sudirman 2025