Connect with us

News

Luhut Bicara Soal Ekonomi Biru, Katanya Eksplorasi Laut Harus Perhatikan Hal Ini

Tubagus F Madroi

Published

on

Monitorday.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menekankan pentingnya pendekatan ekonomi biru dalam eksplorasi sumber daya kelautan guna memastikan keberlanjutannya.

“Lautan bukan sekadar hamparan air yang luas, tetapi adalah sumber kehidupan. Lautan mengatur iklim, menyediakan makanan, dan memiliki potensi ekonomi yang besar,” ujar Luhut saat peluncuran neraca sumber daya kelautan (ocean accounting) di Sanur, Denpasar, Bali, Jumat (5/7).

Luhut menjelaskan bahwa ekonomi biru berfokus pada pemanfaatan sumber daya maritim yang berkelanjutan untuk pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan kesehatan ekosistem kelautan.

Sektor energi terbarukan dan pariwisata turut berkontribusi dalam ekonomi biru, menciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi.

Selain itu, sektor perikanan yang berkontribusi lebih dari 270 miliar dolar AS per tahun terhadap produk domestik bruto (PDB) juga menjadi bagian penting dari pendekatan ini.

Luhut menambahkan bahwa pengelolaan sampah juga merupakan bagian dari ekonomi biru yang dapat meningkatkan kesehatan kelautan.

Ia menggarisbawahi pentingnya disiplin dalam mengolah sampah, dengan pemerintah mendorong pengolahan sampah menjadi energi atau bentuk pengelolaan lainnya untuk mengurangi sampah yang masuk ke laut.

Luhut juga mengungkapkan bahwa lebih dari 70 persen wilayah Indonesia adalah laut, mencakup 6,4 juta kilometer persegi, dengan 17.500 pulau dan estimasi jumlah penduduk mencapai 281,6 juta jiwa.

Sumber daya kelautan Indonesia diperkirakan mengandung 8.500 keanekaragaman hayati dan memiliki potensi produksi perikanan berkelanjutan hingga 12 juta ton per tahun, serta potensi produksi perikanan mencapai lebih dari 50 juta ton per tahun.

Selain potensi perikanan, Indonesia juga memiliki potensi energi terbarukan, karbon biru, dan pentingnya perairan Indonesia untuk perdagangan global, di mana sekitar 45 persen perdagangan dunia melalui perairan Indonesia.

Sebanyak 115 ribu kilometer kabel laut yang mendukung digitalisasi nasional dan global juga melintasi perairan Indonesia.

Namun, potensi tersebut belum dikelola secara optimal. Kontribusi industri pengolahan perikanan masih rendah pada 2022, hanya mencapai 3,68 persen terhadap PDB.

Pertumbuhan sektor kelautan terhadap PDB pada 2022 mencapai 4,06 persen, lebih rendah dari pertumbuhan PDB nasional yang mencapai 5,31 persen. Nilai PDB sektor perikanan pada 2022 mencapai Rp1.551,2 triliun, naik dibandingkan 2021 yang mencapai Rp1.348,4 triliun.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Sportechment5 minutes ago

Erick Thohir: Timnas Indonesia Raksasa yang Tertidur

Migas15 minutes ago

Perkuat Ketahanan Energi, Pertamina Rampungkan Terminal LPG Bima

Sportechment3 hours ago

Kenapa Mobil Hybrid Tak Diberi Intensif? Ini Alasan Kemenkeu

Ruang Sujud3 hours ago

Islamofobia Meningkat, Muslim Inggris Banyak Yang Ingin Pindah

News3 hours ago

Resmi Jadi Ketua KPK, Intip Profil Singkat Setyo Budiyanto

Logistik6 hours ago

Sumbangsih Nyata PT KAI untuk Ribuan Putra-Putri TNI/Polri, Apa Saja?

Ruang Sujud6 hours ago

Resah Karena Ujian Hidup, Begini Nasehat Ustadz Adi Hidayat

News7 hours ago

Budi Gunawan: 97 Ribu Anggota TNI-Polri Diduga Main Judi Online

Logistik7 hours ago

Transformasi Pelindo Dukung Biaya Logistik Kompetitif

News8 hours ago

Pesona Peci Hitam: Gaya Diplomasi Unik Presiden Prabowo di Kancah Internasional

Ruang Sujud9 hours ago

Terjadi Lagi! Amerika Serikat Veto Penolakan Gencatan Senjata Di Gaza

Ruang Sujud12 hours ago

Terjadi Penjarahan Makanan Untuk Pengungsi, Hamas Ambil Langkah Ini

News15 hours ago

Siap-siap! Mendikdasmen Bakal Tempatkan Guru PPPK di Sekolah Swasta

Sportechment16 hours ago

Duduki Posisi 4 Klasemen Sementara, Brasil Optimis Lolos ke Piala Dunia 2026

Sportechment16 hours ago

Deretan Pemenang Piala Citra FFI 2024, “JESEDEF” Borong 6 Piala

Sportechment17 hours ago

Berkat Film Ini Nirina Zubir Sabet Piala Citra 2024 sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik

Sportechment1 day ago

Ivar Jenner Sebut 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Layak Berkarier di Eropa

Sportechment1 day ago

Diundang Raffi Ahmad ke Andara, Nathan Tjoe A-On Ajak Rafathar Main Bola

Ruang Sujud1 day ago

Tegas! Ini Pernyataan Wamenlu Di Depan Negara Muslim Terkait Palestina

News1 day ago

PLN Fasilitasi Izin Usaha UMK untuk Kembangkan Ekonomi