Monitorday.com – Penyanyi asal Inggris, Dua Lipa, mengumumkan pembatalan konsernya di Jakarta yang seharusnya digelar malam ini di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.
Pembatalan ini disampaikan lewat unggahan di media sosial pada Jumat (8/11) malam, di mana ia menyatakan alasan pembatalan terkait masalah keamanan panggung.
Dalam pernyataannya, Dua Lipa yang sudah berada di Jakarta merasa sangat kecewa harus membatalkan konser tersebut, terlebih setelah ia siap tampil dan menyapa penggemarnya di Indonesia.
“Saya sangat siap untuk tampil, tapi sangat sedih menginformasikan bahwa panggung tidak aman untuk melanjutkan penampilan karena masalah keamanan staging,” tulisnya.
Promotor konser, PK Entertainment dan TEM Presents, turut mengeluarkan pengumuman resmi yang menegaskan keputusan tersebut diambil karena adanya masalah keamanan dan logistik.
Mereka menyatakan bahwa struktur panggung yang disediakan oleh pihak penyedia Mata Elang Productions tidak memenuhi standar keamanan untuk konser yang dijadwalkan berlangsung malam ini.
“Karena masalah keamanan dan logistik yang tidak terduga, kami dengan berat hati mengumumkan pembatalan Dua Lipa Radical Optimism Tour di Jakarta,” kata promotor dalam pernyataannya di Instagram.
Meski sudah ada upaya untuk menyelesaikan masalah produksi, keselamatan penonton dan artis tetap menjadi prioritas utama.
Pembatalan konser ini tentu mengecewakan penggemar, terutama karena Indonesia menjadi salah satu negara dalam rangkaian tur Dunia Dua Lipa yang juga meliputi negara-negara lain di Asia, seperti Filipina, Jepang, dan Malaysia sepanjang November 2024.
Sebagai bentuk tanggung jawab, pihak promotor dan Dua Lipa memastikan proses pengembalian dana atau refund bagi para penggemar yang telah membeli tiket. Mereka juga menyampaikan permohonan maaf atas keputusan ini.
Konser di Jakarta seharusnya menjadi momen spesial bagi penyanyi berdarah Inggris-Albania ini, yang terakhir kali tampil di Indonesia pada acara We the Fest 2017 dan sebuah perayaan ulang tahun e-commerce pada 2019.
Namun, kondisi yang tidak memungkinkan membuat konser yang ditunggu-tunggu itu harus dibatalkan.